5 Alasan Kenapa Animal Crossing: New Horizons Bikin Susah Banyak Orang

– Saat banyak pemain merasa senang, ada juga yang ngerasain susah gara-gara Animal Crossing
.
– Membahas beberapa kesulitan yang dihadapi beberapa kalangan gara-gara game hit ini!

Nintendo Switch mendadak jadi barang mainstream idaman banyak orang. Mau versi biasa atau Lite, pokoknya harus punya untuk bisa main game di rumah pas Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ini diterapkan. Apa lagi yang bikin konsol ini jadi sangat diidolai kalau bukan karena Animal Crossing: New Horizons.

Game simulasi ini dirilis pada akhir Maret 2020 pas imbauan untuk berdiam diri di rumah sedang digalakkan. Salah satu game eksklusif Nintendo ini bikin banyak orang ngiler buat maininnya. Namun, hal ini malah nyusahin banyak orang.

Yuk, cari tahu alasannya di bawah ini kenapa Animal Crossing: New Horizons sudah bikin ratusan hingga ribuan orang Indonesia kesusahan!

1. Mau Main? Punya Switch Dulu!

Terpujilah developer dan publisher yang menciptakan game multiplatform hingga bisa diakses banyak orang. Namun, bukan berarti kita jadi bisa nyalahin perusahaan game yang bikin strategi game eksklusif. Ya, cuma konsep game eksklusif selalu bikin ribet para konsumen saja, sih.

Untuk kasus Animal Crossing: New Horizons, lo harus, kudu, dan wajib punya Nintendo Switch buat maininnya. Sayangnya, COVID-19 bukan cuma bikin masker mahal, tapi harga Nintendo Switch seri apa pun jadi menggila.

Beruntunglah orang-orang yang sudah punya Nintendo Switch dari tahun 2017 saat konsol ini dirilis. Kalau baru tahu Switch dan mau beli karena ada Animal Crossing: New Horizons, ya siap-siap anggap konsol hibrida ini jadi barang mewah.

2. Harga Game yang Enggak Kira-kira

Kalian pikir sudah bisa langsung main gamenya pas beli konsolnya? Salah besar! Kalian juga harus beli game Animal Crossing yang sekarang juga sudah jadi barang langka. Beberapa penjual game fisik sudah membanderol game ini dengan harga Rp1 – Rp1,5 jutaan.

Tenang, kalian juga tetap bisa beli game versi digital di Nintendo eShop langsung dari Nintendo Switch. Game digital akan langsung tersimpan di konsol dan bisa kalian mainin. Namun, harganya juga tetap enggak bikin hati tenang.

Game tersebut dibanderol pakai mata uang dolar Amerika. Sayangnya, nilai tukar Rupiah saat ini sedang enggak bagus. Harga game tersebut adalah $59.99 atau setara dengan Rp950.000.

3. Switch Online yang Bayar Lagi

Animal Crossing: New Horizons punya fitur berkunjung ke pulau orang lain. Bukan hanya bekunjung, kalian pun bisa ngerjain banyak hal bareng bersama. Satu pulau bisa dikunjungi hingga delapan pemain. Yap, kamu bisa berfoto bersama dengan karakter pemain lain.

Untuk melakukannya, kalian perlu langganan Switch Online. Bayar? Tentu saja! Pilihan paket berlangganannya pun beragam, mulai dari 1 bulan, 3 bulan, dan 12 bulan. Harga berlangganannya mulai dari $3.99 sampai dengan $19.99.

Kalau mau lebih murah lagi, kalian bisa pilih paket keluarga seharga $34.99 untuk 12 bulan. Paket ini bisa dipakai hingga delapan akun. Biar lebih murah, silakan patungan dengan teman-teman kalian, ya!

4. Muncul Konten Menarik di Media Sosial

Konten tentang Animal Crossing: New Horizons sudah berseliweran di lini masa semua platform media sosial. Tahu apa yang terjadi? Orang-orang jadi berlomba-lomba bikin konten menarik lainnya. Alih-alih mainin game ini dengan nikmat dan bersahabat dengan banyak orang, kalian jadi kepikiran buat bikin konten.

Memang, sih, konten tentang pakaian, kegiatan, dan pertemanan di dalam game sangat menarik. Namun, harusnya itu cuma jadi obrolan di dalam game. Kalau kalian main game Animal Crossing: New Horizons cuma mau bikin konten, ya selamat menyusahkan diri sendiri!

5. Banyak yang Dikerjain Dalam Gamenya

Main game Animal Crossing: New Horizons bukan cuma buat pamer, ya. Kalian harus ngelakuin banyak hal di dalamnya. Harus bikin tenda, dekorasi rumah, bercocok tanam, berburu kupu-kupu, bersosialisasi dengan karakter yang ada di pulau, dan bersantai di pinggir pantai. Yakin itu bisa dilakuin dalam satu hari?

Game simulasi ini memang dibuat dengan tingkat kerepotan yang tinggi layaknya manusia dalam satu komunitas. Kalau di dunia fana kamu sudah repot, dunia Animal Crossing akan bikin kamu lebih repot lagi.

***

Yap, Nintendo Switch enggak cuma tentang Animal Crossing: New Horizons doang, loh. Masih banyak game lain yang seru buat dimainin sendiri atau bareng-bareng. Buat dapetin informasi itu, ikutin terus KINCIR, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.