Info 
Setelah menyelesaikan pertandingan cabang PES, Piala Presiden Esports 2021 berlanjut ke cabang Speed Chess (MPL). Dalam pertandingan ini, ada empat pemain yang berjuang untuk mendapatkan gelar juara, yaitu Leo Lucki Prasetyo, Taufik, Kosasih, dan Yunias Y. Hendrik.
Di game Semifinal pertama, mempertemukan juara Grup A, yaitu Leo Lucki Prasetyo dengan Taufik yang menempati posisi runner up Grup B, game pertama kedua pemain bermain agresif dengan melakukan langkah-langkah yang salang memblok serangan. Posisional yang bagus dari Lucki mampu membuatnya memenangkan pertandingan di game pertama.
Membuka pertandingan dengan permainan Sisilia atau langkah yang dimulai dengan E4:C5. Leo yang berada di sisi putih mampu membuat skak dengan pion menteri. Lagi-lagi, langkah Taufik enggak bisa menyelamatkannya dari serangan oleh pemain asal Palu tersebut. Akhir pertandingan ini Leo Lucki berhak untuk ke babak Grand Final.
Pertandingan dilanjutkan dengan mempertemukan Kosasih dengan Yunias Y. Hendrik. Bisa dibilang, kedua pemain ini paling senior yang ikut serta dalam Piala Presiden Esports 2021. Game pertama, Kosasih membuka pertandingan dengan melakukan langkah penyerangan. Sementara Yunias melakukan langkah yang pelan-pelan dengan mengeluarkan buah catur pelan-pelan. Pertandingan ini berjalan dengan cepat dengan strategi Kosasih yang mampu jadi pemenang.
Memasuki game kedua, Kosasih lebih mampu memberikan tekanan dengan langkah-langkah buah caturnya. Sebenarnya, Yunias punya kesempatan untuk menahan imbang karena punya posisi yang lebih menguntungkan, apalagi blunder dari lawannya dan bisa melakukan skak. Sayangnya, kurang waspada membuat Yunias kembali kehilangan kemenangan dan membuat Kosasih menyusul Leo Lucki ke babak Grand Final.
Dengan kemenangan atas Yunias, Kosasih mampu mengamankan slot untuk ke babak Grand Final. Dalam pertandingan tadi, dirinya mengaku jika mengalami kesulitan di game kedua dengan blunder yang dia lakukan.
“Game kedua itu yang paling berat, soalnya saya ada blunder itu. Beruntungnya, Yunias tidak melihat kesempatan dan berakhir dengan saya yang bisa memanfaatkan peluang dari kesalahan yang dia buat,” ungkap Kosasih.
Bagaimana tanggapan kalian dengan Leo Lucki dan Kosasih yang berhasil melangkah ke babak Grand Final cabang Speed Chess (MPL)? Jangan sungkan untuk memberikan komentar kalian di kolom bawah, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.
