Info 
Nama f0rsaken dan mindfreak kini tengah mencuat dalam kancah esports internasional. Mereka berdua adalah pro player asal Indonesia, yang mampu membawa tim Paper Rex menembus babak grand finals turnamen VCT Masters Copenhagen.
Namun Paper Rex harus mengakui keunggulan dari tim FunPlus Phoenix, yang berhasil mengalahkan mereka dengan skor 2-3 pada babak grand finals. Meskipun gagal meraih trofi, namun penampilan f0rsaken dan mindfreak patut kita acungi jempol.
Dukungan dari pecinta Valorant asal Indonesia, tak henti-henti mengalir untuk f0rsaken dan mindfreak. Hal itu membuat banyak orang yang bertanya-tanya tentang profil dari kedua pemain tersebut.
Penasaran dengan profl f0rsaken dan mindfreak yang bersinar dalam VCT Master Copenhagen? Simak artikel KINCIR berikut ini untuk tahu profil lengkap dari keduanya!
Profil f0rsaken dan mindfreak, Dua Pro Player Asal Indonesia yang Bersinar Dalam turnamen VCT Masters Copenhagen
1. Profil f0rsaken dan mindfreak
Jason Susanto atau yang lebih akrab dengan panggilan f0rsaken, merupakan salah satu pemain yang memperkuat tim Paper Rex. Ia berasal dari Indonesia, dan masih berusia sangat muda. Ia lahir pada 25 Maret 2004, dan kini berusia 18 tahun.
Sementara itu mindfreak merupakan laki-laki bernama Aaron Leonheart. Ia berusia sedikit lebih tua dari f0rsaken, mengingat ia saat ini la berusia 22 tahun. mindfreak sendiri lahir pada tanggal 4 Oktober 2022.
2. Mantan pro player game Counter Strike: Global Offensive
Sebelum menggeluti profesi sebagai pro player Valorant, keduanya mengawali karier sebagai pro player Counter Strike: Global Offensive. Kebetulan keduanya juga memperkuat tim CS:GO yang Paper Rex miliki.
Namun pada tahun 2021, Paper Rex membubarkan tim CS:GO yang mereka miliki. Bubarnya tim tersebut, membuat f0rsaken dan mindfreak banting setir ke Valorant. Keduanya langsung memperkuat tim Paper Rex hingga saat ini.
3. Sempat bertanding dalam ruangan isolasi akibat COVID-19
Selama turnamen VCT Masters Copenhagen berlangsung beberapa pemain sempat terpapar virus COVID-19. Hal tersebut membuat beberapa pemain terpaksa bermain dalam ruang isolasi, dan terpisah dari rekan-rekannya.
f0rsaken menjadi contoh pemain yang sempat terkena virus tersebut selama turnamen ini berlangsung. f0rsaken positif menderita virus pada tanggal 13 Juli 2022. Ia baru boleh bergabung dengan rekannya setelah ia mendapatkan hasil negatif, pada tanggal 19 Juli 2022.
4. Agent favorit sepanjang turnamen
Seperti kebanyakan pro player lain, tiap-tiap pemain memilik Agent yang menjadi andalan mereka. Tidak terkecuali f0rsaken dan mindfreak, yang juga memiliki beberapa Agent andalan.
Sepanjang turnamen ini berlangsung, f0rsaken kerap menggunakan tiga Agent yang berbeda. Ketiga Agent tersebut adalah Chamber, Neon, dan Yoru. Namun f0rsaken lebih sering menggunakan Yoru sepanjang turnamen ini berlangsung.
Berbeda dengan f0rsaken, mindfreak juga punya Agent andalannya sendiri. Sepanjang turnamen ini berlangsung, ia kerap kali tercatat menggunakan Astra dan Viper untuk membawa timnya meraih kemenangan.
5. Rekomendasi setting untuk main Valorant
Mengikuti setting-an dari pro player, adalah hal yang cukup lumrah dilakukan oleh penggemar game FPS. Dengan mengikuti setting yang pro player gunakan, mereka berharap bisa bermain sebagus idola mereka tersebut.
Melansir situs Liquipedia, berikut adalah setting yang f0rsaken dan mindfreak gunakan ketika bermain Valorant:
f0rsaken:
- Mouse: Logitech G PRO X SUPERLIGHT
- eDPI: 569.6
- DPI: 800
- Polling Rate: 1000 Hz
- Sensitivity: 0,712
mindfreak:
- Mouse: Logitech G PRO X SUPERLIGHT
- eDPI: 200
- DPI: 400
- Sensitivity: 0,5
***
Itulah beberapa fakta unik serta profil dari f0rsaken dan mindfreak, yang berhasi membawa timnya menembus babak grand finals dari turnamen VCT Masters Copenhagen.
Jangan lupa untuk terus kunjungi KINCIR untuk mendapatkan informasi terbaru seputar Valorant ya!
