Tim Terbaik dan Terburuk Sepanjang Pekan Pertama PMPL ID Spring 2023

Pekan pertama turnamen PMPL ID Spring 2023 telah berlangsung pada Minggu (19/2). Turnamen ini merupakan kompetisi kasta tertinggi buat skena kompetitif PUBG Mobile se-Indonesia. Makanya turnamen ini memiliki tingkat prestisius yang tinggi di kalangan pegiat PUBG Mobile.

Beberapa tim berhasil menunjukkan dominasi mereka, dengan berada di papan atas klasemen pekan pertama. Namun di sisi lain, terdapat pula tim-tim esports yang performanya di bawah ekspektasi penggemar.

Penasaran dengan beberapa tim dengan performa bagus dan mengecewakan sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023? Yuk, simak artikel KINCIR berikut ini!

Tim esports dengan performa terbaik sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023

Boom Esports

Tim Terbaik dan Terburuk Sepanjang Pekan Pertama PMPL ID Spring 2023
Tim Terbaik dan Terburuk Sepanjang Pekan Pertama PMPL ID Spring 2023 Via Istimewa.

Gelar tim terbaik sepanjang pekan pertama mutlak menjadi milik Boom Esports. Sejak hari pertama turnamen, Boom Esports menunjukkan performa yang sangat konsisten. Mereka selalu masuk jajaran dua besar sejak hari pertama hingga terakhir.

Bahkan sejak hari kedua turnamen, laju Ponbit dan kawan-kawan sudah enggak terbendung tim-tim lain. Dominasi mereka semakin terlihat saat hari terakhir, di mana mereka mengakhiri pekan pertama dengan unggul 23 poin atas VOIN yang berada di posisi kedua.

VOIN Esports

Tim esports dengan performa terbaik sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023
Tim esports dengan performa terbaik sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023
Via Istimewa.

Meskipun enggak memiliki nama besar seperti beberapa tim esports di Indonesia, tetapi VOIN Esports tetap mampu menunjukkan performa luar biasa pada pekan pertama. Mereka berhasil menjaga posisi di lima besar mulai dari hari pertama hingga hari terakhir.

Perjalanan tim ini buat bisa bermain di PMPL ID Spring 2023 juga terbilang berliku. Tampil buruk pada PMPL ID Fall 2022 yang lalu, membuat VOIN Esports harus melalui babak kualifikasi demi mendapatkan slot bertanding. Kini VOIN Esports menjadi sebuah kekuatan yang harus tim-tim lain waspadai, usai keberhasilan mereka merebut posisi kedua pada pekan pertama.

AURA Esports

Tim Terbaik dan Terburuk Sepanjang Pekan Pertama PMPL ID Spring 2023
Tim Terbaik dan Terburuk Sepanjang Pekan Pertama PMPL ID Spring 2023 Via Istimewa.

Enggak seperti AURA Fire yang melempem di kompetisi Mobile Legends, api AURA Esports berkibar dengan nyaman di kompetisi PUBG Mobile. Tim ini juga tengah berada pada masa transisi, usai sang kapten Jayden yang memutuskan buat pensiun.

Sepeninggal Jayden yang pensiun, AURA tengah membangun kembali tim mereka. Salah satunya adalah dengan meminjam Genfos dari Bigetron Red Villains. Kedatangan Genfos terbukti ampuh, dengan posisi AURA Esports yang kini bertengger di peringkat ketiga klasemen pekan pertama.

Tim esports dengan performa terburuk sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023

Morph GGG

Tim esports dengan performa terburuk sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023
Tim esports dengan performa terburuk sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023
Via Istimewa.

Pada hari pertama turnamen, Morph GGG berhasil menunjukkan performa yang luar biasa. Zaay dan kawan-kawan berhasil jadi pemuncak klasemen pada hari pertama, dan seolah-olah menjadi penantang kuat buat turnamen ini.

Sayangnya setelah itu Morph GGG justru terjun payung pada hari kedua hingga terakhir. Bahkan mereka mengakhiri pekan pertama, dengan hanya menduduki peringkat tiga belas. Posisi tersebut tentunya sangat tidak ideal, mengingat mereka yang sempat menjadi pemuncak klasemen pada hari pertama.

Persija EVOS

Tim esports dengan performa terbaik sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023
Tim esports dengan performa terbaik sepanjang pekan pertama PMPL ID Spring 2023
Via Istimewa.

Tim yang digadang-gadang buat melejit, justru terpuruk pada pekan pertama turnamen ini. Secara materi pemain, Persija EVOS memiliki kualitas yang enggak perlu diragukan lagi. Diperkuat oleh Zuxxy, Luxxy, Microboy, Redface, dan Misery.

Performa mereka sepanjang pekan pertama terlewat mengecewakan. Bahkan Zuxxy dan kawan-kawan hanya mampu menempati peringkat lima belas di klasemen pekan pertama. Tim bertabur bintang ini benar-benar harus bangkit pada pekan kedua, jika ingin menjaga asa masuk ke babak playoffs.

Genesis Dogma GIDS

Menyandang status sebagai juara bertahan, tidak serta merta membuat Genesis Dogma langsung tampil menggila. Posisi mereka di klasemen sangat bertolak belakang dengan hasil yang mereka raih musim lalu. Sejauh ini mereka hanya mampu bertengger di posisi tujuh belas.

Kehilangan sosok Satar yang pindah ke Bigetron Red Villains, tampaknya menjadi salah satu penyebab mengendurnya performa tim ini. Mereka masih kesulitan buat menggantikan peran Satar, yang merupakan salah satu pemain andalan mereka musim lalu.

Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar games dan esports!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.