Info 
Timnas Dota 2 Indonesia berhasil melangkah ke babak grand finals turnamen IESF 2022. Dreamocel dan kawan-kawan memainkan dua pertandingan sekaligus pada Jumat (9/12), dan berhasil memenangkan dua pertandingan tersebut.
Pada babak semifinal lower bracket, tim merah putih menghadapi timnas Thailand. Pertarungan dua raksasa Asia Tenggara tersebut berlangsung sangat sengit, hingga mencapai pertandingan ketiga alias ronde penentuan.
Tim merah putih berhasil unggul terlebih dahulu pada ronde pertama. Kehebatan Dreamocel dalam menggunakan Slark, benar-benar menjadi penghambat bagi Thailand. Alhasil Indonesia berhasil mengunci game pertama, dan unggul 1-0.
Memasuki ronde kedua, permainan Indonesia agak mengendur. Dreamocel dan kawan-kawan gagal mengulangi kehebatan mereka pada ronde kedua. Hal tersebut enggak lepas dari kehebatan KNP, yang berhasil jadi MVP dengan raihan 37 ribu golds.
Memasuki ronde ketiga alias ronde penentuan, tim merah putih mengerahkan seluruh kemampuan mereka. Bermain di depan para pendukung yang datang, tentunya menjadi motivasi tambahan bagi para pemain.
Mikoto menjadi pahlawan bagi timnas Garuda, berkat penampilan gemilang yang ia tunjukkan kala menggunakan Pangolier. Ia berhasil mencatatkan 11/5/25 dalam K/D/A miliknya, dan mengantara tim merah putih ke final lower bracket.
Perjuangan tim merah putih semakin berat, lantaran mereka harus kembali bertanding enggak lama setelah main melawan Thailand. Timnas Indonesia langsung bertarung menghadapi Laos, yang terlempar ke lower bracket usai kalah dari Filipina.
Penampilan gemilang Mikoto pada pertandingan melawan Thailand, kembali terulang kala ia dan kawan-kawan menghadapi Laos. Setelah bertarung secara sengit selama lebih dari 30 menit, timnas Indonesia berhasil menang lewat penampilan Mikoto yang membukukan 16/1/18 dalam catatan K/D/A.
Kemenangan pada ronde pertama, membuat timnas hanya butuh satu kemenangan lagi. Sayangnya pada ronde kedua, timnas Laos memberikan perlawanan yang sengit. Hasilnya terbukti manis, lantaran timnas Laos berhasil mencuri ronde kedua dan menunda langkan tim Garuda ke grand finals.
Untungnya pada ronde penentuan, tim Indonesia berhasil menampilkan performa terbaik mereka. Timnas Laos sama sekali enggak mendapatkan kesempatan untuk mengembangkan permainan mereka. Hasilnya tim Garuda berhasil mengirim timnas Laos pulang dengan kepala tertunduk, hanya dalam waktu kurang lebih 30 menit.
Kemenangan ini membuat Indonesia akan menghadapi Filipina pada babak final. Pertandingannya sendiri akan berlangsung pada Sabtu (10/12).
***
Jangan lupa buat terus mengunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru soal games dan esports!
