8 Tim Regional yang Berlaga di Main Event Piala Presiden Esports 2019

Setelah babak kualifikasi selesai, gelaran Piala Presiden Esports 2019 telah menemukan 16 tim yang akan berjuang di babak Main Event. Babak Main Event akan diadakan pada 30—31 Maret 2019 di Istora Senayan. Ke-16 tim tersebut terbagi menjadi delapan tim regional dan delapan tim profesional. Semuanya lalu akan diadu lewat babak round robin untuk mencari satu tim terbaik yang akan membawa Piala Presiden Esports 2019.

Nah, siapa sajakah kedelapan tim perwakilan masing-masing regional yang akan berjuang untuk menjadi yang terbaik? Silahkan simak daftarnya berikut ini.

 

1. Professional Esports (Palembang)

Professional Esports berhasil merebut kemenangan dari 13Link Esports di Final Kualifikasi Regional Palembang yang diadakan di Palembang Sport and Convention Center. Awalnya, Lockeey dan kawan-kawan bermain sebagai musuh di dalam skena esports Medan. Mereka bermain untuk tim yang berbeda-beda. Perlahan, mereka saling mengenal satu sama lain dan merasa memiliki kecocokan visi dan misi untuk berlaga di skena esports. Kecocokan tersebut membuat mereka memutuskan untuk membangun satu tim baru, yaitu Professional Esports.

 

2. ROC Esports (Bali)

ROC Esports menjadi perwakilan dari regional Bali untuk berlaga di Main Event, Piala Presiden Esports 2019. Tim yang diperkuat oleh Fanjie, Dantte, HaiPoo, BeeGee, dan Kyojin ini bisa dikatakan menjadi salah satu tim regional yang tidak memiliki kesiapan dari segi perangkat.

Beberapa pemain dari ROC Esports tidak memiliki smartphone yang mumpuni (memenuhi spesifikasi) untuk bermain Mobile Legends. Sangat ironis memang. Akan tetapi, mereka mampu mengatasi kekurangan tersebut di rangkaian Kualifikasi Regional Bali dengan memenangkan gelar tim terbaik.

 

3. Starlest Esports (Makassar)

Starlest Esports merupakan perwakilan dari regional Makassar untuk Piala Presiden Esports 2019 yang diperkuat oleh Alcatraz, Mal, Zoeybit, Tanky LA, Vanguard, dan Fox. Starlest Esports merupakan salah satu tim yang dibentuk dengan mendadak untuk mengikuti Piala Presiden Esports 2019.

Kurang dari waktu satu bulan sebelum pertandingan, Syaiful "Fox" mengambil inisiatif untuk mengumpulkan para pemain Mobile Legends yang menurutnya layak di Makassar untuk membentuk suatu tim. Walau terbentuk dengan mendadak, para pemain Starlest Esports sudah saling mengenal sebelumnya. Hal tersebut membuat kekompakkan permainan mereka tidak perlu lagi dibangun dari awal.

 

4. Revo (Surabaya)

Revo mungkin menjadi satu-satunya tim regional yang diisi oleh para pemain pro yang udah punya nama di skena nasional. Saat ini, Revo diperkuat oleh Eiduart, Emperor, Donkey, Fabiens, dan Wannn. Kelima nama tersebut merupakan pemain yang telah memiliki jam terbang tinggi di ranah esports nasional.

Tim asal Surabaya ini diperkuat oleh deretan pemain professional yang telah merasakan skena esports Indonesia dengan cukup lama. Fabiens, Eiduart, dan Emperor sempat memperkuat tim Bigetron. Ataupun Donkey yang sempat memperkuat tim EVOS Esports. Kondisi tersebut, Revo diperkirakan menjadi tim regional terkuat dibandingkan dengan tim dari regional lainnya.

 

5. Star8 Esports (Manado)

Star8 Esports berhasil menjadi perwakilan regional Manado untuk Piala Presiden Esports 2019. Saat ini, Star8 Esports diperkuat oleh Tezet, Paul, CUPU, X I N, dan Val. Sama seperti Revo, Star8 Esports juga menjadi salah satu tim yang kuat untuk tim regional.

Beberapa pemain dari Star8 Esports merupakan pemain Top Global Mobile Legends. Tezet saat ini menjadi Top Global Aldous dan Kadita, X I N menjadi Top Global Helcurt, dan Paul menjadi Top Global Akai. Kondisi tersebut membuat Star8 Esports menjadi salah satu tim yang cukup berbahaya di Main Event Piala Presiden Esports 2019.

 

6. Nazone Gaming (Solo)

Nazone Gaming merupakan tim perwakilan untuk regional Solo di Main Event, Piala Presiden Esports 2019. Tim yang berasal dari Cilacap ini diperkuat oleh Yui, Watafak, Moon, Kid, Limmp, dan Boss Nazone. Nazone Gaming merupakan tim yang berasal dari komunitas esports yang bernama Ngapak Gamers. Berawal dari teman-teman satu tongkrongan, mereka memutuskan untuk membuat tim esports karena gairah pergerakan esports yang sedang tinggi-tingginya kala itu. Nama Nazone diambil dari nama kafe pemilik tim, yaitu Nangkring Zone. Saat ini, Nazone Gaming memiliki dua divisi utama, yaitu Mobile Legends dan PUBG M.

 

7. Cupu Team (Pontianak)

Cupu Team menjadi tim ‘kuda hitam’ yang berhasil menjuarai Kualifikasi Regional Pontianak. Tim yang diperkuat oleh GodMode, Mbol, Neyy, Z4Chan, Wick, dan Nael ini berhasil mengalahkan SFI Critical yang diperkuat oleh pemain-pemain pro. Awal kali berdiri, Cupu Team bernama Envios.

Tim asal Pontianak merupakan tim amatir yang kerap kali mengikuti turnamen-turnamen lokal saja. Kondisi tersebut membuat mereka menjadi tim yang tidak diunggulkan pada gelaran kualfikasi regional Piala Presiden Esports 2019. Namun, kemampuan mereka ternyata terlalu tangguh bagi SFI sekalipun sehingga membuatnya lolos ke babak utama Piala Presiden Esports 2019.

 

8. Humble Team (Bekasi)

Humble Team merupakan tim perwakilan dari regional Bekasi. Tim yang berasal dari Cimahi tersebut diperkuat oleh Nonze, Miracle, Rinazmi, DevKoch, Schwann, dan HanZFR. Humble Tim merupakan tim asal Cimahi yang terbentuk dari teman satu SMA, yaitu SMA 1 Cimahi. Tim yang awalnya bernama Army Team ini terbentuk karena keisengan belaka untuk membuat tim esports.

Saat ini, para pemainnya tengah menjalani profesi sebagai mahasiswa di universitas yang berbeda-beda. Kondisi tersebut membuat mereka memiliki waktu yang terbatas untuk latihan. Namun, siapa duga? Mereka mampu memenangkan final kualifikasi regional dan berhak menjadi perwakilan regional dari Bekasi di Main Event Piala Presiden Esports 2019.

***

Kedelapan tim di atas berhasil membuktikan diri bahwa mereka adalah yang terbaik dari tiap regionalnya. Nama-nama tim serta pemainnya memang masih belum bisa menyaingi popularitas tim-tim besar seperti EVOS, PSG.RRQ, ONIC, dan sebagainya. Meski begitu, kedelapan tim ini enggak bisa diremehkan kualitasnya. Kemampuan mereka pun bisa menjadi kejutan tersendiri di babak Main Event Piala Presiden Esports 2019.

Bagi kalian yang ingin menonton langsung gelaran Piala Presiden Esports 2019, segera beli tiketnya di Tiket.com atau membeli langsung secara on the spot pada 30-31 Maret 2019 di Istora Senayan, ya!

 

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.