(Mobile Legends) 5 Fakta Lylia, Mage Cilik yang Penuh Trik

Medan perang Land of Dawn Mobile Legends kedatangan Hero baru. Dia adalah Lylia, seorang Mage yang memiliki kemampuan utama push dan poke.

Berbekal dengan deretan skill serangan yang menyakitkan, Lylia dapat menjadi salah satu Hero pembunuh yang sangat produktif. Sebagai seorang Hero baru, potensinya terbilang cukup besar untuk membangkitkan meta Mage.

Dalam tulisan ini, KINCIR akan mengulas beberapa fakta mengenai Lylia yang berkaitan dengan potensinya di area pertarungan. Fakta-fakta tersebut dapat dijadikan acuan untuk mengukur kekuatan dan kelemahannya. Silahkan simak uraiannya berikut ini.

 

1. Skill Ultimate yang Cocok dengan Beragam Kondisi

Salah satu kemampuan paling mengerikan dari Lylia adalah skill Ulti– Black Shoe. Pasalnya, skill yang diadaptasi dari skill Time Lapse milik Weaver di Dota 2 tersebut dapat digunakan di beberapa kondisi permainan.

Kondisi paling umum yang paling disering digunakan adalah bertahan dan menyerang. Dalam kondisi bertahan, Lylia dapat memperoleh kembali HP-nya yang hilang dalam durasi empat detik yang lalu.

Di sisi lain, dalam kondisi menyerang, Lylia dapat memaksimalkan jumlah stack skill Angry Gloom untuk melancarkan serangan lanjutan.

Setelah digunakan, dia akan memperoleh tambahan kecepatan gerak sebesar 40% selama dua detik. Tambahan kecepatan gerak tersebut akan sangat berguna untuk melakukan rotasi serangan ataupun kabur dari posisi yang tidak mengutungkan.

Walau memiliki mekanisme efek yang sederhana, Black Shoe dapat menjadi skill penentu keadaan jika digunakan pada momentum yang tepat.

2. Combo Serangan Beruntun

Lylia memiliki kemampuan serang dari skill Magic Shockwave dan Angry Bloom. Di antara keduanya, Angry Bloom menjadi skill serang yang paling utama untuk digunakan.

Skill Angry Bloom dapat digunakan dengan dua cara. Keduanya akan menyebabkan efek serangan beruntun pada area yang telah ditentukan.

Cara pertama, kita dapat menumpuk lima (jumlah maksimum) Angry Bloom pada suatu area tertentu yang kita inginkan. Setelah tertumpuk ataupun tertata, kita dapat menggunakan skill Magic Shockwave untuk meledakkan Angry Bloom secara beruntun.

Cara kedua, kita dapat meledakkan satu Angry Gloom untuk menghasilkan Shadow Energy. Setelah itu, kita dapat menggunakan skill Angry Bloom secara berkala di area Shadow Energy tersebut.

Secara otomatis, Angry Bloom baru yang telah dilempar akan meledak. Dengan kedua cara tersebut, Lylia dapat melakukan serangan dengan intensitas yang sangat tinggi, sehingga dapat menghasilkan tingkat damage yang sangat besar di pertarungan.

 

3. Gaya Pertarungan yang Sangat Cepat

Salah satu poin keunggulan Lylia yang cukup mematikan adalah kecepetan gerak. Terdapat dua kemampuan yang dapat memberikan tambahan kecepatan gerak, yaitu Shadow Energy (pasif) dan Black Shoe (aktif).

Pada skill Shadow Energy, Lylia mendapatkan tambahan kecepatan gerak sebesar 15%. Setiap kali Shadow Energy ditingkatkan dengan skill Angry Bloom, dia dapat memperoleh tambahan kecepatan gerak sebesar 5%. Lalu, skill Black Shoe juga dapat meningkatkan kecepatan geraknya sebesar 40% setelah digunakan.

Tambahan kecepatan gerak tersebut akan sangat berpengaru pada gaya permainan Lylia. Dengan total kecepatan gerak yang tinggi, dia dapat menyerang musuh dalam area aman dengan melakukan combo beruntun (skill Magic Shockwave dan Angry Bloom) dengan sangat cepat.

Kecepatan gaya bertarung tersebut membuat tiap serangan Lylia akan sangat sulit untuk diprediksi. Selain itu, musuh juga terasa akan sangat sulit untuk membaca tempo permainan dan arah geraknya.

4. Sulit untuk Mengunci Musuh

Lylia terkesan menjadi seorang Mage yang sangat mengerikan. Bermodalkan tingkat damage tinggi, serangan beruntun dan kegesitan gerak yang dimiliki, dia dapat menjadi “senjata penghancur” yang ampuh di Land of Dawn.

Sayangnya, Lylia sangat sulit untuk mengunci pergerakan musuh. Sebab, dia tidak memiliki efek crowd-control, seperti stun ataupun knock-up. Satu-satunya efek crowd-control yang dia miliki hanyalah slow. Efek slow tersebut dirasa tidak cukup untuk mengunci pergerakan musuh.

Dengan minimnya kemampuan untuk mengunci musuh, para pemain Lylia dipaksa mengandalkan insting permainan dalam menentukan arah serangan. Kondisi tersebut menyebabkan gaya serangannya akan sangat sulit untuk diprediksi.

Di sisi lain, kita dapat memaksimalkannya dengan memadukannya dengan beberapa Hero yang memiliki efek crowd-control , seperti Minotaur ataupun Kaja.

 

5. Tingkat Pertahanan Rendah

Seperti Mage pada umumnya, Lylia juga memiliki tingkat pertahanan yang rendah. Kondisi tersebut membuat Lylia sangat mudah untuk dibunuh, jika berada pada posisi pertarungan yang tidak menguntungkan.

Walau gesit karena kecepatan gerak yang tinggi, dia tidak luput dari kemungkinan crowd control. Sekali terkunci, Hero yang satu ini berpeluang besar untuk mati.

Kelemahan tersebut masih bisa diantisipasi dengan gaya bermain yang tepat. Dia harus berada pada posisi jarak yang aman selama melancarkan serangan.

Dengan jarak serangan yang aman, dia dapat mengantisipasi serangan yang mengarah ke dirinya. Untuk bermain dengan aman, kita juga perlu memastikan adanya rekan satu tim yang siap menolong ketika pertarungan terjadi.

***

Lylia dapat dikatakan memiliki gaya bermain yang adaptif. Hero yang satu ini sangat memungkinkan untuk dimainkan dalam beragam kondisi pertarungan. Kondisi tersebut menjadikannya sebagai salah satu Hero yang sangat menarik, sekaligus sulit untuk dikuasai.

Dengan deretan fakta di atas, setidaknya, kita dapat melihat beberapa kekuatan dan kelemahannya Sehingga, kita dapat memaksimalkan kekuatan dan mengantisipasi kelemahannya selama pertarungan.

Bagaimana menurut kalian mengenai fakta-fakta Lylia di atas? Silahkan tulis pendapat kalian di kolom komentar. Serta, ikuti terus informasi terkini mengenai Mobile Legends hanya di kanal KINCIR, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.