(MPL Season 6) Profil EVOS Legends: Kebangkitan Tim Macan Putih

-MPL Season 6 bakal jadi ujian berat bagi EVOS yang sedang menjalani fase regenerasi pemain.
– Meski begitu, EVOS masih menjadi unggulan jika bisa menemukan chemistry.

Sebentar lagi MPL Season 6 akan segera digelar. Turnamen Mobile Legends kasta tertinggi di Indonesia ini memang selalu menarik perhatian, pasalnya tim yang bertanding merupakan delapan tim terbaik di Indonesia saat ini. Tidak heran jika setiap pertandingannya menghadirkan laga sengit demi memperebutkan titel prestisius.

Sebagai salah satu peserta paling diunggulkan, EVOS Legends memiliki berbagai prestasi yang pastinya membanggakan. Sebut saja juara pertama dari MPL Season 4 serta M1 Champhionship di tahun 2019 lalu. Akan tetapi, ada banyak perubahan yang terjadi di tubuh EVOS Legends, mungkinkah mereka masih bisa mempertahankan kualitasnya sebagai pemegang gelar juara dunia?

Kali ini kita akan membahas profil EVOS Legends untuk turnamen MPL Season 6. Penasaran? Simak artikel berikut.

MPL Invitational jadi Pelajaran Berharga Punggawa EVOS Legends

Via Istimewa

Selepas meraih gelar juara di M1 World Championship, EVOS Legends digadang sebagai tim pendominasi turnamen kelas internasional. Soalnya, di turnamen tersebut penampilan tim macan putih begitu gemilang dan tidak pernah kalah sama sekali. Hal inilah yang membuat mereka menjadi tim yang paling ditakuti saat itu.

Apalagi di tubuh EVOS Legends masih diisi oleh punggawa andalan seperti Oura, Luminaire, dan Donkey yang kini telah hengkang dan memiliki kesibukan masing-masing. Benar saja, sepeninggal mereka EVOS mulai menunjukkan penurunan performa. Bahkan sang pelatih yaitu Zeys sampai turun tangan menjadi pemain. Akan tetapi sepertinya strategi tersebut masih belum ampuh untuk dipakai di turnamen kelas internasional.

Semua terbukti dari penampilan mereka di MPL Invitational. Dalam turnamen tersebut, EVOS Legends kurang gemilang dan bahkan harus gugur di tangan tim Burma Ghouls dengan skor 2-0! Tentunya hal ini cukup mengejutkan pasalnya di atas kertas EVOS jauh lebih unggul akan tetapi ketika bertanding hasil akhir menunjukkan bahwa tim Burma Ghouls ternyata lebih kuat dan berhasil lolos.

Kekalahan ini menjadi poin penting bagi para punggawa EVOS Legends untuk bebenah diri. Sebenarnya secara kualitas pemain tim asal Indonesia ini tidak kalah hebat, akan tetapi di beberapa momentum mereka seperti kehilangan harmoni dan terlihat agak bingung untuk melakukan eksekusi.

Berbicara soal MPL Season 6, mereka akan berhadapan dengan tujuh tim terkuat di Indonesia. Pastinya ada pelajaran berharga dari penampilan mereka di MPL Invitational agar pada turnamen kali ini bisa lebih tampil maksimal.

Pendragon Jadi Harapan Baru

Via Istimewa

Pasca M1 World Championship, Oura memutuskan untuk hengkang dari EVOS Legends dan beralih karier menjadi seorang streamer. Kepergian ini tentunya sebuah kerugian besar untuk EVOS karena sejauh ini belum ada offlaner seganas Oura di tubuh EVOS.

Tidak lama berselang, seorang talenta muda asal Surabaya direkrut untuk menggantikan kursi kosong tersebut. Dia adalah Sebastian “Pendragon” Arthur, pemain berusia 18 tahun yang dulunya merupakan bagian dari Power Danger.

Kehadirannya di EVOS Legends diiringi dengan beban berat. Pasalnya, posisi yang ditempatinya merupakan peran yang dipegang oleh Oura yang disematkan gelar offlaner terbaik di Indonesia. Kini tugas beratnya akan menjadi pembuktian bahwa perekrutan EVOS Legends kepada dirinya adalah langkah tepat di MPL Season 6.

Meskipun sempat diragukan karena kalah di MPL Invitational kemarin, akan tetapi pasti Pendragon terus berkembang bersama timnya dan kita akan lihat bagaimana penampilannya nanti. Soalnya, ini kali pertama Pendragon menjalani pertandingan di Mobile Legends Professional League.

Perubahan Peran Wann Kejutan Baru Tim Macan Putih

Via Istimewa

Sejauh ini, EVOS memenangkan pertandingan dengan kontribusi besar dari Wann sebagai hyper carry. Penggunaan Ling atau Claude yang dilakukannya seperti otomatis membawa kemenangan untuk EVOS Legends. Akan tetapi, ada kejutan yang akan dibawa oleh Wann di MPL Season 6 nanti.

Dalam video Angel X NotNot episode 5 yang tayang di Youtube EVOS TV, ada sedikit bocoran peran apa yang akan dimainkan oleh Wann di MPL Season 6 nanti. Ketika ditanya, pemain asal Pontianak tersebut mengatakan bahwa dirinya akan bermain sebagai offlaner dan menggunakan Fighter.

Kalau benar adanya, pernyataan ini akan menimbulkan spekulasi dari para penggemar siapakah yang bakal menempati posisi carry di MPL Season 6 nanti. Kemungkinan terbesar penggantinya adalah REKT yang sebelum ini berperan menjadi offlane. Kembalinya REKT bisa jadi makin gahar pasalnya, Claude miliknya begitu terkenal mematikan.

Akan tetapi, apakah kualitas Wann di offlane mumpuni? Pasalnya ada perbedaan besar bagi peran offlane dan carry. Keduanya punya kepentingan dan fokus yang berbeda di dalam permainan. Bisa jadi, Wann telah mempersiapkan gameplay baru di jalur atas nanti.

Laga “El Classico” di Pekan Pertama Penentu Momentum

Via Istimewa

Tidak tanggung-tanggung, jadwal EVOS Legends di pekan pertama mempertemukan mereka dengan rival abadinya, yaitu RRQ Hoshi. Pertandingan yang bakal dihelat pada hari kedua pasti akan sengit mengingat keduanya merupakan finalis dari MPL musim lalu.

Meskipun baru di awal pekan, tapi pertandingan ini bisa jadi patokan keberhasilan strategi perubahan peran Wann atau pun pembutktian Pendragon sebagai “The Next Oura. Soalnya, kita harus akui bahwa kedua tim ini memiliki kekuatan yang sama. Akan tetapi, RRQ Hoshi berada di atas angin berkat gelar juara yang telah diraihnya di MPL Season 5 serta MPL Invitational.

Semua tergantung di pertandingan ini. Kalau EVOS Legends berhasil membekuk RRQ Hoshi, kemungkinan laju tim macan putih selama Regular Season akan lancar, karena rival terkuatnya telah dikalahkan. Akan tetapi, kalau Wann dan kawan-kawan dikalahkan, bakal ada PR besar untuk para punggawa meningkatkan penampilan mereka di pertandingan selanjutnya.

Di hari ketiga, EVOS bertanding lagi dengan Aura Esports yang akan jadi pertandingan mudah untuk mendapatkan poin kemenangan. Akan tetapi, kembali lagi semua tergantung bagaimana penampilan EVOS Legends ketika berhadapan dengan RRQ Hoshi.

Dari situ, poin kemenangan yang telah diraih bisa menjadi bekal penting di pekan selanjutnya. Setidaknya, masih ada waktu empat minggu bagi EVOS Legends untuk menabung poin sebelum bertemu lagi dengan RRQ Hoshi. Dalam fase ini, mereka harus terus meraih kemenangan.

Perebutan Gelar Juara yang Hilang

Via Istimewa

Sebelum menjadi juara di MPL Season 4, EVOS selalu berada di bawah kutukan runner up. Terbukti bahwa mereka terus menerus hanya mampu sampai di posisi kedua. Di musim perdana, EVOS kalah dari NXL, kemudian RRQ Hoshi yang berhasil membekuk Jess No Limit dan kawan-kawan. Selama dua musim tersebut, EVOS selalu kalah di babak Grand Final.

Hebatnya, kutukan tersebut patah ketika MPL season 4 berlangsung. Formasi andalan EVOS Legends pada saat itu berhasil membawa tim macan putih menjadi juara. Tidak sampai di situ, EVOS juga berhasil meraih gelar juara tertinggi di M1 World Championship. Akan tetapi, gelar juara itu telah hilang direbut oleh RRQ Hoshi di musim kelima MPL.

Kutukan tersebut kembali meyelimuti EVOS Legends di musim lalu. Di partai Grand Final, EVOS Legends tidak mampu berbuat banyak dan dibantai oleh RRQ Hoshi, kemudian turnamen kelas internasional juga gagal mereka dapatkan dan lagi-lagi penghalangnya adalah Lemon dan kawan-kawan.

Di musim baru ini, EVOS akan tampil kuat dengan berbagai macam strategi baru. Dari perubahan posisi Wann, hingga pemilihan Hero yang pastinya lebih variatif. Kalau mereka bisa konsisten selama MPL Season 6 berlangsung, kemungkinan besar mereka akan kembali meraih gelar juara sekaligus menghilangkan kutukan yang selalu menghantui EVOS Esports.

***

Performa EVOS Legends sebagai salah satu tim terkuat di Indonesia memang sudah tidak perlu dipertanyakan lagi. Akan tetapi, ada beberapa halangan yang selalu membuat mereka mengalami penurunan kualitas. Kita akan melihat, apakah angin segar yang dibawa oleh EVOS pada pekan pertama nanti akan menjadi langkah besar untuk kembali meraih gelar juara.

Bagaimana tanggapan kalian tentang EVOS Legends di MPL Season 6 nanti? Apakah gelar juara bisa mereka raih kembali? Silakan tuang pendapat kalian di kolom komentar, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.