5 Animator Indonesia yang Ngegarap Film Superhero

Kayaknya kita semua setuju kalau film Hollywood dikenal dengan efek visual dan teknologi animasi komputer yang memukau dan memuaskan para penonton. Apalagi film yang mengisahkan petualangan dan aksi luar biasa dari para superhero populer di dunia. Pastinya, tim produksi memiliki tim animator yang bertugas bikin efek visual dalam film terasa nyata.

Kini, tren film superhero tengah menjamur. Bisa dibilang, jadi favorit para penikmat film, salah satunya masyarakat Indonesia. Soalnya, selain menghidupkan imajinasi penggemar komik, film-film superhero juga selalu nampilin efek visual yang sangat memanjakan mata penontonnya. Namun, lo tahu, enggak, di balik kesuksesan film superhero itu, ada orang Indonesia yang berkarya sebagai animatornya.

Kali ini, Viki bakal sebutin animator Indonesia yang ikut andil dalam pembuatan film superhero populer di dunia.

 

1. Rini Triani Sugianto

Via Istimewa

Sejak kecil, Rini menyukai karakter komik Tintin. Nah, berawal dari kecintaan terhadap karakter fiksi tersebut, seorang animator muda yang bernama Rini Sugianto berhasil menembus kancah perfilman Hollywood. Kini, cewek lulusan S-2 dari Academy of Arts di San Francisco, California, ini bekerja sebagai animator di perusahaan WETA digital di Selandia Baru.

Tampaknya, kecintaan Rini terhadap karakter Tintin jadi kenyataan. Rini ditunjuk sebagai animator dalam film The Adventures of Tintin yang tayang pada 2011 lalu. Rini juga berhasil membanggakan Indonesia dengan menjadi animator kelas dunia berkat keterlibatannya dalam film superhero The Avengers. Selain itu, dia juga ngegarap film The Hobbit: The Desolation of Smaug (2013) dan Teenage Mutant Ninja Turtles (2014).

Sebagai animator, tentunya dia bertugas buat bikin para karakter jadi lebih hidup dengan teknik photorealistic. Kabarnya, Rini bakal ngerjain beberapa proyek film superhero lagi. Namun, detailnya masih dirahasiakan.

 

2. Andre Surya

Via Istimewa

Cowok yang lahir 33 tahun yang lalu ini merupakan satu-satunya seniman digital asal Indonesia. Andre berkarier di divisi Industrial Light and Magic (ILM) Lucasfilm Singapore. Lo pasti tahu, ‘kan, Lucasfilm merupakan salah satu perusahaan produksi film tersukses di dunia yang didirikan pada 1971 oleh George Lucas, sutradara waralaba Star Wars.

Karya Andre udah enggak diraguin dunia. Pasalnya, selain karya City of Enhasa yang ngeraih juara satu di Future World Contest, Andre juga pernah ngegarap film superhero populer, Iron Man. Enggak hanya itu, dia juga terlibat dalam penggarapan sejumlah judul film kayak Star Trek, Terminator Salvation, Iron Man 2,  Indiana Jones and the Kingdom of the Crystal Skull, Surrogates, dan Transformers: Revenge of the Fallen.

Setelah sukses berkecimpung di dunia animasi superhero internasional selama 10 tahun, kini dia kembali ke Indonesia buat ngebangun dan ngembangin perusahaan animasinya sendiri yang bernama Enspire Studio yang bermarkas di Jakarta.

 

3. Christiawan Lie

Via Istimewa

Chris Lie, tamatan ITB dan peraih beasiswa Fullbright buat kuliah di jurusan Sequential Art (komik) di Savannah College of Art and Design, Amerika Serikat, merupakan salah satu pekerja di balik layar beberapa film terkenal. Di Negeri Paman Sam, dia sempat magang di perusahaan komik Devil's Due Publishing, Chicago. Walaupun kerjaannya tiap hari cuma memindai gambar serta menstempel dan mengirim surat, Chris tetap bersyukur.

Keberuntungan menghampiri Chris Lie ketika Devil's Due mendapat proyek film GI Joe dari Hasbro, perusahaan raksasa mainan anak-anak di Amerika Serikat. Chris diminta ikut menggambar sosok GI Joe yang lebih muda yang kece. Maka, dia pun menciptakan sosok GI Joe bertubuh besar, tapi dengan bagian kaki mengecil. Ternyata itulah yang dipilih Hasbro.

Selain sebagai animator GI Joe, cowok kelahiran Solo, Jawa Tengah, ini juga dipercaya jadi animator film Transformers 3. Enggak hanya berkarya di film, Lie juga ngegarap beberapa proyek game, seperti Star Wars dan Lord of the Rings.

 

4. Michael Reynold Tagore

Via Istimewa

Lo pernah terkagum-kagum dengan film Hobbit, The Avengers, atau Iron Man 3? Kalau lo terpukau saat menontonnya, secara enggak sadar, lo udah menyaksikan salah satu karya anak-anak Indonesia. Yap, salah satu animator film-film Box Office terkenal di dunia, Michael Reynold Tagore.

Cowok asal Surabaya ini nunjukin kebolehannya lewat tangan dingin Reynold buat ngedesain animasi baju film-film yang merajai dunia. Salah satunya, Reynold merupakan sosok pembuat tekstur kostum di Weta Digital, sebuah perusahaan film asal New Zealand yang menjadi pemasok film-film Box Office Hollywood. Nah, Iron Man 3 merupakan salah satu film yang para kostum tokohnya didesain oleh Reynold.

Via Istimewa

Selain Iron Man 3, cowok yang bercita-cita dapat Piala Oscar ini juga ngegarap desain film The Hobbit: An Unexpected Journey, Man of Steel, The Wolverine, The Hobbit: Desolation of Smaug, dan Dawn of the Planet of the Apes.

 

5. Ronny Gani

Via Istimewa

Sebelum jadi animator, Ronny berkuliah di jurusan Arsitektur di Universitas Indonesia. Di sela-sela waktu kuliahnya, dia memelajari animasi secara otodidak yang memang jadi hobinya sejak kecil. Bahkan, di masa kecilnya, Ronny selalu bermimpi buat jadi animator dunia.

Awalnya, dia bekerja di perusahaan lokal Singapura, Sparky Animation. Sparky Animation adalah sebuah perusahaan animasi yang ngerjain proyek-proyek skala kecil, kayak serial TV dan film DVD. Impiannya makin dekat ketika Ronny bekerja di perusahaan animasi Industrial Light Magic, anak perusahaan Lucasfilm di Singapura.

Di Lucasfilm inilah, Ronny terlibat dalam proyek pembuatan serial TV Star Wars: The Clone Wars buat musim tayang 2, 3, dan 4 serta mengerjakan proyek film Pacific Rim dan Avengers. Enggak hanya itu, Ronny juga berkarier sebagai animator di perusahaan efek visual Double Negative, Singapura. Di sana, dia terlibat dalam film superhero buatan Marvel, Ant-Man, selama empat bulan.

***

Lima animator berbakat yang udah Viki jelasin ini memang enggak mudah buat bersaing di dunia internasional. Sebenarnya, masih ada beberapa animator yang juga berkarya di kancah dunia. Namun, mereka inilah yang berhasil mengepakkan sayap di dunia superhero internasional.

Semoga, muncul animator-animator Indonesia lainnya yang bisa membanggakan Indonesia di kancah hiburan dunia. Mungkin lo salah satunya?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.