Garuda-1st Esports, Dari Komunitas Jadi Tim Ladies Esports

Udah baca artikel tentang sejarah game MOBA (multiplayer online battle arena)? Di situ dijelasin kalau komunitas punya peran penting dalam perkembangan game MOBA dan esports hingga menjadi populer seperti sekarang. Adanya komunitas ditengarai menjadi faktor banyaknya turnamen yang secara langsung meningkatkan animo terhadap esports. 

Masalahnya, hingga saat ini esports selalu lekat dengan para cowok. Dari banyak turnamen esports yang diadakan di dunia, termasuk Indonesia, hanya sedikit yang ditujukan khusus untuk cewek. Hal inilah yang menjadi salah satu perhatian utama bagi Garuda-1st Esports, komunitas gaming yang punya motivasi memajukan gamers cewek di Indonesia.

Banyak langkah yang dilakukan oleh Garuda-1st Esports untuk mewujudkan impiannya tersebut. Salah satunya adalah membentuk tim cewek yang berasal dari lingkungan komunitas. Tak hanya itu, masih ada banyak lagi hal-hal menarik yang harus lo ketahui dari Garuda-1st Esports ini. Oleh karena itu, yuk simak fakta-fakta menarik dari komunitas ini yang disusun berdasarkan wawancara tim Kincir dengan Garuda-1st Esports di bawah ini!

 

1. Cinta Lama Bersemi Kembali

 
 
 

View this post on Instagram

G-1st Ladies Squad!! @meidasintya a.k.a Somigo . . . #csgo #counterstrike #funnycsgo #csgomemes #valve #gaben #funny #ilovecsgo #csgofunny #gamer #gamememes #fps #gamerthings #gaming #pcgaming #steam #onlinegaming #csgoindonesia #csgopro #csgogirl #csgoindo #counterstrikeglobaloffensive #garuda1st #garuda1stladies #g-1st #garuda1st.esports #tnckemanggisan

A post shared by Garuda-1st Esports (@garuda1st.esports) on

Garuda-1st Esports adalah komunitas gaming yang dibentuk sejak Februari 2017. Komunitas ini didirikan oleh Daniel "KingZ" yang gemar bermain Counter-Strike: Global Offensive (CS:GO). Dia pribadi mengaku bermain sejak 2001. Namun, faktor karier di bidang lain membuatnya pensiun pada 2009.

Menurut KingZ, CS:GO sangat sulit untuk dilupakan. Rasa cintanya ini pun membuatnya kembali bermain pada awal 2017. Berawal dari main bareng, KingZ pun berkenalan dengan teman-teman baru hingga pada akhirnya membentuk komunitas Garuda-1st Esports pada Februari 2017.

Meski berawal dari CS:GO, Garuda-1st Esports bukan hanya komunitas untuk game buatan Valve ini. Saat ini, sudah terbentuk juga komunitas dari game lain seperti Mobile Legends, PUBG, dan Point Blank.

 

2. Ingin Memajukan Esports di Indonesia Lewat Gamer Cewek

 
 
 

View this post on Instagram

Garuda1st Esports gathering At @raftelcybernet 29-07-2018… . . Thank you Guys for coming and your support, see you at next event 😉 . . . #csgo #counterstrike #funnycsgo #csgomemes #valve #gaben #counterstrikego #ilovecsgo #csgofunny #fps #steam #csgoindonesia #csgopro #csgogirl #csgoindo #csgoindonesia #counterstrikeglobaloffensive #garuda1st #garuda1stladies #g1st #garuda1stesports #g1stanticlockwise #G1stinternational #cybergloballeague #raftelcybernet #ansaraesports @ansaraesports @garuda1st.esports @raftelcybernet

A post shared by Garuda-1st Esports (@garuda1st.esports) on

Menurut KingZ, ekosistem esports di Indonesia sudah berkembang jauh dibanding saat dia awal pensiun pada 2009. Namun, perkembangannya masih terbilang jauh lebih lambat dibanding negara-negara lain. Terutama jika membicarakan CS:GO yang menjadi game kesukaannya.

Untuk itulah KingZ berinisiatif untuk memperkenalkan CS:GO kepada para gamer cewek. Upaya ini pun dimulainya dengan membentuk komunitas Garuda-1st Ladies pada Juni 2017. Menurutnya, agar animo gamer Indonesia terhadap CS:GO dan esports meningkat secara keseluruhan, membentuk komunitas game khusus untuk cewek bisa menjadi awal yang baik. 

"Gua berharap dengan adanya komunitas game untuk cewek ini bisa mengubah persepsi banyak orang kalau game dan esports cuma buat para cowok," ujar KingZ.

 

3. "Cewek Juga Punya Skill!"

Selain ngobrol sama KingZ, tim Kincir juga berkesempatan untuk menanyakan soal Garuda-1st Esports langsung dengan para anggota ceweknya. Diwakili oleh Cicilia "Orella" Tjokkoro dan Leni "lopiinaz" Shelia, mereka menceritakan banyak hal tentang Garuda-1st Ladies. Mereka pun mengaku bisa berkumpul menjadi satu komunitas berawal dari main bareng.

Sebagai tim ladies CS:GO, mereka mengaku sering mendapat pengalaman buruk. Saat sedang bertanding melawan cowok, mereka kerap diremehkan karena anggapan cewek yang enggak bisa bermain game. Mereka juga mendapat diskriminasi karena dianggap hanya jual tampang, tapi enggak punya skill.

Menanggapi hal tersebut, Orella dan lopiinaz pun membuktikan kalau mereka juga punya skill lewat kemenangan. Mereka pun percaya diri karena bermain game beda dengan olahraga yang menekankan sisi atletis. Bagi mereka, bermain game adalah bagaimana cara mereka menggunakan otak untuk mencari siasat. Makanya, skill mereka sebagai gamer enggak bisa ditentukan hanya karena perbedaan gender.

"Sebagai komunitas dan tim CS:GO, kami juga ingin memperlihatkan kalau game ini bukan cuma buat cowok, tapi cewek juga bisa main dan jago. Intinya, semua bisa diraih dengan latihan!" ujar Orella diamini oleh rekan-rekannya.

 

4. Dari Komunitas, Jadi Tim Esports 

Garuda-1st Esports memiliki beberapa program untuk memajukan tim cewek. Salah satunya adalah Garuda-1st Academy yang bertujuan untuk menjadikan Garuda-1st Ladies sebagai salah satu pion untuk memajukan ekosistem esports di Indonesia.

KingZ dan teman-teman dari Garuda-1st sadar bahwa sekadar komunitas masih kurang memperlihatkan kancah cewek di esports. Untuk itulah dia mendirikan tim-tim esports khusus untuk cewek sebagai lanjutan dari program Garuda-1st Academy.

Saat ini, komunitas gamer cewek untuk divisi CS:GO memiliki anggota hingga 100 orang. Mereka yang tergabung merupakan binaan Garuda-1st Academy. Anggota aktifnya mencapai 60 orang yang siap menunjukkan kemampuan tim mereka masing-masing agar masuk dalam seleksi dua tim utama yang mendapat sponsor untuk mengikuti turnamen.

Tak hanya tim ladies untuk CS:GO, Garuda-1st juga tengah menyiapkan tim untuk divisi Point Blank. Hal ini sejalan dengan meriahnya animo gamer cewek di game terbitan Garena Indonesia ini lewat kejuaraan Point Blank Ladies Championship (PBLC) yang rutin diadakan tiap tahun.

 

5. Optimis dengan Masa Depan Esports di Indonesia

 
 
 

View this post on Instagram

Tokopedia Battle of Friday by @iespl.id ! With Bro @giring . . . #iespl #garuda1st #garuda1stesports

A post shared by Garuda-1st Esports (@garuda1st.esports) on

Sesuai tujuan komunitas Garuda-1st, para anggota Garuda-1st Ladies sepakat bahwa prospek esports di Indonesia sangatlah cerah. Hal ini dikarenakan semakin ramainya kejuaraan esports yang ada di tanah air. Tak hanya buat gamer cowok, turnamen khusus untuk gamer cewek pun juga makin banyak.

Orella mengaku bahwa Tokopedia Battle of Friday (TBOF) oleh Indonesia Esports Premiere League (IESPL). Menurutnya, diadakannya TBOF meningkatkan animo gamer di Indonesia akan esports secara keseluruhan. Efeknya pun dirasakannya dengan makin banyaknya kejuaraan, baik yang besar hingga kecil-kecilan.

"Gua apresiasi IESPL dan TBOF mau mengajak komunitas seperti Garuda-1st Esports untuk berpartisipasi di dalamnya. Gua berharap agar liga esports ini dapat meningkatkan animo masyarakat Indonesia terhadap game," ujar Orella.

***

Enggak bisa dimungkiri bahwa saat ini keberadaan cewek di dunia video game, khususnya esports, masih dipandang sebelah mata. Bagi gamer cowok, cewek dianggap enggak punya skill yang sepadan. Padahal, jika dipikir dengan logika, bermain game bukanlah perkara yang sulit buat cewek. Sebab, bermain game bukanlah urusan fisik yang memang enggak berimbang antara cowok dan cewek. Selama gamer cewek rajin berlatih, bukannya enggak mungkin mereka akan mengalahkan tim cowok di kemudian hari.

Garuda-1st pun sadar betul akan potensi cewek di dunia esports. Untuk itulah mereka membentuk tim ladies yang bertujuan meningkatkan animo masyarakat terbadap ekosistem dan industri paling menjanjikan ini. Tentunya impian mereka untuk memajukan esports sekaligus mengubah prinsip kalau "cewek enggak punya skill nge-game" pun harus diwujudkan dengan komitmen dan prestasi. Oleh karena itulah, upaya mereka sangat patut untuk didukung agar enggak ada lagi yang meremehkan cewek! Good luck, Garuda-1st Ladies!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.