12 Easter Egg dan Referensi Menarik dari Doctor Strange in the Multiverse of Madness!

*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung bocoran film Doctor Strange in the Multiverse of Madness (2022) yang bisa saja mengganggu kamu yang belum nonton.

Doctor Strange in the Multiverse of Madness menjadi film MCU pembuka pada 2022. Tak dapat dimungkiri, sekuel dari Doctor Strange memang jadi salah satu film yang paling diantisipasi tahun ini. Terlebih, film ini bakal menghadirkan kehebohan konsep “multiverse” yang sebelumnya telah diperkenalkan lewat Spider-Man: No Way Home (2021), dan sejumlah serial MCU seperti WandaVision (2021) dan Loki (2021).

Film garapan Sam Raimi ini juga cukup berbeda dari film MCU lain. Soalnya, Doctor Strange 2 ini jadi film MCU pertama yang bergenre horor. Tetap penuh dengan visual apik, film ini pun menghadirkan nuansa yang lebih gelap dibanding biasanya.

Bukan Marvel namanya kalau mereka tidak menyelipkan berbagai easter egg dan referensi menarik, baik dari komik maupun film dan serial MCU sebelumnya. Nah, apa saja daftarnya? Langsung simak di bawah ini!

Easter egg dan referensi menarik dari Doctor Strange in the Multiverse of Madness

1. Kehadiran Shuma-Gorath / Gargantos, salah satu “monster” yang tampil dalam What If?

Pada bagian awal Doctor Strange 2, terdapat adegan ketika America Chavez yang dikejar “monster” berteleportasi ke multiverse lain sehingga bertemu dengan Doctor Strange versi earth-616 ini. “Monster” dengan sejumlah tentakel dan bermata satu ini merupakan Shuma-Gorath atau Gargantos, salah satu makhluk tertua di semesta Marvel.

Shuma-Gorath ini pernah hadir dalam episode keempat serial What If? Dalam komiknya, makhluk ini juga sering berhadapan dengan Doctor Strange, dan bahkan para Avengers serta Fantastic Four.

2. Doctor Strange yang menggunakan “kapak” saat melawan Gargantos

Ketika melawan Gargantos, Doctor Strange sempat menggunakan sebuah “kapak”. Bukan senjata biasa, kapak tersebut bisa jadi merupakan Axe of Angarruumus. Kapak kuno yang punya kekuatan magis ini adalah salah satu senjata milik sang superhero dalam komik Doctor Strange Vol. 4 #1 karya Jason Aaron dan Chris Bachalo yang rilis pada 2015.

3. Kehadiran Rintrah the Minotaur

Dalam adegan serangan Scarlet Witch ke Kamar-Taj, kamu dapat menemukan sosok minotaur yang berbaris di antara Master of Mystic Arts lainnya. Nah, makhluk berkepala banteng dan bertubuh manusia ini adalah Rintrah. Dalam komiknya, Rintrah sebenarnya merupakan alien yang punya kekuatan sihir. Dia pun sempat menjadi salah satu murid Doctor Strange.

4. Penampilan Living Tribunal dalam salah satu portal multiverse

Saat kondisinya terdesak, America Chavez dapat membuka portal dan melakukan perjalanan multiverse. Ketika hampir tertangkap oleh Scarlet Witch, Doctor Strange yang sedang melawan sang penyihir pun ikut “terlempar” ke dalam portal bersama America.

Dalam perjalanan multiverse, semesta pertama yang mereka lalui memperlihatkan kehadiran Living Tribunal. Dia adalah sosok entitas kosmik raksasa yang bertugas menjaga keamanan multiverse. Sebelum Doctor Strange 2, Living Tribunal sempat diperlihatkan dalam adegan Void di serial Loki.

5. Rumah Wanda dari Earth-838 yang sama dengan dalam WandaVision

Setelah menguasai darkhold, Scarlet Witch melakukan dreamwalking dengan “merasuki” tubuh salah satu variannya dari earth-838. Nah, rumah Wanda dari bumi tersebut digambarkan sama dengan rumah Wanda versi earth-616 dalam serial WandaVision. Enggak hanya tampak luar, bagian dalam rumahnya pun terasa cukup identik.

6. Gunung Wundagore merupakan tempat kelahiran Wanda dalam komik

Ketika darkhold berhasil dihancurkan, Scarlet Witch mengancam Wong sehingga sang Sorcerer Supreme akhirnya terpaksa memberitahukan lokasi darkhold asli yang berada di Gunung Wundagore. Dalam komiknya, Gunung Wundagore ini merupakan tempat kelahiran Wanda bersama saudara kembarnya, Pietro.

7. Baxter Foundation yang Christine Palmer sebutkan merupakan rumah Fantastic Four dalam komiknya

Ketika bertemu Mordo dari earth-838, Doctor Strange dan America berakhir dalam sebuah “penjara” dengan fasilitas khusus. Di sana, mereka bertemu seorang ilmuwan yang ternyata adalah Christine Palmer.

Nah, Christine sempat menjelaskan bahwa dia bekerja di Baxter Foundation, sebuah grup riset yang bertugas meneliti tentang multiverse. Dalam komiknya, Baxter merupakan sebuah lembaga yang dipimpin oleh Reed Richards dan menjadi rumah dari Fantastic Four.

8. Aktor pemeran Black Bolt sama dengan aktor dalam serial Inhumans

Doctor Strange 2 menghadirkan sejumlah karakter baru, yaitu grup Illuminati. Mereka dalam komiknya adalah sebuah kelompok orang-orang genius dan kuat yang bertugas mencegah terjadinya perang multiverse.

Black Bolt adalah salah satu anggota dari Illuminati tersebut. Dia memiliki kekuatan untuk mengubah suaranya menjadi energi yang dapat menghancurkan sekelilingnya. Oleh karena itu, Black Bolt pun biasanya menggunakan sign language ketika ingin berkomunikasi.

Aktor pemeran Black Bolt dalam sekuel Doctor Strange ini adalah Anson Mount. Dia juga merupakan aktor yang memerankan karakter tersebut dalam serial Marvel Inhumans.

9. Kalimat ikonis Profesor X dari X-Men: Days of Future Past (2014)

Para anggota Illuminati enggak percaya bahwa Doctor Strange ini bakal berbeda dari varian lainnya yang berakhir menghancurkan semesta. Walaupun begitu, Profesor X justru menaruh kepercayaannya dan memberitahukan letak buku Vishanti berada. Dia juga berkata, “Just because someone stumbles and loses their way, doesn’t mean they are lost forever.” Kalimat ikonis ini sama persis dia katakan pada Charles Xavier versi muda yang diperankan James McAvoy dalam X-Men: Days of Future Past (2014).

10. Kematian keluarga Wanda di Sokovia yang menjadi trauma dalam kepalanya ketika dikunjungi Profesor X

Ketika masuk ke dalam kepala Wanda dari earth-838, Profesor X melihat Wanda berada di bawah runtuhan bangunan. Adegan ini mengingatkan dengan trauma pertama yang Wanda alami, yaitu kematian keluarganya di Sokovia ketika rumahnya terkena bom dari Stark Industries. Mereka tertimpa runtuhan bangunan, sehingga Wanda dan saudara kembarnya, Pietro pun terpaksa kehilangan orang tuanya.

11. Duel musik antara Doctor Strange dan Sinister Strange

Salah satu adegan pertarungan yang paling seru dalam Doctor Strange in the Multiverse of Madness adalah ketika Doctor Strange melawan Sinister Strange, varian dirinya yang gagal melindungi buminya. Adegan ini menampilkan bagaimana keduanya menggunakan not musik yang disihir menjadi senjata.

Skoring dalam duel musik tersebut menggabungkan sejumlah musik klasik populer, seperti Symphony No. 5 oleh Beethoven dan Toccata and Fugue in D minor oleh J. S. Bach. Nah, adegan piano ini bisa dibilang sebagai “pengingat” kalau dulu Doctor Strange bermain piano sebelum akhirnya mengalami kecelakaan dalam Doctor Strange (2016).

12. Christine Palmer yang menggunakan Brazier of Bom’Galiath untuk mengalahkan jiwa terkutuk

Ketika Doctor Strange menggunakan darkhold untuk melakukan dreamwalking saat hendak melawan Scarlet Witch, Christine melindungi tubuh Doctor Strange dari serangan jiwa terkutuk. Dia menggunakan Brazier of Bom’Galiath yang akhirnya berhasil “membakar” jiwa terkutuk yang berusaha mengganggu mereka.

Nah, Brazier of Bom’Galiath ini sebelumnya pernah diperlihatkan dalam film pertama Doctor Strange. Ketika melawan Kaecilius, Doctor Strange mengambil alat tersebut, tetapi dia enggak mengerti cara menggunakannya. Bukannya dia pukul layaknya gendang seperti yang Christine lakukan, Doctor Strange malah menggunakan Brazier of Bom’Galiath tersebut sebagai alat pukul.

BONUS:

Adegan post-credit yang menampilkan Clea, Sorcerer Supreme yang jadi istri Doctor Strange dalam komiknya

Dalam adegan post-credit, Doctor Strange bertemu dengan sosok perempuan misterius yang akhirnya mengajak dirinya masuk ke portal menuju dimensi gelap tempat Dormammu berada. Perempuan misterius yang diperankan Charlize Theron tersebut adalah Clea.

Dalam komiknya, Clea merupakan keponakan dari Dormammu. Dalam komik Death of Doctor Strange, Clea menjadi istri dari Doctor Strange dan pada akhirnya menjadi Sorcerer Supreme di bumi dan dimensi gelap setelah Doctor Strange meninggal.

***

Nah, itulah deretan easter egg dan referensi menarik dari sekuel Doctor Strange ini. Selain dari daftar tersebut, apakah kamu menemukan easter egg lain yang enggak kalah menarik? Bagikan di kolom komentar di bawah, ya! Jangan lupa juga ikuti KINCIR untuk informasi seru terkait film lainnya.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.