5 Bocoran tentang Sekuel Murder on the Orient Express

*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung bocoran film yang bisa aja mengganggu buat lo yang belum nonton.

Buat lo yang udah nonton film Murder on the Orient Express, masih ingat ending-nya, enggak? Jadi, setelah Hercule Poirot turun dari Orient Express, dia langsung disambut oleh seorang cowok yang tengah menunggu kehadiran Poirot di stasiun. Meski Poirot sempat mengabaikannya, si cowok menyebutkan telah terjadi pembunuhan di sekitar Sungai Nil. Poirot pun langsung bergegas datang ke sana.

Nah, ini dia petunjuk bahwa kisah sang detektif asal Belgia ini bakal ada sekuelnya! Kalau lo penggemar novel-novel Agatha Christie, lo pasti tahu salah satu novel lainnya mengisahkan Hercule Poirot. Yap, Death on the NileSejauh ini, apa aja yang udah diketahui tentang Death on the Nile? Berikut faktanya!

 

1. Digarap oleh Sutradara dan Penulis Skenario yang Sama

Via Istimewa

Setelah meraup kesuksesan sebesar US$150 Juta dengan Murder on the Orient Express, 20th Century Fox mengkonfirmasi akan adanya sekuel. Kenneth Branagh akan kembali menjadi sutradara sekaligus pemeran Hercule Poirot untuk sekuelnya. Michael Green selaku penulis skenario juga akan kembali bergabung dengan tim. Kalau menurut kalian sendiri, bagaimana menurut kalian hasil kerja keras Branagh and para krunya di Murder on the Orient Express?

 

2. Plot dan Pemeran Baru

Via Istimewa

Seperti yang udah Viki bahas, Hercule Poirot bakal menjalani petualangan yang benar-benar baru dalam kisah sekuel. Tentunya, dengan plot yang berbeda 180˚, para pemerannya pun akan diubah total. Akan tetapi, reshuffle ini enggak berlaku untuk sang pemeran utama.

Setelah sukses membawakan karakter Poirot dengan apik, Kenneth Branagh akan kembali menjadi sang detektif hebat, Hercule Poirot, lengkap dengan kumis ikonisnya. Sementara itu, gosipnya Robert Downey Jr. lagi dipingit buat beradu akting dengan Branagh. Tentunya bakal menarik melihat Branagh, yang meranin Poirot, bersanding dengan Downey Jr., yang dikenal dengan perannya sebagai Sherlock Holmes, tokoh detektif fiksi yang sama populernya dengan Poirot.

 

3. Kisah Cinta Segitiga

FYI, kisah Death on the Nile yang bakal digarap Fox sebenarnya bukan adaptasi yang pertama kali, loh. Pada 1978, novel ini juga diadaptasi menjadi film yang dibintangi oleh Peter Ustinov, Jane Birkin, dan Mia Farrow. Sayangnya, film ini enggak sesukses yang diharapkan dengan pendapatan sebesar US$14 juta.

Death on the Nile sendiri berkisah tentang kisah cinta segitiga antara dua sahabat dan satu cowok. Pada awalnya, Jacqueline de Bellefort, memperkenalkan tunangannya, Simon Doyle, pada sahabatnya Linnet Ridgeway untuk dipekerjakan. Akan tetapi Simon dan Linnet malah menyukai satu sama lain dan pada akhirnya menikah. Saat mereka berbulan madu di Mesir, mereka terus-menerus diburu Jacqueline yang dicampakkan. Dalam usaha mereka melarikan diri, Simon menaiki kapal dayung bernama S.S. Karnak.

Mengira sudah lolos, Jacqueline justru juga berada di kapal tersebut. Keesokan paginya, Linnet ditemukan mati dengan kepala tertembak. Di sinilah Poirot berusaha untuk menemukan siapa pembunuhnya. Kalau melihat film pertamanya, kemungkinan besar sekuel ini bakal mengikuti kisah yang sama seperti novel dengan sedikit perubahan

 

4. Latar Ikonis di Mesir dan Sungai Nil

Via Istimewa

Sesuai dengan judulnya, Death on the Nile bakal mengambil latar di sungai Nil yang ada di Mesir. Latar panggungnya sendiri bakal berada di kapal S.S Karnak, sama kayak Orient Express di film pertamanya. Akan tetapi, belum dapat dipastikan apakah seluruh cerita akan tetap berada di dalam kapal atau tidak.

Pada akhir film Murder on the Orient Express, Hercule Poirot disambut oleh cowok yang mengatakan, “Telah terjadi pembunuhan di Sungai Nil!”. Hal ini berbeda dengan cerita di novel, karena seharusnya Poirot berada di kapal sejak awal dan sempat bertemu dengan Linnet. Artinya, film Death on the Nile akan ada perubahan plot. Meskipun begitu, filmnya diprediksi akan sama menariknya dengan versi novelnya, mengingat Christie suka sekali membuat twist plot. Enggak menutup kemungkinan juga Branagh juga membuat twist versinya sendiri.

 

5. Tersangka yang Lebih Banyak dari Perkiraan 

Via Istimewa

Dalam kisah Death on the Nile, Jacqueline terkesan menjadi tersangka utama karena dia punya motif kuat untuk membunuh Linnet. Ternyata, Jacqueline memiliki alibi pada malam Linnet dibunuh yang memaksa Poirot mau enggak mau fokus untuk menyelidiki penumpang lainnya. Mereka yang dijadikan tersangka oleh Poirot antara lain seorang novelis bernama Salome Otterbourne dan putrinya, Rosalie, pengacara Linnet bernama Andrew Pennington, sosialita asal Amerika Serikat bernama Marie Van Schuyler bersama sepupunya, Corneli, perawat bernama Miss Bowers, serta Marie si kleptomania yang terus memerhatikan permata Linnet.

Ternyata, kerumitan kasus ini enggak sampai situ aja. Belum selesai meneliti tersangka-tersangka tersebut Poirot menemukan kejanggalan dan kebohongan yang ditutupi. Hal ini pun memaksa Poirot untuk menambah lagi daftar tersangka. Poirot pun pusing tujuh keliling mencari siapa pembunuh sebenarnya Linnet.

Dari segi cerita, banyaknya tersangka tentu bakal bikin film Death on the Nile semakin menarik untuk diikuti. Selain itu, jumlah tersangka yang banyak juga bikin penggemar kisah Poirot makin penasaran sama aktor atau aktris yang bakal meranin karakter-karakter tersebut. Kalau melihat film pertamanya, enggak menutup kemungkinan, sih, kalau Death on the Nile bakal diisi sama artis Hollywood kenamaan.

***

Sayangnya, lo harus sabar meski udah penasaran banget melihat Hercule Poirot kembali beraksi memecahkan kasus-kasus rumit. Soalnya, meski Fox udah ngasih lampu hijau, belum diketahui secara pasti kapan film Death on the Nile tayang. Semoga aja Branagh bersama para kru enggak menemukan kendala berarti saat produksi dan filmnya cepat tayang!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.