INFO
  • Tentang Kincir
  • Karier
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Follow Us :
4 Pelajaran Berharga dari The Witcher 3
Toys Video-games , Chillax

4 Pelajaran Berharga dari The Witcher 3

By Briantiko Aji / 13 Januari 2016

Belom lama ini, ViKi baru namatin sebuah game yang keren banget, The Witcher 3. Menurut ViKi, game tersebut adalah yang terbaik di 2015. Paling enggak,  game ini pasti masuk di jajaran 5 terbaik 2015.

Game yang mengusung genre action RPG dengan sudut pandang third person ini punya pencabangan cerita yang sangat bagus. Para pemain bisa mencapai ending yang berbeda-beda tergantung dari cabang yang mereka jalanin. Semua dialog menentukan masa depan lo di game bergrafis mumpuni ini. Selain itu, para pemain juga bakal terbawa ke dalam suasana open world yang seperti nyata. Apalagi kalau dimainkan di layar ultra HD.

Ibarat hidup, pilihan lo menentukan masa depan lo. Begitu juga di dalam game besutan CD Projekt ini. Supaya si tokoh utama—Geralt of Rivia—nasibnya enggak suram, lo harus membantunya dalam menentukan pilihan. Berikut adalah pelajaran yang bisa lo ambil dari bermain The Witcher 3.

1. TAU KAPAN HARUS BOHONG DAN KAPAN HARUS JUJUR

Beberapa kesempatan dalam alur cerita di game ini, kita harus tau waktu yang tepat untuk jujur atau bohong.  Sama seperti hidup kan? Suatu saat kita mungkin saja dihadapkan pada keadaan yang membuat kita harus berbohong untuk menyelamatkan nasib orang lain sah-sah aja sih kalo harus bohong untuk menyelamatkan nyawa seseorang yang kita sayangi. Tapi, kalo untuk urusan-urusan prinsip baiknya sih kalian enggak boleh berbohong. Soalnya, kalo bohong soal prinsip hidup—meski kita bohong supaya enggak menyakiti hati orang—pada akhirnya kita sendiri yang bakal menderita karena itu sama saja kayak kita membohongi diri sendiri.

2. TETAP FOKUS PADA TUJUAN

Hidup itu harus punya tujuan. Begitu juga saat bermain The Witcher 3, banyak banget pengalih perhatian dari tujuan menyelesaikan misi. Kalau kita bisa terus fokus dan ingat soal tujuan kita dalam menekuni sesuatu, dijamin kita bakal mencapai kejayaan.

3. ENGGAK SEMUA MASALAH HARUS DISELESAIKAN DENGAN KEKERASAN

Geralt of Rivia adalah seorang jagoan pedang yang termasyhur dan ditakuti. Bahkan, sampai dijuluki sebagai “Butcher of Blaviken”. Akan tetapi, kita juga harus mempertimbangkan kekuatan sihir yang dia miliki karena tidak semua hal dapat diselesaikan dengan kekerasan. Salah satu jurus sihir Geralt yang penting di dalam The Witcher 3 adalah sihir hipnotis. Dengan lambaian tangan yang disertai sugesti, orang-orang bakal terlena dan langsung nurut sama Geralt. Kita pun juga bisa belajar menerapkan bahwa dalam hidup kita bisa melalui masalah hanya bermodalkan sugesti dan persuasi dari permainan kata yang positif. Minimal lo bisa memotivasi diri sendiri.

4. LOYALITAS ADALAH SEGALANYA

Kalau kalian mau mendapat perlakuan yang istimewa dari seseorang maka perlakukan orang itu dengan istimewa. Dalam game ini, ada dua cewek yang dicintai Geralt of Rivia, yaitu Yennefer dan Triss. Pilih salah satu, jangan rakus! Begitu juga di dunia nyata, kalo kalian lagi ngegebet cewek atau cowok, jangan “nge-juggling” beberapa gebetan sekaligus. Bayangin deh kalo si dia tau lagi “di-juggling”, pasti hancur deh hatinya. Dan nama lo pun bakal terkena imbas. Jadi, tentukan dari awal, pilih, dan jangan kecewakan. Biar bahagia berdua selamanya.

***

Nah, itulah pelajaran yang bisa lo ambil dari The Witcher 3 dan bisa banget lo terapin di dunia nyata.

PCPSThe Witcher 3video gameXbox

Related Article

Voucher Game

Close Ads X
© 2019 PT Gajah Merah Terbang. All rights reserved.