(REVIEW) Blades Tale

blades tale
Genre
  • MMORPG
Publisher
  • 9Splay
Developer
  • 9Splay
Release Date
  • 24 July 2019
Rating
3.5 / 5

*Game ini cocok buat kalian yang bosan dengan MMORPG bernuansa Nordik, Eropa, atau Jepang.

MMORPG dengan latar Nordik atau dunia fantasi yang bernuansa Eropa maupun Jepang mungkin sudah lumrah kita jumpai. Namun beberapa waktu yang lalu, 9Splay merilis MMORPG baru yang mengangkat latar yang berbeda, yaitu dunia fantasi Tiongkok. Di game ini, kalian bisa merasakan petualangan di dunia fantasi Wuxia timur.

Lantas, bagaimana serunya Blades Tale? Yuk, simak ulasannya berikut ini!

MMORPG yang Enggak Terasa Unsur MMO-nya

Via dok. kincir

Apa yang biasanya kalian pikirkan tentang MMORPG? Suatu RPG yang menampilkan banyak pemain dalam suatu waktu dan layar, ‘kan? Dari namanya saja, Massively Multiplayer Online Role Playing Game merupakan game yang menampilkan sejumlah besar pemain yang dapat berinteraksi di dunia virtual. Nah, 9Splay mengategorikan Blades Tale sebagai MMORPG. Namun, unsur MMO-nya enggak begitu kalian rasakan di game ini.

Saat kalian menjalankan kisah utama di Blades Tale, kalian enggak akan menjumpai pemain lain yang berseliweran di lokasi yang sama. Kalian hanya menjumpai berbagai NPC yang siap memberikan misi yang sesuai dengan jalan cerita gamenya. Pemain lainnya baru bisa kalian temukan ketika memasuki suatu Raid atau Dungeon.

Ketiadaan pemain lain tentunya terlihat cukup janggal untuk sebuah MMORPG. Dengan pemandangan tersebut, Blades Tale malah lebih pantas disebut sebagai action RPG ketimbang MMORPG. Apakah karena jumlah pemainnya sedikit? Tidak juga, guys. Game ini nyatanya menyediakan banyak server dan sebagian servernya dinyatakan penuh.

Bisa Cari “Jodoh”, Loh!

Via dok. kincir

Fitur Raid atau Dungeon pastinya sudah biasa kalian temukan di MMORPG, termasuk di Blades Tale. Selain kedua fitur tersebut, 9Splay menghadirkan satu fitur yang cukup menarik di game ini. Ada fitur yang memungkinkan kalian untuk menemukan “cinta sejati” di Blades Tale, loh.

Yap, kalian bisa menemukan “jodoh” lewat fitur 7-day dating system yang diberi nama Fate. Sebelum menemukan si “dia”, kalian akan diminta untuk menjawab sejumlah pertanyaan yang digunakan sebagai identitas kalian. Ketika kalian menemukan orang yang dianggap sesuai, kalian dan si “dia” bakal dihadapkan dengan berbagai proses, layaknya proses pendekatan di kehidupan nyata.

Sistem kencan sebenarnya bukan hal yang baru di dunia game. Walau begitu, hal ini bakal tetap menjadi daya tarik utama di Blades Tale. Selain itu, keberadaan fitur Fate setidaknya tetap menghadirkan nuansa MMO di game ini. Elemen interaksi dengan pemain lain di dunia virtual pun masih bisa kalian rasakan di MMORPG ini.

Bukan Visual yang Terunggul, Namun Tetap Terlihat Indah

Via dok. kincir

Jika dibandingkan dengan kualitas visual game mobile yang semakin “gila-gilaan” belakangan ini, kualitas visual Blades Tale bisa dibilang bukan yang terunggul. Walau bukan yang terbaik, 9Splay tetap menghadirkan visual yang indah dengan menampilkan berbagai karakter rupawan dan kombinasi warna yang begitu serasi.

Blades Tale memang membutuhkan ruang memori yang cukup besar ketika kalian mengunduhnya. Jelas saja karena game ini menghadirkan berbagai cutscene yang cukup “niat” di beberapa bagian ceritanya. Enggak hanya cutscene, kualitas animasi di game ini terbilang cukup baik. Pergerakan dari tiap karakter pun tampil dengan cukup mulus.

Sistem Combat yang Cukup Menantang

Via dok. kincir

Seperti MMORPG lainnya, Blades Tale menghadirkan sistem combat hack and slash. Sistem combat yang dihadirkan di game ini didukung oleh penataan serta ukuran tombol skill dan analog yang cukup “ramah” untuk jempol pemain. Kalian pun enggak akan kesulitan dalam menggerakkan karakter serta mengeluarkan skill saat bertarung.

Jalan cerita Blades Tale yang jelas dan kuat membuat game ini cukup menarik untuk terus diikuti. Ditambah lagi dengan kehadiran cutscene di beberapa bagian cerita yang penting. Perpaduan antara cerita dan cutscene-nya dijamin bakal bikin kalian terus penasaran untuk melanjutkan kisah game ini. Nah, game ini bakal sangat menyenangkan buat kalian yang mementingkan unsur cerita dalam sebuah game.

Sajikan Petualangan Dunia Fantasi Tiongkok yang Menyenangkan

Via dok. kincir

Kehadiran Blades Tale bisa dibilang menjadi angin segar di antara banyaknya MMORPG yang mengusung tema Nordik atau Jepang. Lewat game ini, kalian bisa merasakan petualangan yang mengusung latar negara lain, yaitu Tiongkok. Walau berani tampil beda dari MMORPG lainnya, game ini terbilang cukup berhasil menghadirkan petualangan yang seru.

Enggak hanya cerita, cutscene, dan pertarungan yang menyenangkan, Blades Tale menghadirkan satu elemen yang mungkin bakal mengingatkan kalian dengan God of War. Waralaba game tersebut dikenal dengan bos-bosnya yang berukuran raksasa. Nah, Blades Tale ternyata juga menghadirkan bos-bos yang berukuran besar. Itulah mengapa pertarungan di game ini terasa cukup menantang.

Selain itu, Blades Tale menghadirkan konsep perjalanan waktu di ceritanya, loh. Ada suatu adegan yang mengharuskan kalian untuk memilih. Ketika kalian salah memilih dan membuat keadaan fatal, kalian bisa melakukan perjalanan waktu untuk mengubah keadaan sebelumnya.

Yang cukup disayangkan dari game ini adalah adanya embel-embel MMORPG-nya. Alih-alih disebut sebagai MMORPG, Blades Tale lebih cocok dikategorikan sebagai action RPG. Elemen utama MMORPG yang menampilkan banyak pemain sekaligus dalam suatu lokasi terlihat absen di game ini. Seakan menghilangkan unsur MMO di gamenya.

***

Blades Tale mungkin kurang tepat disebut sebagai MMORPG. Namun, hal tersebut sama sekali enggak mengurangi keseruan yang disajikan oleh game ini. Apakah kalian sudah mencoba gamenya? Jangan lupa kasih penilaian kalian di kolom ulasan pada bagian atas artikel ini kalau kalian sudah memainkannya, ya.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.