Info 
Bukan hanya meledak berkat ketenaran sang kreator, Death Stranding juga ramai dibicarakan karena segala keabsurdan yang ada di dalamnya. Hideo Kojima memang tidak bisa ditebak kalau dalam masalah kreativitas.
Kepalanya seakan selalu diisi oleh hal-hal di luar nalar yang terkadang tidak bisa kita terima. Namun, mengingat yang dikerjakannya adalah sebuah video game, hal kreatif tersebut beberapa menjadi “warna” yang menarik.
Dari pengalaman bermain Death Stranding, ada beberapa hal aneh yang KINCIR temukan di dalamnya. Bukan hanya aneh, hal-hal tersebut menimbulkan pertanyaan besar yang bikin kita geleng-geleng kepala. Cek aja langsung keabsurdan yang ada di game ini pada penjelasan berikut!
1. Menggendong Mayat
Umumnya, ketika seseorang meninggal, mayat mendiang di bawa ke pemakaman dengan menggunakan kendaraan. Namun berbeda dengan Death Stranding, Sam Porter selaku kurir andalan United City of America harus menggendong mayat untuk dibakar di tempat kremasi.
Tantangannya tak hanya di situ. Lokasi kremasi mayat tersebut cukup jauh untuk ditempuh dengan berjalan kaki. Medannya pun terbilang berat karena Sam harus panjat tebing hingga menuruni medan terjal.
Parahnya, mayat yang ingin dikremasi adalah mayat mantan presiden Amerika saat itu. Setidaknya, para anggota elite UCA sedikit menaruh rasa hormat kepada sang mendiang dengan memperlakukan jasadnya lebih manusiawi.
2. Mobil yang Berfungsi Sebagai Pajangan
Untuk menguatkan pengalaman bertualang pemain, Hideo Kojima menciptakan sebuah game “simulasi kurir” sebagai pekerjaan sang tokoh utama. Akan tetapi, kurir di Death Stranding lebih banyak berjalan kaki ketimbang menggunakan kendaraan.
Padahal terdapat mobil yang tersedia hampir di setiap kota. Apakah UCA kekurangan SDM untuk supir? Soalnya di awal cerita diketahui bahwa di awal game, supir Bridges Company sudah mati di tembak oleh Igor. Lalu, setelah sang supir meninggal, mobil-mobil tersebut hanya berfungsi sebagai pajangan.
Memang nantinya kalian bisa menggunakan mobil. Namun, situasi ini tetap absurd karena seharusnya mobil tersebut bisa digunakan sejak awal permainan. Apalagi misi saat gendong mayat. Ketimbang menugaskan Sam untuk mengantar, kenapa tidak pakai mobil agar lebih mayat lebih cepat diproses?
3. Paus Berkepala Gurita dan Ulat Penambah Darah
Di dalam jagat Death Stranding, kalian akan banyak menemukan makhluk-makhluk aneh. Contohnya, makhluk BT yang memiliki wujud ikan paus berkepala Gurita. Memang BT merupakan makhluk yang berasal dari pinggiran pantai (Beached Things). Namun, mengapa kombinasi paus dan gurita yang dipilih oleh Kojima? Mungkin hanya dia dan tuhan yang tahu.
Ulat penambah darah menjadi hal absurd lain yang akan kalian temukan di game ini. Di tengah-tengah perjalanan, kalian bisa menemukan sebuah tanaman yang dikelilingi oleh Cryptobyte. Nah, Cryptobyte ini berwujud ulat yang bisa terbang dan cukup mudah untuk ditangkap.
Bukan tanpa tujuan, ulat terbang ini bisa meregenerasi darah yang telah hilang akibat melawan musuh. Memang ada peralatan Medic Kit di dalam tas yang bisa kalian bawa. Namun, ulat ini bisa berguna dalam mendesak misalnya persediaan obat-obatan kalian telah habis.
Pertanyaannya adalah, mengapa Kojima bisa terpikirkan makhluk aneh ini sebagai penambah darah? Padahal jika memang ingin serealis mungkin, pengadaan tanaman herbal akan lebih masuk di akal.
4. BB si Radar Makhluk Gaib
Selanjutnya ada seorang bayi yang terdapat di dalam sebuah tabung yang disebut BB. Bukan hanya itu, tabung tersebut berisikan cairan dan sang bayi bisa tetap hidup berkat sebuah selang yang terkoneksi ke bagian luar tabung.
Si bayi tabung pun memiliki kekuatan yang enggak kalah aneh. Dia bisa membantu Sam untuk merasakan kehadiran BT.
Fitur lain yang enggak kalah ajaib dari BB adalah bisa menangis layaknya bayi pada umumnya. Nah, ketika si bayi mulai resah atau sampai menangis, kalian bisa menimangnya dengan menggoyangkan konsol. Dengan begitu, sang bayi akan kembali tenang.
Adanya BB sebagai radar makhluk gaib memang terlihat absurd pada awalnya. Namun, seiring kalian menyelesaikan misi dan menyimak ceritanya, hal yang awalnya absurd justru akan jadi terasa menyentuh.
5. Sang Pemeran Utama yang Tidak Tahu Apa-apa
Di dalam pengerjaannya, Death Stranding cukup banyak menggandeng deretan aktor dan aktris terkenal, seperti Norman Reedus, Mads Mikkelsen, Lea Seydoux, Margaret Qualley, Troy Baker dan masih banyak lagi. Akan tetapi ada pengakuan yang cukup absurd dari salah satu aktor di dalam game, yaitu Norman Reedus.
Pada acara San Diego Comic-con, Hideo Kojima mendatangi Norman untuk menunjukkan proyek Death Stranding di gawai iPad miliknya. Kemudian, Norman yang terpukau hanya mengiyakan perkataan Kojima dan akhirnya bergabung dalam proyek tersebut.
“Apapun yang akan kamu mau, ayo kita lakukan. Meskipun aku tidak mengerti apa yang kamu bicarakan,” ucap Norman Reedus.
Orang yang tidak mengerti pemikiran Kojima pasti akan mementahkan perkataannya. Tapi menurut Norman, Kojima merupakan produser yang visioner dan itu menjadi alasan Norman ikut dalam pembuatan Death Stranding, bukan karena game tersebut menarik baginya.
6. Senjata Urine Pengusir Hantu
Dari sekian banyak fitur yang disediakan Kojima di dalam Death Stranding, ada satu fitur yang menimbulkan pertanyaan besar, yaitu Urinate. Ya, dengan fitur ini, tokoh utama yang kalian mainkan bisa kencing baik di alam terbuka atau di Private Room.
Akan tetapi, kencing ini bukan sembarang kencing. Air urine yang dikeluarkan oleh Sam mampu diubah menjadi sebuah senjata untuk melawan BT. Namun, hanya manusia berkekuatan DOOMS yang bisa melakukan ini. Manusia normal tidak memiliki kandungan khusus di dalam urinenya.
Nantinya, urine tersebut akan dimasukkan ke dalam granat bernama EX Grenade yang mampu memperlamban gerakan BT. Ada cara lain yang lebih menegangkan, yaitu mengencingi BT secara langsung. Jadi kalian bisa menekan tombol L2 dan melepaskan urine dengan menggunakan tombol R2 kemudian kalian bisa mengarahkan ke BT.
Pernah kebayang enggak melawan hantu pakai air urine? Kojima sudah memikirkan hal tersebut dan langsung diaplikasikan ke dalam gamenya.
7. Pelangi Terbalik dan Hujan Penambah Umur
Lagi-lagi ide menarik dari Kojima dihadirkan di dalam Death Stranding. Setelah ulat penambah darah dan kawan-kawan, kini kita dibuat heran dengan munculnya pelangi terbalik. Yap, pelangi tersebut seakan-akan membentuk garis bibis yang sedang senyum.
Agak creepy memang jika dibayangkan, tapi ada maksud tersembunyi dibalik munculnya pelangi tersebut. Jika ditengah perjalanan kalian melihat pelangi yang dimaksud, artinya tidak lama lagi akan muncul BT di sekitar kalian. Belum lagi pelangi tersebut juga diiringi oleh hujan yang mematikan (Timefall).
Ada dua tanda-tanda ini, kalian sudah dipastikan harus berhati-hati sebab akan ada bahaya yang menimpa kalian. Jika sudah begitu, sebaiknya selalu perhatikan radar soal keberadaan letak BT.
***
Mengenal Kojima memang tidak bisa langsung dari satu karyanya saja. Butuh memainkan game-gamenya yang lain agar mampu membaca sedikit isi kepalanya. Kita tidak perlu lagi menanyakan tingkat kreatifitas yang dimilikinya. Sebab, dari keenam hal di atas pertanyaan tersebut sudah jelas terjawab.
Logika-logika yang tidak umum dari Kojima memang tidak bisa begitu saja kita patahkan. Tapi, sebagai gamer hal-hal tersebut juga bisa kita nikmati karena akan mampu memberikan pengalaman baru bagi pemain. Terlebih, jika kita “memaklumi” bahwa yang membuat game tersebut.
Bagaimana menurut kalian tentang hal-hal absurd di dalam Death Stranding ini? Apakah kalian menemukan hal aneh lainnya? boleh banget kasih tau KINCIR di kolom komentar.
