5 Perubahan Warcraft III: Reforged dari Edisi Klasik

Sudah siap menyambut Warcraft III: Reforged? Edisi remastered dari game klasik Warcraft III ini bakal kembali membawa gaya main real time strategy (RTS) yang tentunya lebih mutakhir dibandingkan versi klasik. Siapa pun yang pernah memainkannya tentu ingin kembali ke Azeroth dan menyelamatkannya dari kebangkitkan kekuatan jahat.

Terpaut lebih dari 15 tahun, tentu Warcraft III: Reforged punya kesempatan bersinar. Bakal ada banyak improvement yang diboyong dalam edisi remastered yang dijadwalkan meluncur pada 29 Januari 2020 ini.

Penasaran dengan pembaruan apa saja yang bakal dibawa oleh Blizzard Entertainment untuk game barunya ini? Simak pembahasan di bawah ini!

1. Grafis Mendetail dan Proporsional

Corak utama yang bisa kita lihat dari Warcraft III: Reforged adalah kualitas grafis yang proporsional. Sebelumnya, para karakter Human dan Orc di edisi Warcraft III klasik terlihat kerdil. Apalagi kalau bicara soal teksturnya yang masih kotak-kotak.

Di sini, pemain juga bisa melakukan zooming untuk melihat kekuatan grafis di dalamnya. Kita bisa menikmati sajian grafis di pertarungan jarak dekat dalam edisi Reforged. Proporsi karakter juga terlihat makin hidup dengan pembawaan grafis baru ini.

2. Latar Lebih Luas

Sekarang, Warcraft III: Reforged bisa memberikan pengalaman bermain baru lewat pembawaan latar main yang lebih luas. Blizzard Entertainment pun membawa kota-kota jadi lebih realistis dengan memboyong versi World of Warcraft. Dengan begini, pemain bisa berinteraksi dengan latar baru yang lebih menarik.

Buat kalian yang penasaran bakal sebesar apa, perjalanan karakter pun bisa kita lihat lewat tracking Map versi World of Warcraft. Nantinya, kita bisa melihat Thrall yang menyeberangi Eastern Kingdom untuk sampai ke benua baru, Kalimdor, hingga pengalaman Arthas untuk datang ke Northrend dan kembali ke Lordaeron untuk menghancurkan kerajaannya.

3. Campaign Baru dari Dua Ekspansi

Warcraft III: Reforged menggabungkan dua ekspansi di versi klasik, yakni “Reign of Chaos” dan “The Frozen Throne”. Di dalamnya, kita bisa langsung memainkan dua babak bersejarah di dunia Warcraft. Selain mengakhiri perang antara Orc dan Human, kita juga bisa melihat kejatuhan Lordaeron dan bangkitnya sang Lich King.

Selain campaign dari versi klasik, kita juga bakal mendapati perubahan menarik di skenario cerita. Setiap campaign dari karakter dan ras bakal berlangsung lebih panjang ketimbang versi klasiknya. Dengan begini, playtime versi remastered tersebut tentu bakal menawarkan pengalaman baru yang lebih seru.

4. Mode Multiplayer yang Lebih Menantang

Dahulu, fitur Battle.net belum terintegrasi dengan game client milik Blizzard. Beberapa server yang Blizzard Entertainment buka juga sempat ditutup lantaran dipenuhi oleh para pembajak game. Untungnya, kini semua terintegrasi dengan sistem yang lebih menarik.

Pemain bisa melangsungkan skirmish dengan pemain lainnya. Ada semacam rewarding juga yang bakal pemain dapatkan, seperti sistem rank hingga event kompetitif yang menantang. Buat kalian yang rindu dengan Custom Game, versi multiplayer online dari Warcraft III: Reforged pun bakal mendukung kehadiran skenario menarik buatan komunitas para pemain.

5. World Editor yang Canggih

Game real time strategy juga bisa memberikan pemain pengalaman sandbox. Dalam Warcraft III: Reforged, kita akan mengakses fitur World Editor yang kini tampil lebih canggih. Selain meminjam para karakter dari semesta Warcraft, kita juga bisa mendesain karakter sendiri dan membuat kemampuan miliknya.

Sebelumnya, World Editor dari Warcraft III berjasa melahirkan game Defense of the Ancient yang menjadi cikal bakal Dota 2. Sang kreator League of Legends, Steve Feak alias Guinsoo, melahirkan League of Legends dari mods di Warcraft III. Apakah kini ada Custom Game yang juga menarik untuk dijadikan game baru nantinya?

***

Nah, semakin penasaran dengan Warcraft III: Reforged? Nantikan ulasan lengkapnya hanya di KINCIR!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.