(Dota 2) Gara-gara Virus Corona, Xepher Terancam Gagal Tembus TI10

Dampak yang disebabkan oleh virus Corona di ranah esports membuat beberapa turnamen batal diselenggarakan. Langkah ini pun diambil untuk mencegah virus tersebut makin berkembang dan juga menjaga kesehatan semua pihak yang bersangkutan.

Seperti turnamen ESL One Los Angeles Major yang seharusnya diadakan pada bulan ini, terpaksa harus ditunda sampai waktu yang belum bisa ditentukan. Tertundanya ajang ini membawa dampak besar untuk Geek Fam yang dijadwalkan akan bertanding di babak Main Event. Pasalnya, mereka merupakan tim minor yang baru saja berhasil ke major Dota 2.

Sebagai salah satu pemain Indonesia yang akan bertanding di ajang tersebut, Kenny “Xepher” Deo pun mengatakan jika ajang tersebut merupakan kesempatan Geek Fam untuk bisa menembus kualifikasi The International 10. Poin Dota Pro Circuit (DPC) mereka pun belum cukup untuk bisa melangkah ke ajang terbesar dari Dota 2 tersebut.

“Dampak dari Corona yang berakibat batalnya turnamen-turnamen Dota 2 sangat besar untuk saya dan tim. Turnamen major ini sangat penting bagi kami untuk bisa mengumpulkan poin DPC agar bisa mengikuti kualifikasi TI 10. Kini, major ketiga dan keempat sudah dibatalkan oleh Valve, kesempatan kita hanya di major minor kelima,” ungkap Xepher kepada KINCIR.

Sebelumnya, Xepher dan kawan-kawan pun telah sampai ke Los Angeles untuk mengikuti ajang ESL One Los Angeles Major 2020. Sayangnya, pada 12 Maret lalu mereka harus menelan kenyataan pahit jika turnamen tersebut ditunda. Hal ini pun membuat mereka terpaksa harus kembali ke negaranya masing-masing. Tindakan tersebut merupakan antisipasi yang dilakukan oleh Geek Fam untuk para pemainnya.

Bagaimana tanggapan kalian tentang pembatalan turnamen akibat Corona yang menghambat jalannya beberapa turnamen esports? Jangan sungkan untuk memberikan komentar kalian di kolom bawah, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.