(Mobile Legends) Ini 5 Alasan Argus Bakal Jadi Hero Non-meta Abadi

– Dulu Argus begitu ditakuti, kini dia terbilang sudah jadi Hero non-meta abadi di Mobile Legends
– Ironisnya, kemampuan spesialnya menjadi imortal menjadi batu sandungan utama Argus!

Para pemain yang giat main Mobile Legends, pasti tidak lagi pernah melihat Argus dalam jajaran Hero meta saat ini. Padahal, dulu Argus merupakan Hero yang paling ditakuti karena ultimate-nya. Akan tetapi, seiring berjalannya waktu Argus tergeser dan terlupakan oleh para pemain.

Padahal, Hero-hero “seangkatan”-nya kembali jadi opsi utama para pemain seperti Hilda, Balmond, dan Gatotkaca. Akan tetapi, pemain sama sekali tidak melirik Argus untuk dipakai di pertandingan. Sedih memang jadi Argus yang sekarang jadi sebatas pelengkap Hero di Land of Dawn, bahkan keberadaannya saat ini seperti antara ada dan tiada.

Berbagai faktor ternyata menjadi alasan utama mengapa Argus tidak lagi jadi favorit para pemain. KINCIR akan membahas penyebab pangeran kegelapan ini ditinggalkan dan terabaikan di Land of Dawn.

1. Ultimate Paling Nirfaedah

Via Istimewa

Buat kalian para pemain Mobile Legends, ketika mendengar nama Argus di pertandingan apa yang pertama kali tersirat di pikiran? Pasti kemampuannya yang bisa meregenerasi darah dari skill ultimate miliknya, kan? Nah, memang hanya itu saja kemampuan dari seorang Fighter dunia Abysal ini yang menjadi perhatian.

Berbeda dengan Hero-hero masa kini yang hampir seluruh kemampuannya ditakuti oleh lawan. Contohnya Yu Zhong yang dikenal bisa berubah menjadi seekor naga hitam, kemudian kemampuannya untuk regenerasi darah menjadikannya seorang Fighter yang patut diwaspadai. Sedangkan Argus, hanya mampu membuat dirinya tidak bisa mati dan malah mengisi darah ketika menerima damage dari musuh.

Jika berbicara durasi, kemampuan Yu Zhong akan terus aktif selama fase Sha Essence berlangsung. Artinya jika masih ada Hero di sekitarnya Hero ini bisa terus meregenerasi darah. Sedangkan Argus hanya mampu bertahan selama lima detik saja. Kalau skill pamungkas ini dibiarkan saja, efeknya tidak akan berjalan karena hanya bisa bermanfaat kalau menerima damage.

Durasinya yang terlalu cepat juga sangat mudah untuk diantisipasi. Tinggal menghindar dan tidak berada di sekitarnya adalah langkah paling tepat, dengan begitu ultimate miliknya jadi sia-sia.

2. Tidak Punya Keunggulan untuk Melawan Hero Meta

Via Istimewa

Sangat sulit untuk Argus masuk ke dalam jajaran meta saat ini. Strategi hyper carry menuntut sidelane diisi oleh Hero-hero kuat yang bisa menahan gempuran musuh ketika mereka rotasi. Selain itu, dengan memakai meta ini akan sangat berpotensi untuk terus melangsungkan teamfight. Melihat gameplay saat ini, Argus jelas tidak masuk meta karena butuh waktu cukup lama untuk farming.

Menggunakan meta hype carry dengan Argus akan membuat kondisi tim semakin sulit. Mengingat spesifikasinya yang serba kurang, sangat sulit untuk menemukan peluang melakukan push serta memberikan tekanan kepada musuh. Jangan paksakan kalian dengan memakai Argus kalau memang tidak punya penguasaan yang tinggi.

Di sidelane, Argus punya peluang besar untuk bertemu melawan Balmond, Gatotkaca, Hilda, dan Yu Zhong yang merupakan Fighter andalan meta saat ini. Komposisi skill serta kemampuan Argus jelas tertinggal oleh para Hero tersebut karena sangat sesuai dengan hyper carry karena punya imunitas serta damage yang tinggi.

Argus mungkin bisa dikatakan punya daya tahan berkat ultimate, namun kalau diadu dengan keempat Hero itu saja, jelas Turret kalian tidak akan aman. Apalagi kalau ditambah dengan Hero lain seperti Ling, Yi Sun-Shin, atau Roger yang punya mobilitas tinggi. Ketika Argus mengeluarkan ultimate, mereka akan mudah mengelabuhinya.

Kemungkinan, Argus bisa kembali dipilih jadi andalan ketika meta kembali dalam formasi 1-2-2 yang menggunakan dua core. Dengan begitu, Argus akan mendapatkan minim tekanan dan bisa sedikit bebas farming, sehingga bisa mengungguli lawan dan cukup berfungsi di dalam pertandingan.

3. Damage Besar, Namun Minim Kegunaan

Via Istimewa

Selain ultimate, Argus punya dua skill lain yang jadi andalannya. Pertama ada Demonic Grip yang membuat Argus melemparkan sebuah tali dan melompat ke arah target. Musuh yang terkena ikatan akan mendapatkan efek stun dalam waktu yang singkat. Untuk mengincar Support, skill ini mungkin saja bisa berguna.

Masalahnya, rata-rata Support saat ini memakai Battle Spell Flameshoot. Jika Argus datang, ya, tinggal aktifkan Battle Spell ini dan Argus akan terpukul mundur. Belum lagi ada efek slow yang membuat usaha Argus jadi sia-sia hanya untuk membunuh seorang Support.

Kemudian, ada skill Meteoric Sword. Ketika diaktifkan, Argus akan menghunuskan pedangnya ke arah musuh. Jika berhasil, musuh akan meninggalkan jejak yang membuat kecepatan gerak Argus meningkat jika berjalan di jalur tersebut. Jika melihat spesifikasi Meteoric Sword, efeknya sangat minim dan bahkan tidak begitu manfaat ketika harus duel atau Teamfight.

Terakhir ada Eternal Evil yang sudah kalian ketahui efeknya. Skill pamungkas yang dimiliki Argus ini hanya akan membuat Argus tahan serangan dalam durasi yang cepat. Counter skill ini terlalu mudah untuk Hero-hero meta, pasalnya kebanyakan pemain menggunakan Hero yang bisa mengeluarkan efek stun. Jika terus—terusan di-stun, ultimate ini akan jadi sia-sia.

4. Tidak Bisa Diandalkan dalam Teamfight

Via Istimewa

Dalam teamfight, Hero-hero AoE sangat dibutuhkan saat ini. Gatotkaca dengan ultimate-nya, Putaran serta hantaman Balmond, dan efek knock up serta skill dua Yu Zhong akan membuat teamfight semakin mudah dimenangkan. Damage yang luas ini akan sangat bermanfaat untuk mengurangi darah musuh agar carry bisa memberantas lawan.

Hero-hero masa kini juga memiliki skill yang hanya akan merepotkan Argus. Bagi yang tidak menguasai Hero ini sangat sulit untuk mengimbangi kemampuan dari jejeran Hero meta. Kemungkinan besar penggunaan Argus membuat kalian kekurangan Hero core yang dapat diandalkan dalam segala situasi.

Sedangkan Argus tidak punya efek seperti Hero-hero meta ini. Semua skill yang dimilikinya single target dan butuh momentum khusus. Hal ini yang dihindari oleh para pemain sehingga menggeser Argus dari deretan Hero favorit.

5. Kurang Maksimal Meskipun Sudah di-Rework

Argus merupakan salah satu Hero yang telah mendapatkan rework untuk semua kemampuannya. Perubahan ini bertujuan agar Argus dapat kembali digunakan dan bermanfaat di pertandingan. Nyatanya, Argus tetap saja tidak dipilih sebagai Fighter andalan oleh para pemain. Bahkan sampai sekarang kita tidak lagi melihat ada Argus dipakai di Land of Dawn.

Sosok algojo dari dunia Abyss ini memang mengerikan, tapi skill yang dimilikinya tidak selaras dengan penampilannya. Jika dibandingkan dengan Hero lain, Argus tetap kurang bermanfaat di pertandingan. Pasalnya, ada Hero lain yang lebih mumpuni untuk digunakan ketimbang memaksakan diri memakai Argus.

Usaha Moonton ternyata sia-sia dan sepertinya butuh hal baru untuk Argus agar kembali diperhitungkan di dalam pertandingan. Kemampuannya saat ini kurang maksimal dan dirasa masih menjadi hambatan untuk menjadi andalan ketika bertarung. Mungkin, di masa yang akan datang Argus akan dipikirkan untuk kembali di-rework dan jadi lebih mematikan dan berfungsi di pertandingan.

***

Dalam pemilihan Hero, para pemain pasti lebih mementingkan tipe Fighter yang punya daya tahan tinggi serta punya damage yang besar agar memudahkan mereka memenangkan pertandingan. Selain itu, Fighter masa kini juga diperhitungkan dari efek skill yang mereka miliki. Hal tersebutlah yang tidak dimiliki Argus, maka dari itu Hero Fighter ini tidak akan pernah jadi opsi utama pemain untuk dimainkan.

Bagaimana menurut kalian tentang alasan Argus tidak lagi jadi favorit? Silakan tuang alasan kalian di kolom komentar, ya! Jangan lupa untuk terus pantau KINCIR agar kalian tidak ketinggalan berita terbaru seputar esports dan game lainnya.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.