Kenalan dengan Kageyama Hinata, Master Voli Jepang Ada di Dunia Nyata!

Serial anime olahraga bertema bola voli berjudul “Haikyuu!” yang rilis pertama kali pada musim semi 2014 sampai musim terakhirnya di tahun 2020 memunculkan banyak sekali antusiasme pencinta anime di berbagai negara. Sampai pada munculnya demam voli yang berakibat dengan lonjakan traffic penonton di berbagai kanal YouTube tayangan voli.

Salah satu yang menjadi sorotan adalah pemain voli timnas Jepang yang tak sedikit warganet menganggap Yuji Nishida sangat mirip dengan Kageyama Hinata atau biasa dikenal Hinata Shoyo, lho! Kali ini KINCIR akan membedah fakta-fakta menarik yang perlu kamu tahu tentang Yuji Nishida!

1. Siapa Yuji Nishida?

Yuji Nishida lahir di Prefektur Mie, Nagoya, Jepang pada tanggal 30 Januari tahun 2000, dan sejak kecil kecintaannya terhadap olahraga voli sudah terpancar jelas. Diawali dengan menunjukkan minatnya di bangku taman kanak-kanak hingga serius mengasah bakatnya hingga jenjang sekolah dasar sampai menengah atas. 

Nishida semakin mencolok ke publik setelah namanya bersinar pada jenjang SMA. Dipanggil untuk seleksi tim nasional putra Jepang U-19 dan lolos sehingga dapat bergabung dengan skuat untuk Kejuaraan Bola Voli Putra Asia di Myanmar tahun 2017. Nishida pun mendapat penghargaan sebagai pemain muda terbaik Jepang tahun 2017. 

Nishida bermain sebagai Wing Spiker atau Opposite Spiker yang bertugas sebagai penyerang atau pemukul bola di bagian kiri atau kanan lapangan. Spiker seperti Nishida mempunyai peran yang sangat vital bagi tim. Ia harus berusaha mencetak angka dan mencari kesalahan block pada musuh agar mendapat poin set sebanyak-banyaknya. 

Jika pada umur 17 tahun sudah bisa mendapat gelar pemain terbaik dan juga lolos seleksi timnas, sepertinya Nishida lebih mirip Kageyama Tobio sang setter jenius dari Karasuno, ya? Walaupun berbeda posisi, akan tetapi prestasi dan pengalaman yang ditorehkan sama seperti Kageyama Hinata.

2. Punya karier yang cemerlang!

Nama Yuji Nishida mulai terdengar ke berbagai belahan dunia berkat penampilannya di ajang kejuaraan voli Asia U-19. Hasilnya, ia diorbitkan menjadi pemain profesional di V League Bersama JTEKT sejak tahun 2018 sampai saat ini. Bermain di tim langganan juara tidak begitu membuatnya sulit beradaptasi, hasilnya Nishida dapat membuat tim barunya juara V League pada saat itu dan menjadikannya Rookie of the Year. 

Hasil manis lainnya didapat oleh Nishida di tahun yang sama atau lebih tepatnya musim 2018/2019. Nishida mendapat tempat di tim nasional senior untuk mewakili Jepang di National League. Pertandingan pertamanya melawan Australia membuatnya naik daun di kancah internasional. 

Bermain penuh empat set, mencetak 15 poin dan tiga servis ace beruntun. Lalu, bertemu Italia pada pertandingan selanjutnya. Nishida masih bermain set penuh, mencetak 24 poin dan memenangkan pertandingan melawan salah satu tim terkuat di dunia. Nama Nishida semakin melejit, terlebih saat mengikuti kejuaraan dunia. 

Walaupun sempat beberapa kali tidak bermain dikarenakan cedera, akan tetapi Nishida selalu melontarkan angka yang fantastis dalam ranah individual. Pada musim 2019/2020 Nishida bersama timnas voli putra Jepang mendapat hasil yang lebih baik daripada sebelumnya. 

Menang tujuh, kalah delapan, dan menempati posisi 10. Selebihnya, Nishida berhasil membawa Jepang menjadi juara 3 pada Asian Volleyball Championship 2019 melawan Korea Selatan dan berlanjut di kejuaraan dunia atau piala dunia voli pada Oktober 2019.

3. Salah satu monster dalam dunia voli!

Yuji Nishida adalah salah satu lawan yang paling sulit dihadapi musuh-musuhnya. Ia terkenal dengan serangan udara dan juga lompatan yang sulit dibendung para blocker lawan. Maka dari itu, selain mirip seperti Hinata Shoyou, ia juga dijuluki sebagai salah satu monster voli. 

Pada tahun 2019 di Nations League, Ia berhasil mencetak 219 poin dengan catatan 0,39 ace per detik. Dengan tinggi 186 cm dan berat badan 82 kg, Nishida terbang dan melakukan spike ke daerah musuh setinggi 350 cm dan bisa melakukan block setinggi 330 cm merujuk data dari FIVB.com. Nah, bisa bayangin enggak kerasnya seperti apa?

Hal yang impresif lainnya dari Nishida terjadi pada gelaran Piala Dunia Voli 2019 bulan Oktober Bersama timnas voli Jepang. Saat pertandingan melawan Kanada, Nishida melakukan servis ace sebanyak enam kali dan membuat pertandingan selesai dimenangkan oleh Jepang.

Nishida keluar sebagai top-three best scorer dengan perolehan 174 poin per turnamen dan 29 servis ace, dan dinobatkan menjadi Best Player of The Tournament. Pada peringkat pemain voli dunia, Yuji Nishida berada di urutan 302. Sepertinya lebih mirip seperti Ushiwaka dari Shiratorizawa, ‘kan?

4. Nishida juga nonton Haikyuu!! lho!

Seorang atlet profesional terlihat memang selalu serius dengan kegiatan ke-atlet-an, tetapi bisa jadi hal tersebut keliru! Hal ini terlihat pada diri Yuji Nishida. Secara mengejutkan, ia juga menonton serial Haikyuu!! lho!

Dilansir dari Weekly Shonen Jump pada tahun 2020, sebenarnya Nishida tidak terlalu banyak membaca manga dan menonton anime, akan tetapi semenjak efek booming terhadap serial anime ini makin membesar, ia menjadi penasaran dan akhirnya memutuskan untuk menontonnya bersama teman-teman atlit-nya yang lain.

“Sangat realistik! Seperti menonton diri sendiri!” Jelas Nishida kepada Weekly Shonen Jump. Lebih terangnya, ia berkata selalu ingin melihat Karasuno bertanding setiap minggu demi menunggu aksi Hinata-Kageyama melakukan tempo minus.

Pada intinya, walaupun tidak mirip-mirip banget, setidaknya Nishida dan Hinata punya kesamaan yang sangat mirip: Bermain voli!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.