Info 
Banyaknya perbaruan roster yang dilakukan oleh mayoritas tim peserta MPL Season 7 memang bukan strategi baru. Ada saja tim yang tiap musim merekrut dan melepas pemain demi tujuan mengangkat piala Mobile Legends Professional League musim ketujuh ini. Akan tetapi, apakah perombakan tim yang dilakukan bisa sangat efektif?
Salah seorang caster di MPL Season 7, yaitu Thalia Limberly memberikan sudut pandangnya soal fenomena perombakan roster yang dilakukan peserta. Menurutnya, tidak ada masalah selama manajemen bisa menjaga kesatuan tim. Soalnya, seringkali ditemukan masalah ketika ada pemain baru soal chemistry.
“Hmm, Menurutku bukan masalah individual sih, tapi lebih ke chemistry, soalnya mereka kan ada roster baru, jd memang harus dipererat lagi satu sama lain agar makin kompak ketika in game,” ujar Limberly ketika diwawancara tim KINCIR.
Berbicara soal chemistry pemain. Bisa kita lihat pada MPL Season 6 kemarin. Alberttt yang beru saja masuk RRQ Hoshi terlihat kurang unjuk gigi, tidak seperti Sanz yang langsung tampil maksimal diawal musim. Akan tetapi, ketika pasca paruh musim Alberttt berhasil “menggendong” RRQ Hoshi untuk memenangkan gelar kedua MPL mereka.
Dalam video wawancara Alberttt bersama RRQ Hoshi, dirinya mengaku bahwa di awal-awal pertandingan MPL Season 6, dirinya tegang untuk bermain. Seiring berjalannya waktu, chemistry pun mulai terbentuk, dirinya makin akrab dengan roster RRQ Hoshi yang lain dan hal tersebut mempengaruhi performanya.
Pandangan Kimberly soal chemistry para pemain akan sangat penting di musim ini. banyak pemain debutan yang hadir di MPL Season 7 dan menjadi tugas para senior dan manajemen supaya mereka bisa bermain maksimal. Pasalnya, dari chemistry ini seperti punya efek domino ke berbagai aspek, seperti komunikasi, strategi, dan pemilihan lini pemain.
Bagaimana tanggapan kalian? Silakan tulis jawaban kalian di kolom komentar, ya! Jangan lupa untuk terus pantau KINCIR agar kalian tidak ketinggalan berita seru lainnya seputar game dan esports.
