Terlalu Panas, Ini 5 Game “Cabul” yang Tuai Kontroversi

-Game dewasa ini menyimpan banyak adegan yang dinilai terlalu bermasalah.
-Karena perilisannya, banyak pihak yang enggak suka dan bahkan melarangnya.

Bagi sebagian pemain game, kehadiran game erotis membawa ketertarikan sendiri. Apalagi jika bicara soal fantasi pemain. Tapi, bagaimana jadinya jika konten yang dihadirkan justru terlalu “cabul” dan bahkan bermasalah.

Game-game berikut ini sempat menuai banyak kontroversi ketika dirilis. Beberapa bahkan membuat pemain terpaksa melakukan adegan kekerasan seksual dan terdengar sangat brutal. Penasaran game-game “panas” apa saja yang dimaksud? Yuk, simak penuturan KINCIR berikut ini.

1. VR Kanojo

Via istimewa

Game VR Kanojo cukup legendaris karena rilisan ini jadi salah satu VR yang laris diburu penggemar pada masanya. Bagaimana tidak, di game ini kalian masuk ke sebuah kamar dan ditemani seorang perempuan. Kalian pun bisa melakukan apapun kepada Sakura Yuuhi.

Di game ini, kalian memang dituntut untuk merasakan sensasi virtual sex dengan Sakura. Game ini memang diperuntukan untuk tujuan erotis bagi para pemain. Sayangnya, menuju perilisan enggak banyak orang tua yang tahu kalau game ini bisa melakukan lebih dari sekadar mengobrol saja.

2. Rapelay

Apa jadinya jika di dalam game kita dituntut buat memperkosa seorang perempuan. Yap, karena tema yang sangat berat inilah, Rapelay dianggap sebagai salah satu game dewasa yang kelewat “cabul”. Game ini mengharuskan pemain memaksa perempuan untuk bersetubuh.

Karena objektif di game ini benar-benar untuk memperkosa cewek, alhasil game ini dilarang di Amerika hingga Eropa. Sementara itu, game ini tetap dirilis secara terbatas di Jepang dan jadi “barang langka”.

3. Gal Gun

Seri Gal Gun sebenarnya punya fan service yang cukup baik. Pengembangan karakternya juga punya dialog yang lucu. Tapi, game ini ditengarai sangat ofensif lantaran pemain dipaksa menggunakan pistol perangsang untuk mengelabui para karakter cewek.

Di sekuel game ini, aksi gunslinging jadi suguhan utama. Tapi, enggak sedikit yang bilang kalau Gal Gun justru meng-embrace adegan pemerkosaan di mana karakter lelaki menggunakan perangsang untuk mengelabui kaum hawa.

4. Summer Lesson

Sama seperti VR Kanojo, game bertajuk Summer Lesson membawa pemain berinteraksi dengan seorang cewek. Game ini cukup laku di PlayStation VR dan bahkan sempat menuai banyak kontroversi terkait perilisannya. Banyak orang tua yang kecolongan jika anak mereka mengakses game ini tanpa sepengetahuan mereka.

Game ini membawa banyak adegan erotis karena seragam sekolah sang karakter yang sangat minim. Mereka yang main game ini pasti sempat mengintip selangkangan sang karakter, bahkan jika harus nunduk-nunduk.

5. Soldier of Fortune

Via istimewa

Game klasik Soldier of Fortune sempat dirilis pada konsol PlayStation dan Sega Dreamcast. Game ini punya sensor untuk 18 tahun ke atas, tapi ternyata beratan materi dari adegan dewasanya terlalu gore. Bahkan, game ini pun akhirnya sempat dicekal dan ditarik dari peredaran.

Game ini sebenarnya punya gameplay aksi yang sangat kental. Tapi, ketika bicara soal karakter cewek, kalian bisa membayangkan bahwa ada banyak adegan seronok di game ini. Bahkan, kalian punya keputusan untuk menembak mereka setelah selesai melakukan hubungan.

***

Nah, game-game di atas merupakan contoh game dewasa yang sudah keluar jalur. Untuk itu, ingatkan sanak saudara kalian agar tidak kecurian main game-game ini, ya. Sementara itu, terus ikutin juga berita game dan tulisan menarik lainnya hanya di KINCIR.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.