Info 
Enggak semua tokoh utama manga itu adalah karakter yang baik. Buktinya, di Death Note, protagonis alias tokoh utamanya adalah Light yang pada dasarnya adalah seorang “penjahat” alias kriminal. Kenapa Viki bilang penjahat? Lo yang sudah baca manga-nya atau nonton anime-nya pasti tau, dong, kalo Light ini menggunakan Death Note untuk membunuh para pelaku kriminal yang kebal hukum. Jadi, secara enggak langsung, Light adalah pembunuh.
Awalnya Light memang cuma membunuh para pelaku kriminal, kayak perampok, pemerkosa, pembunuh, sampai pejabat yang korup. Biarpun tujuan awalnya baik, yaitu untuk membersihkan dunia dari para pelaku kejahatan, tetap saja tindakannya mengambil nyawa orang itu enggak bisa dibilang benar. Karena merasa punya kekuatan setingkat dewa—bayangin aja, bisa bunuh orang cuma dengan nulis namanya di Death Note—Light pun akhirnya besar kepala dan lupa tujuan awalnya.
Light lahir pada 28 Februari 1986 (1989 di anime-nya). Saat dia nemuin Death Note, dia baru 17 tahun dan lagi bosan-bosannya sama dunia yang begitu-begitu aja. Death Note bikin kebosanan Light hilang karena dia bisa membuat dunia ideal yang sesuai sama keinginannya, yaitu bebas dari sampah masyarakat. Light pun berhasil dan dikenal sebagai Kira, sosok yang dia percaya adalah dewa di dunia baru ciptaannya.
Light adalah anak yang jenius. Bahkan setelah mendapatkan Death Note, Light enggak lantas main-main. Dia menggunakan Death Note dengan penuh perhitungan dan melakukan berbagai percobaan yang dia butuhkan. Makanya L—detektif cerdas yang menjadi lawan Light—pun kesulitan mengumpulkan bukti kalo Light adalah Kira. Selain itu, Light juga sebenarnya sangat menjunjung tinggi keadilan. Sayangnya, ibarat remaja yang masih labil ketemu sama teman yang “enggak bener”, Light ini ketemu sama Death Note. Tsugumi Ohba, penulis ceritanya, aja mengakui kalo Light cuma korbannya Death Note.
Light juga merupakan sosok yang sempurna, baik di rumah maupun di sekolah. Dia pintar, ganteng, kakak yang baik buat adiknya, dan anak rumahan yang penurut. Mungkin karena terlalu sempurna itulah dia bosan karena merasa hidupnya tanpa tantangan. Nah, untuk menggambar Light yang seperti itu, Takeshi Obata sampai meneliti cara berpakaian cowok yang formal dan cerdas. Takeshi Obata pun melakukan riset dengan membaca majalah fashion buat menyesuaikan gaya Light dengan tren. Hasilnya, jadilah Light yang kelihatan serius, tapi tetap penuh gaya.
Terlepas dari kenyataan kalo Light sudah membunuh banyak orang, termasuk orang-orang yang bukan pelaku kriminal, Light sebenarnya cuma mau membuat dunia lebih aman. Sayangnya, dia dikuasai sama Death Note dan menghalalkan segala cara untuk tetap bertahan sebagai Kira. Lagipula, siapa yang enggak setuju kalo Viki bilang Light itu charming banget. Tapi, yang namanya kejahatan tetaplah kejahatan, jadi harus tetap dimusnahkan. Nah, kalo lo sudah sedikit mengenal karakter Light ini, enggak syahdu kalo lo enggak baca manga atau tonton anime-nya. FYI, lo juga bisa tonton versi serial live-action di Netflix, loh. Meski bukan versi Jepang, serial itu tetap wajib lo ikuti biar lo makin mengenal sosok Light Yagami.
