(Fortnite) Akibat Pakai Aimbot, Punggawa FaZe Clan Kena Banned Seumur Hidup

Ketika kalian bermain game secara online, pastinya akan sangat menyebalkan ketika bertemu para cheater. Niat awal ingin bermain dengan santai, seketika dirusak oleh pemain yang mencoba mendapatkan kemenangan dengan cara curang.

Ternyata, tidak hanya dari kalangan publik, kaum pemain profesional juga ada yang menggunakan cheat ketika melakukan siaran langsung. Salah seorang pemain dari tim FaZe Clan, yaitu Jarvis “Jarvis” Kaye adalah salah satunya.

Pada video yang diunggah olehnya, dia mengungkapkan bahwa dirinya telah di-banned permanen oleh Riot Games akibat menggunakan Aimbot. Jarvis pun tidak menyangkal tentang penggunaan cheat tersebut, bahkan dia pun mengakui perbuatannya.

Tapi, hal tersebut pun bertujuan untuk hiburan semata bagi para penggemar setianya di Twitch. Namun, tetap saja tidakan tidak terpuji itu tidak dapat diampuni oleh Riot Games. Akhirnya pemblokiran akun seumur hidup pun dijatuhkan padanya.

Untungnya, akun yang di-banned merupakan akun kecil atau smurf miliknya. Bukan akun asli untuk dipakai di kompetisi. Namun, tentu saja akan tetap berpengaruh pada image-nya di Twitch. Pasalnya video-video yang diunggah tersebut ditujukkan untuk para penontonnya dan hanya untuk menghibur. Akhirnya Jarvis pun membuat sebuah video klarifikasi.

Banyak pro dan kontra dari kasus pemblokiran ini. Pasalnya durasi seumur hidup dirasa keterlaluan oleh para penggemarnya. Di Twitter pun tagar #FreeJarvis ramai berkeliaran. Ada yang mengatakan bahwa hal tersebut tidak adil, sebab ada banyak pemain lain yang menggunakan cheat namun tidak terkena hukuman seperti Jarvis.

Salah satu contoh kasus serupa adalah XXiF yang kepergok menggunakan cheat ketika ajang Fortnite World Cup berlangsung. Meskipun sedang berada dalam skena kompetitif, tapi XXiF hanya dijatuhi hukuman banned selama dua minggu.

Bahkan, meskipun sudah di banned, tetapi dia tetap diizinkan untuk melanjutkan turnamen Fortnite World Cup. Kemudian hukuman tersebut akan berlanjut ketika turnamen selesai. Berbeda dengan Jarvis yang tidak lagi bisa menggunakan akun kecilnya.

Bagaimana Pendapat kalian tentang hukuman banned seumur hidup yang dijatuhkan kepada Jarvis? Apakah keputusan dari Epic Games sudah adil? Tuangkan pendapat kalian di kolom komentar, ya! Jangan lupa untuk pantau website KINCIR agar kalian tahu berita terbaru seputar esports dan game lain.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.