7 Film Hollywood yang Diselimuti Skandal Besar

– Apa saja skandal yang selama ini menyelimuti film Hollywood Box Office?
– Sebagian malah tuai kontroversi di kalangan penonton.

Keberhasilan sebuah film ditentukan oleh hebatnya kru bekerja, termasuk penampilan aktor dan kejelian sutradara. Namun, film yang sukses juga enggak lepas dari faktor eksternal, seperti respons para penonton dan ulasan dari kritikus ternama.

Namun, itu saja belum cukup. Nyatanya, ada beberapa film yang tenar justru bukan karena produksi dan aktor yang berperan, melainkan karena skandal yang diterimanya. Berbagai drama menyelimuti dari proses produksi bahkan sampai filmnya tayang di bioskop.

Beberapa film-film di bawah ini contohnya, mereka terkenal karena skandal yang menyelimuti, baik kejadian saat proses syuting atau hal sensitif yang dianggap mengganggu. Yuk, langsung aja cek ulasannya di bawah!

1. The Passion of the Christ (2004)

Kepopuleran The Passion of the Christ bisa dibilang membuatnya jadi film yang wajib ditonton orang Kristen. Soalnya, film garapan Mel Gibson ini mengingatkan penonton tentang penderitaan Yesus sebelum mati di kayu salib. Sayangnya, film ini enggak lepas dari kontroversi mulai dari awal sampai akhir.

Mel Gibson dibanjiri kritikan pedas. Filmnya dianggap terlalu brutal dan mengganggu, adegan penyiksaan tersebut dicela dan dianggap enggak pantas untuk diangkat ke dalam layar lebar. Selain itu, banyak yang menganggap kalau Gibson terlalu mengedepankan antisemitisme, karena Gibson dianggap menampilkan orang Yahudi begitu kejam.

Gibson pun kesulitan mempromosikan film ini. Akhirnya, lewat gereja-gereja, dia menyebarkan ajakan untuk nonton film ini, termasuk menyelipkan promosi dalam khotbah. Enggak sampai di situ, tim marketing-nya juga mengklaim bahwa The Passion of the Christ sudah diakui oleh Paus. Namun, pihak Vatikan pun membantah pernyataan tersebut.

Pada tahun 2006, Entertainment Weekly menobatkan The Passion of the Christ sebagai film paling kontoversial sepanjang masa. Sementara, majalah Time memasukkan film ini sebagai salah satu film paling brutal sepanjang masa.

2. A Dog’s Purpose (2017)

Film yang menggambarkan hubungan antara hewan dengan manusia selalu berhasil mendapatkan tempat khusus bagi penonton di layar lebar. Film seperti Hachiko (2009) dan Homeward Bound (1993) berhasil membuat para penonton terharu dan menitikkan air mata karena melihat pengorbanan sangat hewan kepada majikannya.

Namun film yang disutradarai oleh Lasse Hallström ini dikecam setelah beredar video yang memperlihatkan kondisi menyedihkan sang hewan pada saat menjalani proses syuting. Pada satu cuplikan terlihat sang anjing sengaja diceburkan di sebuah sungai buatan yang mengalir dengan deras. Jelas terlihat anjing tersebut merasa ketakutan dan kalang kabut ketika proses syuting.

Aksi ini memicu protes keras dari kelompok pencinta hewan dan berujung aksi boikot untuk film keluaran Amblin Entertainment ini. Belakangan, Dennis Quaid, yang memerankan sosok Ethan memberikan keterangan bahwa sama sekali enggak ada kekerasan yang dialami oleh hewan di film ini.

3. All the Money in the World (2017)

Film All the Money in the World yang disutradarai oleh Ridley Scoot ini harus menjalani syuting ulang total karena sang pemeran utama, Kevin Spacey, tersandung kasus kekerasan seksual. Akhirnya, Spacey digantikan oleh Christopher Plummer, yang belakangan mendapatkan nominasi dari ajang penghargaan Golden Globe dan Academy Awards.

Ironisnya, belakangan beredar kabar kalau Mark Wahlberg menerima bayaran fantastis untuk melakukan syuting ulang, yaitu sebesar 1,5 juta dollar Amerika. Sementara lawan mainnya, Michelle Williams hanya menerima “gaji” harian sebesar 80 dollar Amerika. Kontroversi ini sontak menjadi sorotan dan memicu perdebatan.

4. The Birth of a Nation (2016)

Nate Parker, sutradara dan juga bintang utama dari film Birth of a Nation (2016) menjadi sorotan publik setelah perilisan film yang mengisahkan tentang kehidupan seorang pendeta. Karena kekerasan dan perlakuan enggak adil, pendeta yang satu ini berubah menjadi pemberontak.

Film ini mendapatkan publikasi buruk setelah kasus dugaan perkosaan Parker pada tahun 1999 kembali mencuat. Hal ini dipicu oleh munculnya nama Jean McGianni Celestin sebagai salah satu penulis film ini. Celestin adalah teman satu kamar Parker yang juga dituduh memerkosa seorang gadis.

Setelah melalui proses pengadilan, Nate Parker diputuskan enggak bersalah. Pada tahun 2012, gadis yang disangka menjadi korban perkosaan oleh Nate Parker ditemukan bunuh diri di sebuah institusi kejiwaan.

5. The Interview (2014)

Pada 2014, Seth Rogen mengambil langkah kontroversial setelah merilis film The Interview. Di film ini mengisahkan tentang Dave Skylark (James Franco) dan Aaron Rapaport (Seth Rogen) yang menginjak kaki di tanah Korea Utara pimpinan diktator Kim Jong-un (Randall Park). Seperti yang kalian tahu, Kim Jong-un adalah sosok kontroversial yang selalu memancing konflik dengan berbagai negara tetangga, enggak terkecuali pihak Amerika Serikat.

Pihak Sony akhirnya membatalkan perilisan global karena beberapa bioskop menyatakan enggak berani menayangkan film ini setelah mendapatkan ancaman dari pihak misterius. Pihak tersebut mengancam enggak ragu untuk melakukan serangan terhadap bioskop yang tetap nekat untuk menayangkan The Interview.

6. Star Wars: A New Hope – Episode IV (1977)

Para aktor-aktris yang cinlok saat proses syuting bisa dibilang wajar. Namun, yang disayangkan ketika cinlok tersebut menciptakan skandal, seperti yang dilakukan Harrison Ford dan mendiang Carrie Fisher saat syuting film Star Wars: A New Hope – Episode IV .

Yang menyebabkan skandal bukan soal cinta perbedaan usia: Ford usia 33 tahun dan Fisher 19 tahun. Melainkan saat cinta itu terjalin, Ford sudah menikah dengan Mary Marquardt dan punya dua anak. Hubungan gelap selama tiga bulan ini diungkapkan Fisher dalam buku memoar berjudul The Princess Diarist pada 2016.

Bahkan, sebelum buku tersebut diterbitkan, Fisher meminta izin pada Ford soal kisahnya puluhan tahun lalu. Namun, Fisher malah diancam. Fisher yang bersikeras ingin semua orang tahu pun mengirimkan draft-nya kepada Ford. Namun, Ford enggak memberi tanggapan, maka Fisher menerbitkannya.

Memang, skandal yang menyelimuti Star Wars: A New Hope – Episode IV ini enggak berdampak pada kesuksesan filmnya. Namun, pengakuan Fisher empat tahun lalu membuatnya dibicarakan banyak orang.

7. Fast and Furious

Rasanya sudah jadi rahasia umum konflik dalam waralaba ini. Pertama, konflik antara Dwayne Johnson dengan Vin Diesel yang diawali soal profesonalitas dan ego keduanya. Pertengkaran mereka sampai ke luar syuting. Bahkan, keduanya terang-terangan bilang bahwa enggak bisa dan enggak mau berada dalam satu adegan yang sama.

Untungnya, ada kabar bahwa pada akhir 2019 keduanya sudah berdamai. Soalnya, Diesel mengucapkan selamat kepada Johnson atas film Hobbs and Shaw (2019) dan pernikahannya.

Nyatanya, keberhasilan spin-off Fast and Furious tersebut juga diwarnai konflik. Kali ini, konflik antara Dwayne Johnson dan Tyrese Gibson. Semua berawal dari pengumuman Universal Pictures bahwa Fast and Furious 9 yang seharusnya rilis pada 2019, akan digantikan oleh film spin-off karakter Luke Hobbs dan Deckard Shaw. Ternyata, kabar tersebut enggak diterima dengan baik oleh Tyrese Gibson.

Gibson secara terang-terangan menyalahkan Dwayne Johnson atas penundaan tanggal rilis Fast and Furious 9. Bahkan di salah satu postingan Instagramnya, Gibson ngeklaim kalau dia juga pernah ditawari film spin-off tersebut. Namun, tawaran tersebut dia tolak untuk menjaga keutuhan keluarga Fast and Furious.

Kini, perseteruan tersebut seakan terlupakan karena kedua pihak enggak mengungkitnya. Kita tunggu saja kehadiran mereka di Fast Furious 9 nanti, ya.

***

Itu tadi beberapa skandal besar yang menyelimuti beberapa film tenar. Kepopuleran film ini tertutupi oleh berita miring yang menyelimuti. Kalau menurut lo gimana? Skandal apa yang paling mengejutkan buat lo?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.