7 Alasan Film Dark Phoenix Hype-nya Terlupakan

2019 seakan jadi tahun yang penuh sesak dengan sinema superhero. Tercatat, ada 10 film jagoan yang dikonfirmasi bakal saling berkompetisi. Tetapi ada satu film yang sepertinya sepi obrolan, yaitu Dark Phoenix. Padahal, seperti yang udah-udah, film superhero 21th Century Fox enggak kalah dengan MCU dan DCEU, sama-sama dapat respons yang luar biasa.

Bagi penonton, mungkin aneh bahwa waralaba X-Men yang dulunya perkasa karena film superhero klasik seakan diambang penutupan. Apalagi, kalau tahun ini makin banyak film baru yang rilis, enggak menutup kemungkinan film Dark Phoenix bakal dilupakan.

Nah, kira-kira, apa menyebabkan hype film Dark Phoenix sepi? Berikut, tujuh alasan yang masuk akal. Yuk, simak!

 

1. Mulai Bosan dengan X-Men garapan Fox

Mendekati masa bahwa alasan terbesar enggak ada yang berbicara tentang film Dark Phoenix adalah karena orang bosan dengan X-Men garapan Fox. Banyak yang bosan dengan kontinuitas yang berantakan dan Marvel Universe yang terpecah-pecah. Penggemar memang mencintai X-Men, tetapi perlu ada sesuatu yang baru untuk ditampilkan. Film Dark Phoenix terasa seperti masa lalu yang dibawa kembali dengan cara yang sama.

 

2. Semua Orang Lebih Tertarik dengan MCU

Via Istimewa

Salah satu alasan hype film Dark Phoenix kecil karena semua orang lebih tertarik membicarakan tentang karakter X-Men di Marvel Studios. Selain itu juga crossover antara mutan X-Men dengan Avengers.  Misalnya, Logan dan Captain America melawan HYDRA, atau pertarungan Storm dengan Black Panther di Wakanda jauh lebih menarik.

 

3. Enggak ada yang Mengesankan Setelah Film Logan (2017)

Banyak yang menganggap Logan sebagai salah satu film superhero terbaik sepanjang masa. Mengingat, film tersebut punya akhir yang kuat dan emosional untuk Wolverine (Hugh Jackman) dan Charles Xavier (Patrick Stewart). Film tersebut mengakhiri kisah mutan dengan cara yang pas dan terbaik dari film X-Men yang pernah ada. Film Dark Phoenix seharusnya bisa lebih mengesankan. Namun, tampaknya penonton belum percaya sebelum filmnya rilis.

4. Keterlibatan Makhluk Alien

Gagasan ini jadi bumbu konflik di film Dark Phoenix. Namun, gagasan soal alien di film X-Men malah mengejutkan beberapa penggemar karena dianggap enggak perlu. Sementara, Skrulls yang notabene adalah alien memang bakal memainkan peran dalam film ini. Bagi sebagian penggemar, pengenalan alien di seri ini tampaknya kurang masuk akal. Namun, sebagian lain justru berpendapat bahwa alien dan X-Men berjalan beriringan.

 

5. Jennifer Lawrence yang Enggak Peduli

Sementara banyak orang setuju bahwa franchise X-Men memiliki bintang-bintang yang unik dan menginspirasi dalam sejarah film superhero. Sayangnya, enggak bagi Jennifer Lawrence yang terus nunjukkin rasa enggak tertariknya pada waralaba ini. Apalagi, dia enggak pernah suka ketika dia berubah jadi Mystique karena dia enggak nyaman dengan penampilan tersebut.

 

6. Cuplikan Film yang Kurang Bersemangat

Adanya suatu cuplikan film bukan berarti jadi kunci utama promo. Namun, cuplikan yang kurang nampol juga bikin semua orang cuek tentang suatu proyek film. Seperti yang kita tahu, franchise film Marvel selalu hit, meski baru rilis cuplikan perdananya. Sayangnya, hal itu enggak berlaku bagi X-Men. Malah, lama-lama makin menunjukkan kelemahan semangatnya.

7. Bolak-balik Ganti Jadwal

Salah satu alasan mengapa enggak ada yang bicarain film ini karena banyak yang sempat kecewa pas filmnya diundur. Seharusnya, film ini rilis pada November 2018. Ketika filmnya udah dapat jadwal pada 14 Februari 2019, lagi-lagi diundur, dan direncanakan rilis pada Juni 2019. Alasan sang sutradara, Simon Kinberg, menundanya berkali-kali karena ambisi pengen film ini bisa hit di 2019.

***

Itulah tujuh alasan mengapa orang makin sedikit membicarakan film Dark Phoenix. Apakah kalian termasuk yang ngerasa kalau promosi dan hype-nya menurun? Share pendapat kalian dan pantengin terus Kincir.com, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.