(Mobile Legends) Dipercaya Jadi Coach BCA MABAR KUY!, Inilah Kehebatan TUTURU dan Marsha

– Dua pemain legendaris Mobile Legends ini siap jadi coach di BCA MABAR KUY!
– Meski udah tidak lagi menjadi pro player, keduanya tetap dipercaya jadi pelatih mengingat pengalaman dan kemampuannya.

Jadi idola di skena kompetitif Mobile Legends, TUTURU dan Marsha dipercaya untuk jadi coach di sebuah turnamen yang diadakan oleh salah satu bank terbesar di Indonesia, yaitu BCA. Ajang yang bertajuk BCA MABAR KUY! Ini telah memasuki masa pendaftaran dan akan berakhir pada 22 November mendatang.

Melihat segudang pengalaman dan prestasi yang telah diraih, wajar jika TUTURU dan Marsha dipilih menjadi coach. Meski keduanya sudah tidak lagi menjadi atlet esports dan fokus menjadi content creator, kiprah mereka saat masih jaya menjadi alasan utama mengapa mereka pantas mengemban tugas sebagai pelatih di turnamen BCA MABAR KUY!

Untuk lebih mengenal TUTURU dan Marsha, KINCIR pun membuat profil singkat untuk kedua pemain legendaris ini. Yuk simak di bawah inI!

Pemain Veteran dengan Segudang Pengalaman

Via Istimewa

Bergabung dengan RRQ pada MPL Season 1 lalu, TUTURU dan Marsh mampu memberikan penampilan yang memukau di babak reguler. Sayangnya, mereka gagal untuk menempati posisi juara karena harus terhenti di babak semifinal dan harus puas berada di peringkat ketiga

Menariknya, keduanya pada akhirnya memutuskan untuk berpisah. TUTURU tetap bertahan di RRQ, sedangkan Marsha hengkang ke EVOS Esports. Pemain bernama asli Steven Kurniawan tersebut bergabung ke seteru abadi RRQ tersebut jelang MPL Season 2.

Di MPL Season 2, nasib mujur dinikmati oleh TUTURU yang berhasil menjuarai turnamen kasta tertinggi Mobile Legends tersebut bersama RRQ. Menariknya, kedua pemain ini bertemu di babak final. Marsha harus mengakui kehebatan TUTURU dengan kekalahan di babak Grand Final. Hal ini pun membuat RRQ jadi juara baru dan EVOS harus berada di posisi kedua.

Jika TUTURU hanya setia dengan RRQ, berbeda dengan Marsha yang kerap berpindah tim untuk mencari pengalaman. Langkahnya pun enggak sia-sia, bergabung dengan Watt dan Kido di Louvre Esports. Pemain tanker dan support ini mampu jadi salah satu tim yang mendominasi pertandingan Mobile Legends di Indonesia pada 2019.

Selama kurang lebih dua tahun malang melintang di skena kompetitif Mobile Legends, Marsha dan TUTURU mampu jadi pemain veteran yang disegani ranah ini. Berbagai prestasi telah mereka raih dari turnamen nasional hingga internasional, seperti MPL dan MSC.

Khusus untuk TUTURU, carry RRQ ini berhasil membawa pulang kejuaran MPL sebanyak dua kali dan menempatkan sang raja jadi terkuat kedua setelah EVOS setelah ajang M1 World Championship 2019. Dia pun berkontribusi membawa RRQ menjuarai MPL Season 5 meski hanya bermain sebagai substitusi.

Panutan Para Pemain Mobile Legends di Indonesia

Via Istimewa

Lewat aksi-aksi memukau dalam mengendalikan Hero di Mobile Legends, Marsha dan TUTURU sukse jadi idola para pemain dari game besutan Moonton ini. Apalahi, keduanya pun kerap membela tim-tim besar, seperti RRQ, EVOS, Louvre, dan Aerowolf.

Marsha dikenal sebagai sosok pemain Tank/Support yang mampu menyusahkan para musuhnya. Mantan pemain Aerowolf dan Louvre ini juga jadi sosok yang mengesalkan karena enggak takut mati jika sedang mencari informasi untuk para rekan satu timnya.

Sementara TUTURU mampu jadi sosok yang menakutkan setelah Lemon di RRQ. Pemain carry ini jadi salah satu user Marksman. Bahkan, sang pemain dinobatkan sebagai King of Marksman. Penempatan posisi serta kemampuannya membaca situasi membuatnya sukses jadi seorang mesin pembunuh untuk RRQ saat itu.

Putuskan Pensiun Saat Kariernya Melejit

Via Istimewa

Enggak bisa dimungkiri, gelaran MPL memang kerap menghadirkan wajah baru dan regenerasi pemain dalam delapan tim franchise league. Rotasi yang dilakukan membuat para pemain ini pernah duduk di bangku cadangan.

Memasuki MPL Season 6, penggemar skena kompetitif Mobile Legends di kagetkan dengan berita keluarnya Marsha dari Aerowolf dan meninggalkan Watt dan kawan-kawan. Semenetar TUTURU memutuskan untuk mengambil istirahat dari panggung kompetitif.

Keduanya pun kini fokus untuk menjadi content creator dan streaming yang tetap menampilkan gameplay dari Mobile Legends. Kabarnya, Marsha pun akan kembali ke kompetitif bersama dengan para pemain veteran dengan membentuk tim Geng Kapak.

Enggak hanya itu, pemain berkepala plontos ini pun dipercaya untuk jadi salah satu juri dan pelatih pada ajang pencarian bakat untuk esports di salah satu stasiun televisi swasta. Hal ini membuktikan bahwa Marsha punya reputasi yang baik sebagai pro player dan dipercaya mampu membangkitkan potensi pemain Mobile Legends dengan menjadi pelatih.

BCA MABAR KUY! Jadi Pengalaman Pertama sebagai Pelatih

Sebagai salah satu cara untuk mendukung perkembangan industri esports, salah satu bank terbesar di Indonesia mengadakan sebuah turnamen bertajuk, BCA MABAR KUY! Ajang ini diharapkan jadi salah satu cara untuk mencari talenta muda yang ingin terjun ke esports sebagai pro player.

Kedua pemain veteran ini pun ditunjuk untuk jadi coach untuk memberikan pengarahan kepada para pemain. Sebenarnya, Marsha pun punya pengalaman karena kini sedang disibukkan dengan salah satu program televisi pencarian bakat untuk tim dan pemain pada sebuah stasiun televisi swasta.

Berbeda dengan TUTURU, BCA MABAR KUY! jadi pengalaman pertama untuknya melakoni peran sebagai pelatih. Sang pemain pun memberikan kisi-kisi kepada KINCIR apa yang akan diberikan pada coaching clinic yang akan diberikan secara eksklusif pada para pemain yang terpilih. Selain akan memberikan pengarahan cara bermain yang benar, dirinya pun akan membeberkan rahasia untuk bisa berkarier di esports sebagai pro player.

“Ini adalah pengalam saya sebagai pelatih. Nantinya saya akan berbagi pengalaman selama jadi pro player dan akan memberikan kiat kepada para peserta yang ingin terjun ke ranah esports jadi pemain profesional,” ungkap TUTURU.

***

Segudang pengalaman serta prestasi yang ditorehkan oleh Marsha dan TUTURU, enggak salah jika kedua mantan pemain profesional ini ditunjuk untuk jadi pelatih di ajang BCA MABAR KUY! Pasalnya, mereka enggak hanya bisa berbagi pengalaman, tapi juga akan memberikan tips buat kalian yang ingin sukses di ranah esports Indonesia.

Yuk, daftarkan diri kalian untuk bisa langsung dapat rahasia kesuksesan Marsha dan TUTURU di ajang BCA MABAR KUY! Jadi acara untuk perorangan, kalian enggak perlu untuk mencari tim agar bisa mengikuti acara ini. Daftarkan diri kalian dengan di sini, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.