(MPL Season 5) Hero Paling Mencuri Perhatian di Week 3

Hasil pertandingan pekan ketiga MPL Season 5 menunjukkan konsistensi Bigetron Alpha sehingga mereka masih kokoh di puncak klasemen dengan poin +8. Begitu pula dengan RRQ yang masih bertengger di posisi kedua untuk terus menempel tim berlambang robot di atasnya.

Sementara EVOS masih terlihat tertatih-tatih untuk memperdekat selisih poin dengan RRQ dan Bigetron karena mereka harus menelan kekalahan dari Aura. Kemudian hasil senasib seperti tim Macan Putih juga dialami oleh mantan peringkat ketiga MPL Season 4, yaitu Alter Ego.

Namun, di balik keseruan pekan ketiga MPL Season 5, lagi-lagi terdapat deretan Hero yang mencuri perhatian. Beberapa Hero ini seolah-olah menunjukkan bahwa mereka memang layak untuk mendapat jam terbang tinggi baik di Ranked dan turnamen.

Pada tulisan ini KINCIR akan merangkum lima Hero yang berhasil mencuri perhatian pada pekan ketiga MPL Season 5. Dari pada kalian penasaran, mending langsung simak ulasannya di bawah ini, yuk!

Gord

Gord berhasil menutup pertandingan hari ketiga dengan penuh ketegangan bagi “EVOS mania”. Namun, bagi penggemar tim rival, mereka pasti sangat senang dengan permainan Aura karena bisa mengalahkan juara MPL Season 4 itu.

Pada pertandingan ronde 3 EVOS vs Aura, dipilihnya Gord oleh Aura memang cukup mengejutkan. Pasalnya pihak lawan memiliki Chou yang dikenal memiliki kemampuan untuk menculik lawan. Namun, Aura terlihat percaya diri untuk tetap menurunkan Mage yang memiliki semburan seperti Kamehameha milik Son Goku dari Dragon Ball.

Meskipun akhirnya Gord yang digunakan oleh Clover itu memang sempat diculik oleh Luminaire, Ulti Mystic Gush juga membunuh tanker milik EVOS itu. Bahkan sebelumnya dia juga berhasil membuka kill bagi dirinya dengan menumbangkan Wann.

Selain itu, pantulan bola Mystic Projectile dari Clover yang menyebabkan stun sempat merepotkan barisan EVOS. Bahkan dia sempat mencuri buff merah yang sedang digarap oleh Rekt.

Clover terlihat benar-benar sukses menunggangi Gord. Pasalnya dia tidak hanya sukses membunuh punggawa EVOS dengan Kamehameha, melainkan juga dengan Flameshot dan skill 2. Akhirnya sang core milik Aura berhasil menumbangkan tim EVOS serta meraih catatan 6 kill dan 5 assist dengan hanya satu kali tumbang saja.

Dyrroth

Lemon lagi-lagi “berulah” dengan yang ditampilkan. Setelah sebelumnya sukses menggunakan Cyclops, kini mantan kapten tim RRQ itu turun dengan Dyrroth pada pertandingan melawan Aura. Strategi tersebut emang cukup unik, pasalnya beberapa Fighter seperti X.Borg dan Terizla masih terbuka bebas.

Hero yang diceritakan sebagai adik dari Silvanna itu berhasil membuka kill dengan menumbangkan Phoenix yang menggunakan Baxia di menit 4. Tanpa perlu menunggu lama, satu menit kemudian Lemon menambahkan catatan tersebut dengan menuntaskan God1va di sisi top lane.

Bahkan Lemon juga sukses melakukan rotasi dengan bijak yang disusul dengan membunuh Clover dengan Esmeralda serta Phoenix yang menjadi korban untuk kedua kalinya. Dengan menggunakan Dyrroth, pria dengan nama asli Ikhsan itu sukses tampil gemilang yang mana sampai menit ke-11 belum terbunuh dan bahkan dia malah sudah menyumbangkan 6 kill dari 10 kill milik RRQ.

Akhirnya keliaran dari Dyrroth bisa tumbang di tangan Phoenix yang mendapat bantuan serangan dari Lord. Meskipun begitu, pada pertandingan ronde 1 RRQ vs Aura, Dyroth hanya tumbang satu kali saja dengan raihan memukau 9 kill dan 4 assist sera menjadi sosok yang menghancurkan base turret milik tim Aura.

Eudora

Entah apa yang ada di dalam benak pelatih Bigetron, Ruben Sutanto, dalam mempersiapkan strategi pada MPL Season 5 ini. Sebelumnya dia membawa timnya dengan menurunkan kombinasi Diggie, Nana, dan Uranus ketika menghadapi Genflix Aerowolf yang ternyata sukses ditutup dengan kemenangan penuh.

Kali ini, sang pelatih menerapkan strategi dengan menurunkan Eudora ketika melawan Geek Fam. Padahal Hero tersebut sebelumnya sama sekali tidak pernah turun gunung sepanjang MPL berlangsung dari season pertama. Menariknya, Bigetron juga sudah memilih Mage, yaitu Harith.

Jika melihat Eudora yang digunakan oleh Dreams, pasti kita berpikir bahwa Hero dengan kemampuan petir itu akan dijadikan sebagai support. Efek stun dari Electric Arrow sukses mengejutkan pertandingan terakhir di hari kedua pekan ketiga MPL Season 5. Pasalnya berkat tepatnya pemberian efek stun kepada Instinct dari sang kapten membuat Warlord bisa membuka “First Blood” bagi Bigetron.

Meskipun Eudora dari Dreams terkena culik sebanyak 3 kali, dia coba berusaha memperbaiki catatannya dengan 1 kill dan 10 assist-nya. Sebagai support, rasanya catatan tersebut tidak terlalu buruk. Bahkan ini akan menjadi catatan yang unik bagi tiap tim yang akan berhadap dengan Bigetron karena mereka kerap menurunkan Hero-hero yang tidak terduga.

Lunox

Memang betul Lunox sudah berhasil tampil memukau sejak minggu pertama MPL Season 5. Namun, yang kita ingin tampilkan di poin ini adalah bagaimana Mage tersebut berperan penting dalam kemenangan pertama bagi Genflix Aerowolf di turnamen ini. Kemenangan pertama dari tim Serigala bahkan terbilang sangat mengejutkan karena bisa mengalahkan Alter Ego dengan skor 2-0.

Clay sukses memainkan Lunox dengan hebat karena waktu belum menyentuh menit pertama saja, dia sudah sukses membuka “First Blood” dengan menumbangkan LeoMurphy. Bahkan Celiboy juga merasakan betapa sakitnya Hero tersebut di menit ke-2.10. Berkat permainannya yang memukau dia sukses menutup ronde 1 dengan kemenangan dan catatan 8 kill dan 7 assist tanpa tumbang.

Bahkan catatan yang menunjukkan bahwa Alter Ego selalu menang ketika menggunakan Pharsa berhasil dipatahkan oleh Aerowolf. Pada ronde 2, Clay dan kawan-kawan sukses menutup pertandingan dengan kemenangan penuh. Bahkan dia sukses mencatatkan clean sheet karena lagi-lagi tidak terbunuh, melainkan bisa mendapatkan 6 kill dan 3 assist.

Selain kemenangan pertama yang berarti bagi Aerowolf, Lunox dari Clay pada pertandingan melawan Alter Ego sukses mencuri perhatian. Secara total, Hero tersebut meraih 14 kill dan 10 assist dan tentunya tidak terbunuh sama sekali.

Khufra

Kemudian Hero yang juga berhasil mencuri perhatian pada pekan kemarin adalah Khufra. Hal itu tersorot pada pertandingan ONIC vs Geek Fam yang mana tim Landak Kuning menang dengan skor sangat telak, yaitu 15-0.

Sebagai Tank, Khufra memang sudah tidak diragukan lagi karena memiliki daya tahan yang kuat di early dan late game, serta mobilitasnya yang terbilang tinggi. Bahkan Hero tersebut mampu mematahkan pergerakan Hero yang memiliki kemampuan blink. Jelas saja ketika ONIC mendapatkan kesempatan pick, pihak pelatih langsung menginstruksikan untuk mengambil penguasa Western Desert itu.

Pada pertandingan ONIC vs Geek Fam, Khufra digunakan oleh Psychoo. Sebagai Tanker, dia sukses mematikan Instinct yang menggunakan Pharsa di awal game dan bahkan Tezet juga berhasil ditumbangkan oleh si Raja Tiran. Catatan tersebut menunjukkan betapa berbahayanya serangan dari Hero tersebut jika berhadapan dengan core yang belum memiliki item.

Akhirnya pada akhir pertandingan Khufra yang digunakan oleh Psychoo berhasil mencatatkan raihan 2 kill dan 7 assist. Bahkan Hero tersebut yang kerap berada di garda depan berhasil menjaga skor sempurna bagi timnya dengan catatan tidak terbunuhnya.

***

Bagaimana menurut kalian mengenai 5 Hero di atas yang berhasil mencuri perhatian di pekan ketiga MPL Season 5? Jangan sungkan untuk berikan tanggapan kalian di kolom komentar, ya. Terus pantengin KINCIR biar kalian enggak ketinggalan kabar seru lainnya seputar esports dan game.