Info 
Mobile Legends Professional League musim kelima (MPL Season 5) telah sampai di pekan kedua. Tiap tim menunjukkan kualitas terbaik untuk menjadi yang teratas di klasemen sementara. Mereka pun saling beradu skill untuk merebut titel tim Mobile Legends terbaik di Indonesia.
Tunduknya tim-tim raksasa hingga pembuktian konsistensi dalam meraih kemenangan jadi sajian yang sangat menarik kita saksikan. Pasalnya, ada beberapa tim yang mengalami perubahan demi menjadi yang terbaik. Ada juga tim yang memiliki hasil tidak jauh berbeda dari MPL musim lalu.
Dari seluruh pertandingan di pekan kedua kemarin, KINCIR telah membuat daftar tim terbaik dan terburuk. Mau tahu daftarnya? Langsung baca artikel di bawah ini.
8. Geek Fam
Bermain buruk di pekan pertama memaksa para punggawa Geek Fam harus meraih poin penuh di minggu kedua. Pasalnya, selama dua pekan ini, sudah ada banyak tim yang memiliki poin tinggi. Sedangkan Geek Fam belum mampu meraih satu poin pun hingga saat ini.
Ayam Jago dan kawan-kawan harus memikirkan cara lain agar mampu berkompetisi dengan tujuh jawara lain di MPL Season 5. Pasalnya, di pekan kedua ini sudah banyak yang mulai eksplorasi gameplay atau pun pemain agar mampu merengkuh poin. Sepertinya Geek Fam masih membutuhkan waktu untuk tampil lebih kuat lagi di pekan-pekan selanjutnya.
7. Genflix Aerowolf
Sepeninggal Marsha, tim ini seperti kehilangan arah. Pasalnya, setelah melewati dua minggu, Aerowolf baru mampu mendapatkan dua poin kemenangan. Poin pertama didapat dari laga melawan Aura Esports di pekan pertama. Meskipun sempat menahan imbang, ternyata Kido dan tim belum mampu menahan serangan dri Aura Esports.
Di pekan kedua ini, perjalanan menjadi semakin sulit bagi Genflix Aerowolf. Pasalnya, mereka harus bertemu sang runner-up di musim lalu, yaitu RRQ Hoshi. Lagi-lagi, satu poin yang didapat ternyata hanya mampu memperpanjang nafas Genflix Aerowolf di pertandingan tersebut.
6. ONIC Esports
Sebelum masuk ke MPL Season 4, ONIC merupakan sebuah tim super yang memiliki kualitas kelas dunia. Pasalnya, sepanjang tahun 2019 kemarin, deretan piala bergengsi pun mereka dapatkan dalam rentan waktu dari awal tahun hingga memasuki paruh musim pertama. Sebut saja Piala Presiden Esports 2019 hingga MSC 2019.
Di turnamen MPL, ONIC seakan kehilangan mental juara. Terbukti dari musim lalu mereka hanya mampu sampai pada babak knockout dan berakhir di posisi empat setelah dikalahkan oleh Alter Ego.
Kini, di musim baru perjalanan mereka pun tidak jauh berbeda. Ketika ONIC bertemu EVOS, tidak banyak yang bisa diperbuat oleh tim Landak Kuning ini. Mereka pun menyerah 2-0 dari Wannn dan tim.
Sejauh ini, absennya Udil bisa jadi kendala besar. Pasalnya, belum ada midlaner sebaik dirinya di kubu ONIC. Namun, Rasdalima juga bisa menjadi senjata mematikan, tinggal memantapkan mental dan menambah jam terbang di skena kompetitif profesional. Bisa jadi, Rasdalima bisa menjadi penambal kekurangan ONIC di minggu-minggu berikutnya.
5. Aura Esports
Tampil membara di hari pertama, Aura Esports berhasil menundukkan Geek Fam di awal pekan kedua. Performa yang ditampilkan pada laga ini pun bisa dibilang maksimal. Mungkin, selagi Geek Fam mengalami penurusan performa di pekan ini, Aura pun mampu memanfaatkan momentum ini dengan baik dan melibas habis dua ronde tanpa balas.
Namun, di awal hari kedua Aura Esports tidak bisa menampilkan kualitasnya seperti ketika melawan Geek Fam. Mereka dipaksa menyerah 2-0 di hari kedua ini. Bigetron tampil kuat dan begitu mendominasi pertandingan ini. Kemenangan di hari pertama pun dibayar impas di pertemuan dengan Bigetron Alpha.
4. RRQ Hoshi
Di pekan pertama, tim pemegang gelar runner-up di musim keempat MPL ini berhasil mengalahkan EVOS Legends dan Geek Fam. Empat kemenangan penuh pun mereka dapatkan dan sempat menduduki posisi pertama klasemen sementara.
Sayangnya, absennya Lemon si midlaner andalan ternyata sangat berpengaruh pada performa RRQ Hoshi di pekan kedua MPL Season 5. Pasalnya, mereka hanya mampu meraih dua poin kemenangan dan itu pun melawan juru kunci klasemen sementara, yaitu Genflix Aerowolf.
DI hari ketiga, mereka pun harus menelan kekalahan telak dari Alter Ego. Padahal, tim tersebut baru saja kalah dari EVOS Legends yang mereka kalahkan di minggu sebelumnya. Mau tak mau mereka harus merelakan posisi puncak klasemen kepada Bigetron.
3. Alter Ego
Maungzy dan kawan-sukses menunjukkan bahwa Alter Ego masih belum kehilangan tajinya. Meski dikalahkan EVOS Legends di hari kedua, Maungzy dan kawan-kawan mampu bangkit di hari ketiga, tepatnya ketika melawan RRQ Hoshi.
Pada laga ini, Celiboy menjadi pemain yang paling bersinar. Pasalnya dirinya menggila dan berhasil menempati posisi pertama pemain dengan jumlah kill terbanyak, yaitu 30 poin.
Di pekan kedua, Alter Ego mungkin bukan menjadi yang terbaik. Namun, sebagai salah satu tim unggulan di MPL Season 5, mereka mampu membuktikan kualitas yang konsisten dan tetap mampu bersaing dengan tim unggulan lain.
2. Bigetron Alpha
Menjadi yang tak terkalahkan memang sudah pasti menjadi incaran tiap tim yang menjadi peserta di MPL Season 5 ini. Contohnya seperti Bigetron Alpha yang selama dua pekan ini belum mengalami kekalahan sama sekali.
Sebagai penempat posisi puncak klasemen babak reguler, Bigetron Alpha semakin mengukuhkan posisinya tersebut dengan meraih dua kemenangan penuh atas Genflix Aerowolf dan Aura Esports di pekan kedua.
Kemenangan tersebut pun diraih secara dominan. Bahkan, di pekan kedua ini, mereka mencoba meta baru yang mungkin dianggap remeh oleh publik. Hal tersebut pun menempatkan para punggawa Bigetron menempati peringkat kedua ranking tim terbaik pekan kedua MPL Season 5.
1. EVOS Legends
Setelah terpuruk di pekan pertama, EVOS Legends sang juara musim lalu ternyata mampu bangkit di pekan kedua. Pasalnya, di pekan perdana mereka harus mengakui keunggulan sang musuh bebuyutan, RRQ, dengan skor 2-0.
Kali ini, mereka benar-benar tampil beringas dengan mengalahkan tim-tim kuat seperti Alter Ego dan ONIC dengan skor tanpa balas. Hal inilah yang membuat mereka berhak menduduki peringkat pertama tim terkuat pekan kedua MPL Season 5.
Sisi positif yang bisa diambil dari dominasi EVOS di pekan kedua adalah terlihat makin solidnya komposisi pemain senior dan junior. Di dua pertandingan pekan kedua, Rexxy menjadi pemain muda yang paling bersinar dengan role-nya sebagai Mage semi-support.
***
Berbicara soal kekuatan, EVOS menjadi yang terbaik setelah berhasil membungkam Alter Ego dan ONIC Esports. Dari penampilan mereka di pekan kedua ini, bisa dipastikan bahwa mereka akan terus menjaga performanya untuk di minggu berikutnya. Kemudian, di sisi lain Bigetron Alpha juga bisa menjadi lawan yang pas untuk EVOS di MPL Season 5 ini.
Sedikit naik ke tengah klasemen, ada RRQ Hoshi dan ONIC Esports yang tampil kurang maksimal akibat ditinggal masing-masing punggawa andalannya. Tidak ketinggalan, Geek Fam dan Genflix Aerowolf masih konsisten menjadi penempat dasar klasemen sejak MPL Season 4. Akan tetapi, masih banyak waktu untuk memperbaiki penampilan.
Bagaimana tanggapan kalian tentang ranking tim terbaik MPL Season 5 pekan kedua versi KINCIR? Ikuti terus perkembangan terbaru dari kejuaraan terakbar Mobile Legends di Indonesia ini cuma di KINCIR!
