(Indonesian Esports Award 2020) 6 Tim Papan Atas Bersaing untuk Jadi yang Terfavorit

– Inilah enam tim papan atas yang masuk dalam nominasi Tim Esports Terfavorit di Indonesian Esports Award 2020!
– Beberapa dari tim ini juga telah melebarkan sayapnya dengan melakukan
ekspansi ke mancanegara. Mereka juga berhasil jadi juara dunia, loh!

Untuk memberikan penghargaan pada para pelaku esports, GTV pun menggelar sebuah acara penganugerahan yang bertajuk “Indonesian Esports Award 2020”. Hal ini untuk memberikan apresiasi untuk para atlet, tim, dan caster yang telah memberikan prestasi untuk mengharumkan nama Indonesia di kancah dunia.

Seiring dengan kesuksesannya, kini tim-tim esports baru pun bermunculan untuk meramaikan ranah kompetitif. Tapi, beberapa tim pun telah terbukti mencetak prestasi di dalam maupun luar negeri. Kali ini, KINCIR pun memberikan deretan tim yang masuk dalam nominasi “Tim Esports Terfavorit”. Yuk simak di bawah ini!

Via Istimewa

1. Bigetron Esports

Via Istimewa

Berdiri sejak 2017 silam, Bigetron Esports jadi salah satu organisasi tersukses di Indonesia. Sebagai CEO, Edwin Chia pun merupakan mantan pemain profesional di ranah League of Legends (LOL).

Seiring berjalannya waktu, Bigetron Esports membuka beberapa divisi game kompetitif, seperti Mobile Legends, PUBG Mobile, Arena of Valor (AOV), Call of Duty Mobile (CODM), dan Vainglory. Beberapa mantan pemainnya pun kini sukses jadi seorang idola baru di ranah esport.

Nama Bigetron Esports semakin dikenal dunia dengan prestasi yang dicetak oleh si kembar Luxxy dan Zuxxy, Ryzen, dan Microboy yang tergabung dalam divisi PUBG Mobile Bigetron Red Alien (RA). Mereka pun mampu mengibarkan bendera merah putih di turnamen-turnamen kelas dunia, seperti PMCO- Fall Split Global Final 2019, PUBG world League 2020 – Season 0: East, dan PMPL – Fall Split 2020 Southeast Asia.

2. ONIC Esports

Via Istimewa

Berhasil menggebrak panggung kompetitif Mobile Legends lewat aksi para “anak-anak ajaib” yang tergabung dalam ONIC Esports, Udil, Drian, Psychoo, dan Sasa mampu mendominasi turnamen-turnamen bergengsi game besutan Moonton pada 2019, seperti Piala Presiden Esports 2019, MPL Season 3, dan MSC 2019.

Hal ini pun membuat ONIC masuk dalam jajaran time sports terkuat di Indonesia. Enggak hanya divisi Mobile Legends, skuad PUBG Mobile-nya juga pernah jadi wakil Indonesia di gelaran PMCO Fall Split: SEA League. Sementara itu, divisi Free Fire-nya berhasil mendominasi turnamen yang ada di Indonesia, seperti juara 1 SEACA 2019 dan Indonesia Master 2020 lalu.

Landak kuning ini juga telah melebarkan sayapnya dengan melakukan ekspansi ke Filipina dengan membentuk tim Mobile Legends dan PUBG Mobile. Bahkan, tim besutan Moonton-nya sukses jadi runner up di MPL Season 4 Filipina lalu.

3. AURA Esports

Via Istimewa

Sukses menarik perhatian penggemar skena kompetitif Indonesia, AURA pun sukses jadi tim yang dikenal dengan kekuatannya di Free Fire. Skuadnya pun diperkuat oleh para pro player yang merangkap sebagai streamer, seperti Frontal Gaming, ImbaJR, Rand MKS, dan Wawan MKS.

Terbentuk sejak 2018 lalu, AURA Esports telah berhasil mengantongi beberapa prestasi. Divisi Free Fire-nya mampu menjuarai ajang Free Fire Master League Season 2, IPWC Free Fire, serta GameZ Golden Ticket.

4. EVOS

Buat pencinta esports, EVOS merupakan salah satu tim yang punya pendukung enggak sedetik. Tim yang berlambang macan putih ini pun telah mempunyai followers sebanyak 4,2 juta di Instagram.

Jadi salah satu tim paling digandrungi di Indonesia, EVOS jadi salah satu tim yang mendominasi di setiap cabang kompetitif, seperti Mobile Legends, Point Blank, AoV, Free Fire dan PUBG Mobile.

Tiga divisinya mampu mengharumkan nama Indonesia di kancah turnamen dunia, seperti Mobile Legends yang memenangkan M1 World Championship 2019, EVOS Galaxy Sade yang menempati posisi runner up di turnamen cewek PBIWC 2019, dan Free Fire Roar yang berhasil jadi juara di Free Fire World Cup 2019.

5. RRQ

Selain EVOS, RRQ juga termasuk tim esports yang mempunyai pendukung yang enggak sedikit sekitar 2,3 juta. Tim yang punya titel raja ini pun telah membuktikan kekuatannya di ranah kompetitif dengan menjadi juara di berbagai turnamen.

Mampu mendominasi ranah Mobile Legends, RRQ pun berhasil memecahkan rekor dengan memenangkan gelaran MPL sebanyak 3 kali. Enggak hanya itu, tim tersebut juga mampu jadi runner up di M1 World Championship. Sementara divisi Point Blank-nya mampu jadi juara dunia di delaran PBWC 2019.

Bahkan, RRQ pun telah melebarkan sayapnya ke mancanegara dengan membentuk tim di Thailand, yaitu RRQ Athena. Tim ini pun juga mampu mendominasi turnamen PUBG Mobile dengan meriah juara PMCO SEA Fall Split 2019 lalu.

6. BOOM Esports

Jika tim-tim lain berfokus terhadap game mobile yang lebih marak di Indonesia, BOOM Esports malah tetap konsisten untuk berjuang di game PC, seperti Dota 2. Namanya pun telah dikenal di skena kompetitif dunia.

Mantan pemainnya, Muhammad “InYourDream” Rizky dan juga Tri “Jhocam” Kuncoro mampu melebarkan sayapnya dengan memperkuat tim asal Korea Selatan, yaitu T1. Tim ini juga sempat berjuang di kualifikasi The International 2019.

Sebenarnya, BOOM Esports juga fokus di game Counter Strike: Global Offensive (CS:GO). Kini, mereka mengakuisisi tim asal Brasil, yaitu INTZ dan mampu jadi salah satu tim terbaik di turnamen major dan minor.

***

Jangan lupa untuk mendukung pemain favorit kalian di atas untuk memenangkan nominasi “Tim Esports Favorit”! Kalian bisa melakukan voting melalui sms ke 95151 dengan format GTV(spasi)IEA(spasi) kode nominasi.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.