Info 
2016 hingga tahun-tahun berikutnya, sepertinya bakal jadi tahun yang besar buat Disney. Enggak bisa dipungkiri kalo versi live-action Jungle Book sukses besar. Disney sepertinya enggak mau kelewatan momentum bagus ini dan berniat untuk membuat versi live-action dari film-film animasi populer Disney. Proyek terdekat adalah Aladdin.
Yap, Disney secara resmi "mengabulkan" permintaan lo akan film animasi yang sempat menjadi film dengan keuntungan paling besar di era ‘90-an. Lebih kerennya lagi, Disney mengkonfirmasi kalo sutradara film Sherlock Holmes, Guy Ritchie adalah orang yang bertanggung jawab perihal penggambaran dunia Aladdin versi live-action.
Selain menyutradarai film pertama dan kedua Sherlock Holmes, Ritchie juga dikenal sebagai sutradara The Man from U.N.C.L.E, Snatch, serta Lock, Stock, and Two Smoking Barrels. Ritchie juga belum lama ini baru menyelesaikan produksi King Arthur: Legend of the Sword yang dibintangi Charlie Hunnam dan Jude Law.
Sementara itu, Dan Lin yang jadi produser dari The Lego's Movie dan Sherlock Holmes untuk Warner Bros akan kembali bekerja sama dengan Ritchie sebagai produser live-action Aladdin. Jonathhan Elrich bakal bertanggung jawab sebagai produser eksekutif. Untuk urusan naskah, John August yang dikenal lewat Big Fish bakal menanganinya.
Aladdin versi animasi yang rilis tahun 1992 terinspirasi dari dongeng timur tengah yang berkisah tentang seorang remaja dengan lampu ajaibnya. Lampu tersebut dihuni sama jin yang atraktif dan bisa mengabulkan tiga permintaan. Dengan bantuan sang jin, Aladdin berubah menjadi pangeran kaya yang punya misi untuk menyelamatkan Putri Jasmine dari tangan Jafar, seorang penasihat kerajaan yang jahat.
Film ini sangat sukses saat itu. Keuntungan yang didapat mencapai US$500juta (sekitar Rp6,5triliun). Enggak cuma untung besar, film ini juga berhasil menjadi favorit keluarga di seluruh Dunia. Berkat kesukesannya, Aladdin meraih “Best Original Score” dan “Best Original Song” lewat soundtrack ikonik yang mungkin lo pernah dengar, "A Whole New World" dalam gelaran Academy Award 1993.
Tentunya, hal yang paling ikonik dan terus terkenang di hati fans adalah mendiang Robin Williams yang menjadi pengisi suara Genie si jin. Sampai saat ini belum ada kabar tentang siapa yang bakal memerankan Genie. Yang pasti, beban berat bakal dipikul oleh pengisi suara Genie karena mendiang Robin Williams sudah melekat di hati para penggemar.
Bakal sebagus apa live-action Aladdin?
Mengingat Guy Ritchie sebagai sutradara jago bernarasi, kayaknya versi live-action bakal beda banget sama animasi terdahulu. Menurut The Hollywood Reporter, Aladdin versi live-action akan menjadi sebuah film yang "ambisius dan non-tradisional" dibandingkan dengan versi animasinya. Satu hal yang enggak perlu lo khawatirkan, dalam versi live-action ini unsur musikal bakal tetap dipertahankan.
Keberadaan unsur musikal tentunya bakal membuat live-action ini tetap menarik. Satu hal lagi, melihat karya live-action Disney—Jungle Book dan Maleficent—yang keren banget, bisa dipastikan kalo remake Aladdin bakal memuaskan para penggemarnya. Selain Aladdin, Disney juga sudah mempersiapkan proyek adaptasi live-action yang patut ditunggu, seperti Mulan, Lion King, dan Beauty and The Beast. Judul terakhir, Beauty and The Beast, dijadwalkan tayang awal tahun 2017. Siap-siap terpukau, ya!
