5 Game yang Enggak Sesuai dengan Cuplikannya

Enggak sedikit gamer yang dibuat “ngiler” oleh suatu game setelah melihat cuplikannya. Apalagi, kalau cuplikan gamenya terlihat bombastis, siapa yang enggak mupeng? Cuplikan bisa dibilang sebagai salah satu cara perusahaan game untuk memasarkan gamenya. Yang pasti untuk menarik perhatian para gamer, mereka pun harus membuat cuplikan yang semenarik mungkin.

Ketika lo udah nge-hype abis sama suatu game, bahkan sampai niat ikutan pre-order game tersebut, pastinya lo punya ekspektasi yang tinggi terhadap game tersebut. Nah, tibalah saatnya game dirilis dan akhirnya lo bisa memainkannya. Dari yang tadinya semangat karena berpikir gamenya bakal bagus, seketika lo dibuat kecewa. Ternyata, game yang lo idam-idamkan selama ini enggak sebagus cuplikannya!

Nah, game apa saja, sih, yang ternyata enggak sesuai dengan cuplikannya? Yuk, simak daftarnya!

 

1. No Man’s Sky

Via Istimewa

Ketika cuplikannya dirilis pada gelaran E3 2014, penggemar game fiksi ilmiah pun dibuat antusias dengan kehadiran No Man’s Sky. Gimana enggak antusias? Cuplikannya saja menjanjikan dunia baru hampir tak terbatas untuk lo taklukkan, bertemu dengan berbagai satwa liar, pertempuran luar angkasa yang epik, dan grafis yang kaya serta penuh warna. Sayangnya, saat gamenya dirilis pada 2016, apa yang sudah lo lihat di cuplikan, enggak lo dapatkan di gamenya.

Game ini punya masalah framerate di grafisnya, lo enggak menemukan berbagai satwa yang ada di cuplikan, dan diperburuk dengan enggak adanya mode multiplayer. Untuk mengobati kekecewaan para gamer, pengembang Hello Games pun akhirnya menghadirkan berbagai update untuk memperbaiki No Man’s Sky. Mode multiplayer akhirnya ditambahkan beberapa waktu yang lalu, setelah dua tahun gamenya dirilis.

 

2. Metal Gear Solid 2: Sons of Liberty

Via Istimewa

Pada Mei 2000 di gelaran ECTS yang diadakan di Universal Studios, Hideo Kojima merilis cuplikan Metal Gear Solid 2: Sons of Liberty. Cuplikan ini menampilkan grafis, suara, dan AI yang mengesankan untuk sebuah game PS 2. Untuk hal tersebut, Konami enggak berbohong, kok. Soalnya, lo memang mendapatkan berbagai hal keren tersebut di game ini. Namun, ada satu hal yang menimbulkan kesalahpahaman di game ini.

Siapapun yang melihat cuplikan Metal Gear Solid 2: Sons of Liberty pasti berpikir bahwa Snake akan kembali menjadi protagonis di game ini. Jelas saja karena sepanjang cuplikan, lo hanya melihat Snake yang melakukan berbagai aksi. Namun, kenyataannya berbeda. Alih-alih Snake, protagonis game ini adalah karakter baru bernama Raiden. Walau sedikit mengecoh penggemar, game ini tetap mendapatkan penilaian bagus dan tetap sukses di pasaran.

 

3. Aliens: Colonial Marines

Via Istimewa

Semua bermula ketika Presiden Gearbox Software, Randy Pitchford, meluncurkan cuplikan yang katanya merupakan gameplay Aliens: Colonial Marines yang sesungguhnya di gelaran E3 2011. Cuplikan ini menampilkan berbagai hal keren yang sangat diharap-harapkan oleh para penggemar waralaba Alien. Sayangnya, apa yang ada di cuplikan hanyalah angan-angan belaka.

Secara visual, apa yang ada di game sama sekali enggak sama dengan apa yang ditampilkan di cuplikan. Selain itu, game ini sama sekali enggak menghadirkan atmosfir yang menyeramkan. Aliennya sendiri juga enggak terlihat menakutkan, malah kelihatan seperti makhluk yang kikuk dan bodoh. Bahkan dilansir Polygon, dua pemain bernama Roger Damion Perrine dan John Locke mengajukan gugatan ke Gearbox Software dan Sega karena iklan atau cuplikan yang menipu.

 

4. Watch Dogs

Via Istimewa

Pada gelaran E3 2012, Ubisoft menggebrak acara tersebut dengan mengumumkan kekayaan intelektual baru mereka, yaitu Watch Dogs, sekaligus memperlihatkan cuplikannya. Siapapun yang melihat cuplikan tersebut dibuat terpesona. Cuplikan ini menampilkan berbagai hal, terutama grafis yang menakjubkan. Banyak orang pun percaya jika game ini nantinya sanggup menyaingi GTA V. Bahkan, banyak yang nge-tweet “RIP GTA” setelah cuplikan Watch Dogs dirilis.

Dua tahun kemudian, tepatnya pada Mei 2014, Watch Dogs pun dirilis. Kenyataannya, game ini masih belum sanggup mengalahkan GTA V. Gamenya pun tampak belum jadi, membosankan, dan grafisnya sama sekali enggak sama dengan cuplikannya. Gara-gara hal tersebut, Giant Bomb bahkan menjuluki Watch Dogs sebagai game paling mengecewakan di 2014.

 

5. Brink

Via stimewa

Parkour sempat hits banget pada beberapa tahun yang lalu. Sangking hitsnya, kita bisa melihat parkour di mana-mana, bahkan di acara tv, film, dan juga game. Pengembang Splash Damage melihat peluang tersebut dengan membuat ide game yang menggabungkan parkour dan FPS. Cuplikannya pun memperlihatkan aksi tembak-tembakan yang dibarengi dengan gerakan parkour yang menegangkan.

Saat gamenya dirilis, kenyataannya pun ternyata enggak sekeren cuplikannya. Gameplay-nya bisa saja dan sama sekali enggak interaktif. Gerakan melompat yang ada di game ini pun enggak jauh berbeda dengan game FPS lainnya. Sungguh disayangkan, padahal game ini potensial banget, loh.

***

Nah, itulah game-game yang ternyata enggak sesuai dengan cuplikannya. Sebagian besar memang mengecewakan tapi masih ada, kok, game yang tetap keren walaupun enggak sesuai dengan cuplikannya. Kalau lo sendiri pernah enggak merasa kecewa dengan game karena enggak sesuai dengan cuplikannya?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.