Beberapa bulan sebelum rilisnya Android versi terbaru, banyak spekulasi mengenai nama apa yang bakal diberikan oleh Google. Akhirnya, dalam sebuah acara khusus yang digelar di Manhattan, Amerika Serikat, Google secara resmi ngumumin versi Android 8.0. Oreo namanya.
Bukan tanpa alasan Google menamai Android versi terbarunya ini dengan Oreo. Memang, enggak hanya versi ini yang memakai nama makanan. Nyatanya, sebagian besar menggunakan nama-nama yang manis.
Kayak apa, sih, Android Oreo? Kira-kira, faktanya semanis biskuitnya enggak, ya? Yuk, simak!
A post shared by Android (@android) on
Di situlah terdapat pabrik Nabisco asli, tempat Oreo pertama kali ditemukan.
Para engineer di microkitchens Google punya Oreo di manapun dan mengonsumsi Oreo dengan susu mereka," ujar Sagar Kamdar, Direktur Product Management Android di Google, dilansir dari Cnet.
Background limit bakal menutup aplikasi berat secara otomatis sehingga baterai bisa lebih hemat. Notification dots memungkinkan pengguna melihat notifikasi tanpa perlu menarik menu drop-down dari tas layar. Lalu, fitur picture-in-picture bisa menunjang produktivitas dengan dua aplikasi pada satu waktu.
Artinya, pengguna langsung bisa menggunakan aplikasi baru dari browser. Tentu hal ini efisien ketimbang harus terlebih dahulu mengunduh dan menunggu proses instalasi.
Android meets @Oreo for the sweetest treat yet. #AndroidOreo is smarter, faster, & more powerful. Open Wonder: https://t.co/QOWlL83sYa pic.twitter.com/v90f9qgpJ5
— Android (@Android) August 21, 2017
Dilansir AdAge, maskot Android ini berupa superhero dan berwarna hijau dengan perut sebuah Oreo. Perusahaan menjelaskan bahwa dia menggabungkan dua elemen, yaitu keceriaan dari Oreo dan kecerdasan dari Android.
Untuk ponsel lain, Google menjanjikan Android Oreo tersedia pada akhir 2017 ini.
***
Android dan Oreo merupakan merek yang lebih menyenangkan di mata publik. Makanya, mereka menjalin kerja sama, khususnya buat generasi muda. Dengan diluncurkannya Android Oreo ini, Google juga memahami kebutuhan generasi milenial dan generasi Z yang ingin komunikasi di media sosial selalu penuh warna.
Buat lo yang ponselnya belum bisa ditingkatin ke Android Oreo, sabar aja, ya! Semoga aja mereka bisa cepat menyediakan pembaruannya sehingga kita semua bisa ngerasain manisnya kekuatan Android 8.0 Oreo.