Box Office Indonesia: Perempuan Tanah Jahanam Belum Tumbang

Box Office Indonesia minggu ini kembali dipimpin oleh Perempuan Tanah Jahanam. Tayang sejak 17 Oktober 2019, film horor garapan Joko Anwar ini telah ditonton 389.951 pasang mata perode 28 Oktober – 3 November 2019.

Meski harus turun 38 persen dari minggu sebelumnya, film horor yang sukses hadirkan mimpi buruk ini telah ditonton total 1.520.117 pasang mata. Dari angka tersebut, film yang dibintangi Tara Basro ini bisa dibilang telah masuk jajaran film horor terlaris sepanjang masa.

Posisi runner-up, ada film Lampor Keranda Terbang yang diproduksi oleh Starvision. Tayang sejak 31 Oktober, film berdurasi 97 menit ini langsung menduduki posisi kedua, menggeser film Ajari Aku Islam.

Tayang di momen Halloween, film horor yang potongan adegannya sempat tersebar ini telah disaksikan 173.387 penonton. Ya, video bajakan tersebut ternyata enggak mengurangi antusias penonton untuk menyaksikannya di bioskop.

Posisi ketiga, ada Love for Sale 2 yang juga baru tayang sejak 31 Oktober 2019. Baru tayang, sekuel film produksi Visinema Pictures ini telah ditonton 92. 270 pasang mata.

Angka tersebut diproyeksikan terus bertambah, mengingat, film garapan Andibachtiar Yusuf ini digadang-gadang menjadi “The Most Horror Love Story”.

Posisi keempat ditempati oleh Susi Susanti – Love All yang telah ditonton 72.613 pasang mata minggu ini. Meski harus turun 7 persen, film biopik tentang perjuangan Susi Susanti meraih gelar juara telah disaksikan 150.711 pasang mata.

Kelima, ada film Ajari Aku Islam yang harus turun 71 persen dari minggu lalu. Posisinya pun harus turun dari runner-up dengan 65.083 penonton. Total, film bertema religi ini telah disaksikan 504.909 pasang mata.

Jangan lupa untuk menyaksikan film Ratu Ilmu Hitam mulai 7 November 2019. Kalian bisa simak reaksi KINCIR setelah menontonnya tanpa terpapar spoiler di sini.

Terus ikuti semua perkembangan terbaru seputar kancah Box Office Indonesia yang selalu KINCIR hadirkan di awal minggu, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.