5 Fakta Hitman yang Mungkin Belum Lo Tahu

Enggak bisa dimungkiri jika Hitman merupakan salah satu waralaba yang berhasil membawa kesuksesan besar bagi studio pengembangnya. Hitman: Codename 47 merupakan game pertama yang dikembangkan oleh studio asal Denmark bernama IO Interactive. Game ini menuai kesuksesan dan membuat IO Interactive percaya diri untuk mengembangkannya sebagai sebuah waralaba.

Waralaba Hitman berkisah tentang Agent 47, seorang pembunuh bayaran yang sering direkrut oleh para orang kaya dan elit. Setelah merilis Hitman pada 2016 lalu, IO Interactive segera merilis sekuelnya yang berjudul Hitman 2 pada 13 November mendatang. Yap, dalam beberapa hari lagi, kita bisa mainin game ini.

Nah, sebelum game tersebut dirilis, yuk, kita simak fakta seputar Hitman yang mungkin belum lo ketahui!

 

1. Agent 47 dapat bertemu dan membunuh hantu

Via Istimewa

Seri ketiga Hitman yang berjudul Hitman: Contracts lebih menghadirkan suasana yang muram dan menyeramkan, sehingga membuatnya tampak berbeda dari seri-seri sebelumnya. Game ini juga menghadirkan remake misi Traditions of the Trade yang pernah muncul di Hitman: Codename 47. Misi ini muncul sebagai adegan flashback di Hitman: Contracts.

Walau merupakan misi flashback, Traditions of the Trade di Hitman: Contracts menghadirkan banyak hal baru. Semakin jauh lo berjalan menyusuri lokasi di misi ini, lo akan menemukan berbagai hal menyeramkan. Bahkan, lo bisa menemukan penampakan hantu di misi ini. Uniknya, lo bisa membunuh hantu tersebut dengan cara mencekiknya.

 

2. Tema penggunaan obat terlarang dan bunuh diri dihapus dari Hitman: Absolution

Via Istimewa

Hitman: Absolution memang bukan seri terbaik di waralaba ini. Namun, game ini menghadirkan plot yang lebih kuat jika dibandingkan dengan seri-seri sebelumnya. Di game ini, Agent 47 ditugaskan untuk membunuh mantan handler-nya, Diana Burnwood dan menyelamatkan seorang remaja cewek atas permintaan kliennya.

Membunuh Diana tentunya bukan hal yang mudah buat Agent 47. Dia pun terpaksa menembak Diana secara ragu-ragu dan berpikir bahwa Diana telah meninggal. Gara-gara hal tersebut, Agent 47 pindah ke sebuah apartemen, kecanduan obat terlarang, dan mencoba untuk bunuh diri. Nah, adegan-adegan yang menunjukkan Agent 47 yang frustrasi tersebut akhirnya dihapus dari Hitman: Absolution.

 

3. Bos terakhir Hitman 2: Silent Assassin bisa dikalahkan dengan glitch

Setelah peristiwa yang terjadi di game pertama, Agent 47 memutuskan bergabung dengan gereja Katolik di Sisilia. Hal tersebut akhirnya mengembangkan moralitas dan karakter Agent 47 secara keseluruhan. Namun di sisi lain, teroris bernama Sergei Zavorotko memaksa Agent 47 untuk menculik salah satu anggota gereja, yaitu Father Vittoro.

Sergei nantinya akan menjadi bos terakhir di game ini. Lo bisa dengan mudah mengalahkan bos ini dengan glitch, loh. Jika lo berdiri sangat dekat dengan pintu yang mengarah ke bilik pengakuan dosa, glitch akan muncul. Sergei jadi enggak terlihat di cutscene dan terlihat hanya senjatanya yang mengambang. Setelah itu, Sergei terlihat seperti meringkuk di lantai dan enggak bisa melakukan perlawanan.

 

4. Ada Tikus yang Berpesta di Hitman: Blood Money

Curtains Down merupakan salah satu misi yang bisa lo temukan di Hitman: Blood Money. Di misi ini, lo akan mendapatkan tugas untuk membasmi semua tikus yang ada di ruang bawah tanah dan lo akan diberikan sebuah kartu yang bertuliskan Rat Club.

Setelah mendapatkan kartu nama tersebut, pergilah ke lantai atas menuju ke sisi kiri gedung opera. Nantinya, lo akan menemukan sekumpulan tikus yang sedang berpesta. Yap, tikus-tikus tersebut memang benar-benar sedang berpesta. Mereka makan pizza, minum anggur, dan memukul satu sama lain dengan sarung tinju. Jarang-jarang, ‘kan, bisa lihat tikus seperti itu.

 

5. Vin Diesel Hampir Membintangi Film Hitman

Via Istimewa

Pengisi suara Agent 47, yaitu David Bateson, sempat mengutarakan keinginannya mengikuti audisi untuk peran yang sama di film live action Hitman. Sayangnya, hal tersebut enggak pernah terjadi karena pengembang filmnya menginginkan Vin Diesel sebagai aktor utamanya.

Namun pada Desember 2006, Diesel memutuskan mundur dari proyek filmnya. Bateson pun tetap enggak mendapatkan kesempatan karena pengembang film sudah menemukan pengganti Diesel, yaitu Timothy Olyphant. Ada untungnya, sih, Bateson dan Diesel enggak bergabung di proyek film ini. Soalnya, film Hitman ternyata enggak sesukses gamenya.

***

Nah, itulah fakta seputar Hitman yang mungkin baru lo ketahui saat ini. Adakah fakta yang baru lo ketahui dan membuat lo cukup terkejut?

 

 

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.