Valorant Challenger Indonesia Bangkitkan Ekosistem Game FPS di Indonesia

Rangkaian Valorant Challenger Indonesia – Stage 01 telah memasuki penghujungnya. Pasalnya, turnamen ini telah memulai babak Final Qualifier 3 yang akan diselenggarakan pada 12 hingga 14 Maret 2021.  Dua tim yang memenangkan turnamen ini, nantinya akan mewakili Indonesia dalam kompetisi kancah Asia Tenggara, yaitu Valorant SEA Master.

Antusiasme pencinta game FPS telah terlihat sejak gelaran Valorant Challenger Indonesia – Stage 01 berlangsung. Pasalnya, lebih dari 150 tim yang mendaftar sejak gelaran Qualifier 1 hingga 3. Menurut VP Business and Development One Up, yaitu Edwin mengatakan jika antusiasme ini telah terlihat sejak turnamen First Strike.

Konferensi pers bangkitnya ekosistem FPS di Indonesia
Konferensi pers bangkitnya ekosistem FPS di Indonesia Via One Up.

“Antusiasme telah terlihat sejak turnamen Valorant First Strike. Oleh karena itu, kami cukup percaya diri untuk rangkaian Valorant Challenger Indonesia akan mendapatkan sambutan hangat dari para pencinta game di Indonesia, “ ungkap Edwin.

Dengan memiliki sitem turnamen berseri, seluruh tim yang bertandingan dalam Valorant Challenger Indonesia – Stage 01 akan terseleksi secara bertahap. Akan ada dua tim terbaik yang nantinya akan mewakili Indonesia dalam ajang regional SEA Master 01. Dimulai dari Qualifier 1, empat tim besar yang bertanding dalam babak final, yaitu  BOOM Esports, Alter Ego, Seniman Grooming dan Morph team, melanjutkan perjuangan mereka ke final Qualifier 2.

Dilanjutkan dengan tahapan Qualifier 2, empat tim tersebut akan bertemu dengan tim lainnya, seperti XCN. Reckless Lads, Wolfpack, dan NXL Ligagame. Dalam rangkaian pertandingan ini menggunakan sistem best of 3.

NXL Ligagame berhasil amankan satu tiket untuk waliki Indonesia di Valorant SEA Master 01
NXL Ligagame berhasil amankan satu tiket untuk waliki Indonesia di Valorant SEA Master 01 Via Istimewa.

Sebagai juara pertama sekaligus tim yang memenangkan satu slot ke SEA Master 01, NXL Ligagame membawa pulang hadiah senilai Rp30 juta. BOOM Esports yang menempati posisi kedua meraih hadiah sebesar Rp20 juta. Sementara XCN sebagai tim yang menempati posisi ketiga membawa hadiah sebesar Rp15 juta, disusul dengan Alter Ego di posisi keempat dengan meraih Rp10 juta.

Christ Tan selaku Head of Riot Games Southeast Asia, Hongkong dan Taiwan mengatakan, bahwa mereka senang bisa melihat momentum yang dimiliki oleh ekosistem esports Valorant. Tim-tim dan para pemain bisa menggunakan turnamen resmi ini sebagai wadah untuk menunjukkan kemampuan mereka.

“Senang rasanya bisa melihat momentum yang dimiliki oleh ekosistem esports Valorant. Para pemain dan tim dapat menggunakan turnamen dari kami sebagai wadah untuk menunjukkan skill dan bakat yang dimiliki. Indonesia sudah memiliki pemain-pemain yang kuat, kami percaya bahwa dua tim terbaik yang akan mewakili Indonesia di SEA Masters akan mengharumkan nama Indonesia dalam tingkat regional,” ungkap Chris.

Bagaimana tanggapan kalian dengan ekosistem yang dimiliki oleh Valorant di Indonesia? Jangan sungkan untuk memberikan komentar kalian di kolom bawah, ya! Tetap di KINCIR agar kalian enggak ketinggalan berita seputar esports.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.