Info 
Turnamen Bold Battleground akan segera memasuki babak Grand Final pada 9 Januari 2021 mendatang. Membawa game PUBG Mobile untuk dipertandingkan, ajang ini pun mendapat antusiasme yang tinggi oleh para pemain. Sekitar 768 tim yang berpartisipasi dalam ajang ini.
Sejak 28 Desember, seluruh tim telah bertanding dan menunjukkan kemampuannya untuk bisa membawa pulang hadiah senilai Rp50 juta. Perjalanan panjang babak kualifikasi pun telah dilalui oleh para tim yang mengikuti Bold Battleground. Kini, ada 16 tim yang berhasil memperoleh tiket ke babak Grand Final.
Salah satu tim yang akan berlaga di babak Grand Final adalah Power Danger Esports. KINCIR pun berkesempatan untuk menanyakan langsung persiapan yang dilakukan oleh para pemain jelang partai final nanti.
“Enggak ada persiapan khusus untuk menghadapi partai final nanti. Kami hanya menyiapkan mental, strategi dengan melakukan scrim,” ungkap Olbi Susila Rinata selaku Manajer divisi PUBG Mobile Power Danger Esports.
Mungkin, beberapa dari kalian enggak asing dengan nama tim ini. Pasalnya, tim asal Jawa Timur ini pun telah lama malang melintang di ranah esports tanah air sejak 2017 silam. Bahkan, nama Power Danger Esports pernah mengikuti turnamen Major PUBG Mobile, seperti PINC. Namun, mereka pun belum bisa untuk mencapai babak final dan berakhir pada fase kualifikasi ketiga.
Walaupun punya segudang pengalaman di ranah kompetitif, tim yang digawangi oleh PowDKingufv, PowDMizu, PowDDoggo, PowDSkyPeer, dan PowDKigore menganggap seluruh lawan yang ada di Bold Battleground harus diwaspadai. Soalnya, setiap tim pasti punya kelebihan untuk bisa memenangkan pertandingan.
“Setiap tim kita waspadai. Soalnya, untuk bisa berada di babak Grand Final enggak mudah dan mereka pun juga punya kekuatan dan kemampuan masing-masing,” ungkap Olbi.
Dengan adanya turnamen Bold Battleground, Olbi pun mengatakan jika ini kesempatan untuk Power Danger Esports yang kini masih duduk di tier 2 untuk bisa menunjukkan skill-nya. Hal ini pun bertujuan agar mengasah skill para pemain agar bisa berkembang dan berlaga di turnamen tier 1.
“Turnamen Bold Battleground jadi salah satu ajang untuk menunjukkan skill para pemain. Power Danger Esports yang sekarang masih berada pada tim tier 2 pun bisa menunjukkan kemampuannya di turnamen-turnamen. Dari ajang ini pun, kami bisa berkembang dan berharap bisa berlaga di skena kompetitif tier 1 PUBG Mobile,” ungkap Olbi.
Persiapan matang yang sudah mereka lakukan jelang babak Grand Final Bold Battleground, Power Danger Esports pun optimis bisa jadi yang terbaik di turnamen ini. Maka dari itu, jangan lupa untuk menyaksikan tim ini dalam Grand Final dengan nonton live stream-nya di sini.
Bagaimana tanggapan kalian dengan persiapan yang dilakukan oleh Power Danger Esports jelang babak Grand Final Bold Battleground? Jangan sungkan untuk memberikan dukungan dan komentar kalian di kolom bawah, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.
