12 Fakta di Balik Layar Film Birds of Prey

Membuka 2020, Warner Bros. dan DC merilis film superhero pertama di tahun ini, yaitu Birds of Prey: And the Fantabulous of One Harley Quinn. Film garapan Cathy Yan ini menampilkan petualangan baru Harley Quinn setelah kemunculannya di Suicide Squad (2016). Di film ini, Harley menunjukkan bahwa dirinya mampu mandiri tanpa bayang-bayang Joker. Penasaran? Baca review-nya di sini.

Seperti judul filmnya, Harley enggak melalui petualangan terbarunya seorang diri. Setelah putus dari Joker, Harley dipertemukan dengan tiga superhero cewek yang belum pernah muncul di film DC Extended Universe (DCEU) sebelumnya, yaitu Renee Montoya, Huntress, dan Black Canary. Nah, ketiga superhero tersebut menjadi cikal bakal berdirinya kelompok superhero Birds of Prey di DCEU.

Nah, di balik keseruan petualangan baru Harley di Birds of Prey, tentunya ada berbagai fakta menarik seputar pembuatannya. Yuk, simak!

1. Margot Robbie membutuhkan waktu sekitar 2,5 jam untuk bertransformasi menjadi Harley.

Selain harus menghabiskan banyak waktu untuk tata rias, Robbie juga mengenakan 13 kostum yang berbeda di Birds of Prey. Banyaknya kostum yang digunakan Robbie untuk menggambarkan karakter Harley yang berwarna-warni.

2. Kalian bisa menemukan berbagai jenis junk food di tempat tinggalnya Harley.

Junk food yang bisa kalian temukan, di antaranya bola keju, gulali, es krim, krim marshmallow, kukis, selai keju, mi instan, sereal penuh gula, lollipop, dan berbagai jenis permen.

3. Tim produksi menggunakan ikan sungguhan untuk adegan yang berlatar di pasar, hingga baunya memenuhi lokasi syuting.

4. Ilmu seluncur yang didapatkan Robbie saat syuting I, Tonya (2017), sangat membantunya untuk melakukan adegan sepatu roda di Birds of Prey.

Walau cukup ahli bermain sepatu roda, tim produksi tetap menyediakan dua stuntman untuk keamanannya Robbie.

5. Berbagai coretan yang ada di pelindung tangannya Cassandra Cain dibuat sendiri oleh pemerannya, yaitu Ella Jay Basco.

Tim produksi membuat lima replika pelindung tangan tersebut yang kemudian digunakan di sepanjang proses syuting.

6. Untuk Huntress, tim produksi menyediakan tiga crossbow sungguhan serta tiga versi karetnya yang digunakan pemerannya, Mary Elizabeth Winstead, dan stuntman-nya.

7. Walau terlihat sederhana, roti lapis telur yang ada di Birds of Prey jadi properti yang paling menantang bagi tim properti.

Demi roti lapis yang terlihat menggoda, tim produksi sampai membuat diskusi untuk menentukan jenis roti, keju, ukuran, bahkan pembungkusnya.

8. Selada asli dan potongan kertas dijahitkan ke rambut pemeran Renee, yaitu Rosie Perez, saat adegan Harley melemparkan sekantong sampah ke dirinya.

9. Pemeran Black Canary, Jurnee Smollett-Bell, benar-benar menggunakan suaranya saat adegan bernyanyi di kelab milik Black Mask.

10. Sebagian besar kostum yang digunakan Roman Sionis atau Black Mask ditambahkan bordiran atau cetakan inisial namanya.

Diceritakan sebagai karakter yang narsistik, Black Mask bahkan memiliki piama yang bergambar wajahnya sendiri.

11. Pemeran Victor Zsasz, yaitu Chris Messina, rutin mengecat dan memotong rambutnya selama dua minggu sekali untuk mempertahankan tampilan karakternya.

12. Selama proses syuting, beberapa penulis serta seniman DC Comics turut mengunjungi lokasi syuting Birds of Prey, termasuk kreator Harley Quinn, yaitu Paul Dini dan Bruce Timm.

Selain Dini dan Timm, penulis serta seniman DC Comics lainnya yang hadir, di antaranya Jimmy Palmiotti, Amanda Conner, Gail Simone, Julie Benson, dan Shawna Benson.

***

Itulah berbagai fakta menarik seputar balik layarnya Birds of Prey. Berbagai usaha sang sutradara dan tim produksi terbukti berhasil menghasilkan sebuah kisah menarik dan segar di DCEU. Buat kalian yang belum menyaksikannya, film ini masih ditayangkan di bioskop, loh. Lalu, jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.