Info 
Selain multiplayer online battle arena (MOBA), genre battle royale kini begitu digandrungi para gamers. Apalagi, dengan kesuksesan PlayerUnknown’s Battlegrounds (PUBG) yang dirilis pada 2017, developer lain ikut berlomba-lomba menciptakan game battle royale versi mereka sendiri. Misalnya aja lima game battle royale berikut ini yang bisa lo mainin tatkala sedang bosan dengan PUBG. Bahkan, Rockstar Games pun dirumorkan akan menambahkan mode battle royale di game terbaru mereka nanti, Red Dead Redemption 2.
Nah, bagaimana jadinya, ya, jika game yang udah pernah dirilis dan sukses ditambahin mode battle royale? Ada beberapa game yang walaupun enggak bergenre battle royale tapi bakalan cocok jika ditambahkan mode battle royale. Berikut adalah deretan game populer yang berpotensi makin keren kalau ditambahin mode battle royale. Silakan simak dan mari berandai-andai!
1. Star Wars Battlefront II
Star Wars Battlefront II adalah game action shooter yang diadaptasi dari waralaba film Star Wars. Game ini merupakan edisi keempat dari seri Star Wars: Battlefront. Game yang dikembangkan oleh EA DICE ini dirilis pada November tahun lalu untuk PS 4, Xbox One, dan PC. Meski kena kritik pedas karena mode story-nya yang begitu-begitu aja, Star Wars Battlefront II tetap digandrungi lewat mode multiplayer player versus player (PvP)-nya yang seru dan menyajikan pertempuran fantastis.
Mengingat sifat pertempuran skala besar di alam semesta Star Wars, map PvP di Star Wars: Battlefront II pastinya bakal pas banget jika digunakan untuk battle royale. Apalagi dengan keragaman karakter Star Wars yang berasal dari berbagai galaksi. Pastinya epik banget kalau karakter-karakter kayak Yoda, Luke, Darth Vader, Rey, atau Kylo Ren berlomba-lomba untuk menjadi satu-satunya penyintas dalam pertempuran.
2. Dark Souls III
Dark Souls III adalah game action RPG yang dikembangkan oleh FromSoftware dan dipublikasikan oleh Bandai Namco Entertainment. Dark Souls III pertama kali dirilis pada April 2016 untuk PS4, Xbox One, dan PC. Game ini cukup sukses, loh! Dark Souls III telah berhasil terjual lebih dari tiga juta kopi hanya dalam dua bulan pertamanya. Kesuksesan ini bisa didapatkan Dark Souls III karena penggemar menyukai visual game dan mekanika kombatnya.
Di gamenya sendiri, pemain dilengkapi dengan berbagai senjata untuk melawan musuh, seperti busur, pedang, dan tombak. Seluruh items tersebut tentunya bisa jadi senjata utama dalam battle royale. Selain itu, mungkin belum banyak, 'kan, game battle royale dengan latar waktu Abad Pertengahan dan menggunakan karakter-karakter fantasi? Nah, penggabungan unik ini tentunya bakal membawa angin segar di dunia per-battle royale-an.
3. Assassin’s Creed: Origins
Assassin’s Creed: Origins berlatar tempat di Mesir pada akhir periode Ptolemaic. Game ini mengangkat asal-usul konfilk antara Brotherhood of Assassins dengan The Order of the Ancients. Assassin’s Creed: Origins mendapat kritikan positif, mulai dari segi cerita, karakter, pengisi suara, hingga penggambaran Mesir Kuno. Hal ini membuat penggemar Assassin’s Creed bersuka cita menyambut kedatangan game yang belum lama ini dirilis.
Nah, coba lo bayangin, mainin game battle royale sambil parkour di atas atap-atap yang berada di map Alexandria lalu bertempur sambil menjelajahi peradaban Mesir Kuno atau bagian dalam piramida. Bakalan asyik banget, 'kan? Apalagi kalau ada mod buat nambahin karakter NPC mumi di mode battle royale. Pengalaman pertempuran lo pasti jadi makin seru!
4. Metal Gear Solid V: The Phantom Pain
Metal Gear Solid V: The Phantom Pain mengambil latar waktu 1984, sembilan tahun setelah peristiwa Ground Zeros dan 10 tahun sebelum peristiwa Metal Gear pertama. Game ini berkisah tentang Punished “Venom” Snake saat dia melakukan perjalanan ke Afghanistan dan wilayah perbatasan Angola-Zaire untuk membalaskan dendam.
Secara garis besar, unsur gameplay dalam Metal Gear Solid V: The Phantom Pain enggak jauh berbeda dengan Metal Gear Solid V: Ground Zeros. Pemain harus menyelinap dan menghindari penjaga untuk menembus pertahanan musuh. Kemampuan tersebut tentunya sangat dibutuhkan dalam battle royale.
Selain itu, Metal Gear Solid V: The Phantom Pain udah memiliki banyak elemen untuk map yang cocok untuk genre battle royale. Misalnya area dengan ruang terbuka dan tertutup yang memadai serta gudang senjata yang beragam. Tambahan elemen-elemen tersebut dan beberapa perubahan di mode multiplayer-nya membuat Metal Gear Solid V: The Phantom Pain jadi game yang paling siap buat ditambahin mode battle royale.
5. Tom Clancy’s Ghost Recon: Wildlands
Tom Clancy’s Ghost Recon: Wildlands adalah game tactical shooter yang dikembangkan oleh Ubisoft Paris. Game yang dirilis pada Maret 2017 buat PS 4, Xbox One, dan PC ini merupakan edisi ke-10 seri Tom Clancy’s Ghost Recon sekaligus seri pertama yang menggunakan format open-world.
Dari segi gameplay, game ini sebenarnya punya gaya yang nyaris sama dengan Metal Gear Solid. Perbedaannya bisa dilihat pada misi penyelinapan yang lebih realistis. Sedangkan, untuk segi cerita, Metal Gear Solid yang merupakan game besutan Hideo Kojima lebih unggul.
Untuk membuatnya menjadi game battle royale, Ubisoft perlu membuat satu atau dua map baru karena ukuran map aslinya kurang luas untuk mode battle royale. Walau begitu, Tom Clancy’s Ghost Recon: Wildlands udah memiliki berbagai elemen untuk game battle royale. Selain itu, environment game ini terdiri dari berbagai jenis medan yang berbeda, yaitu pegunungan, hutan, padang pasir, dan dataran garam. Berbagai medan tersebut tentunya membuat battle royale menjadi lebih menantang.
***
Itulah lima game yang cukup berpotensi untuk dijadikan game battle royale. Apakah lo setuju kalau game-game di atas ditambahin mode battle royale? Kalau lo setuju, semoga aja ada satu dari lima game tersebut yang bisa merealisasikannya, ya. Pasti bakal seru banget!
