Info 
Setelah melangsungkan pertandingan selama delapan hari penuh, ExoG berhasil keluar sebagai juara pertama dari Red Bull Rebellion Star Challenge. Spesialnya, dalam waktu delapan hari tersebut, ExoG bersaing dengan 500 tim lokal untuk menentukan siapa tim terbaik yang pantas mendapatkan kontrak eksklusif bersama dengan Red Bull.
Pada laga final, ExoG yang merupakan tim lolosan regional Pontianak ditemani oleh tim Public PTK. Kemudian, tim terbaik di Balikpapan, yaitu KHG Molly juga berhasil lolos ke babak Grand Final. Di regional selanjutnya, ada tim Putangers sebagai tim terkuat dari Surabaya.
Masuk ke pertandingan, hari pertama Grand Final Red Bull Rebellion Rising Star Challenge dibuka dengan pertandingan antara KHG Molly melawan Putangers. Dari pertandingan B03 yang dijalani, KHG Molly mampu melibas dua ronde tanpa balas. Dengan kemenangan ini, KHG Molly pun berhasil mengamankan kursi di babak final.
Laga selanjutnya adalah ExoG melawan tim seregionalnya, yaitu Public PTK. Di laga ini, Public PTK terlihat sangat agresif di awal game. Namun, menit-menit setelahnya menjadi milik ExoG yang mampu melibas dua game sekaligus. Kemenangan 2-0 pun membawa ExoG ke kursi Grand Final.
KHG Molly berhasil menguasai pertandingan setidaknya hingga pertengahan game. Namun, skenario epic comeback berhasil dimainkan oleh ExoG dengan baik dan akhirnya membawa mereka pada kemenangan pertama. Di ronde selanjutnya, ExoG tampil lebih dominan. Namun, KHG Molly yang sempat menggebrak pertahanan Ridakk dan kawan-kawan.
Akan tetapi, drama kembali terjadi di match kedua ini. lagi-lagi ExoG berhasil mendapatkan kemenangan keduanya. Laga ketiga pun bergulir. Sempat terciduk di awal game, empat poin kill pun berhasil diamankan oleh KHG Molly. Keunggulan ini pun mampu dipertahankan hingga akhirnya Ridakk, Derr, Icinn, Wibuu, dan Igonn lagi-lagi menemukan celah untuk melakukan serangan balik.
ExoG pun berhasil memenangkan pertandingan dengan skor 3-0. Kemenangan ini pun sekaligus membawa mereka ke takhta juara dan mendapatkan hadiah uang sebesar Rp30 juta. Terkait soal kontrak eksklusif yang diberikan oleh Red Bull, tujuh pemain dengan performa terbaik pun telah dipilih.
Lima diantaranya sudah jelas dari para punggawa ExoG, yaitu Ridakk, Igonn, Wibuu, Icinn, dan Derr. Kemudian dua lainnya diisi oleh pemain KHG,yaitu Barbossa dan Tequilla. Apakah mereka bisa menjadi salah satu tim Mobile Legends papan atas seperti ONIC dan EVOS? Kita tunggu saja debutnya di turnamen yang akan datang.
Bagaimana pendapat kalian tentang ExoG yang menjadi juara dari turnamen Red Bull Rebellion Rising Star Challenge ini? silakan tuangkan pendapat kalian di kolom komentar, ya! jangan lupa untuk terus pantau KINCIR agar kalian tahu berita terbaru seputar esports dan game lain.
