7 Film Hollywood yang Dituntut karena Diduga Plagiat

– Masalah plagiat juga pernah menimpa beberapa judul film Hollywood.
– Ada yang terbukti melakukan plagiat, ada yang gugatannya dibatalkan karena enggak terbukti menjiplak.

Film berbeda dengan cerita yang mirip sebenarnya telah menjadi hal lumrah di industri perfilman. Bahkan, ada beberapa film Hollywood mirip yang dirilis bersamaan di tahun yang sama. Beberapa pelaku seni ada yang legawa dan enggak mempermasalahkan kemiripan karyanya dengan film lain. Namun, pastinya ada yang enggak menerima kemiripan tersebut.

Merasa menjadi korban plagiat, beberapa pelaku seni merasa enggak terima melihat konsep karyanya digunakan oleh pembuat film Hollywood lain. Mereka bahkan berani bertindak tegas dengan menuntut hingga menempuh jalur hukum kepada para pembuat film yang dianggap mengambil karyanya.

Nah, film Hollywood apa saja yang pernah dituntut karena diduga plagiat? Yuk, simak daftarnya!

1. The Terminator (1984)

The Terminator adalah film kedua yang disutradarai oleh James Cameron dan terbukti membawa kesuksesannya sebagai seorang sutradara. Cameron mengaku bahwa dia mendapatkan ide The Terminator saat sedang berada di Italia untuk menghadiri perilisan film pertamanya, yaitu Piranha II: The Spawning (1982). Di Italia, Cameron sempat jatuh sakit dan mendapatkan ide dari mimpi.

Saat The Terminator dirilis, penulis naskah serial The Outer Limits, yaitu Harlan Ellison, merasa bahwa Cameron menjiplak cerita salah satu episode yang dia tulis, berjudul “Soldier”. Orion Pictures yang saat itu memegang hak cipta The Terminator segera melakukan langkah damai dengan memberi Ellison sejumlah uang. Cameron awalnya enggak terima dengan langkah damai yang dilakukan Orion Pictures. Namun, akhirnya enggak bisa melakukan apa-apa karena dibungkam oleh Orion Pictures.

2. Jingle All the Way (1996)

The Terminator bukan satu-satunya film yang dibintangi oleh Arnold Schwarzenegger yang dituntut karena plagiat. Film komedi yang dibintangi Schwarzenegger berjudul Jingle All the Way juga mengalami kasus serupa. Pada 1998, Murray Hill Publishing menggugat pemegang hak cipta Jingle All the Way, yaitu 20th Century Fox, sebanyak 150.000 dolar Amerika.

Murray Hill mengklaim bahwa ide Jingle All the Way mirip dengan naskah yang mereka beli dari seorang guru SMA. Setelah membelinya, petinggi Murray Hill mengirimkan naskah tersebut ke berbagai studio, termasuk 20th Century Fox. Namun, enggak ada satupun studio yang merespons naskahnya. Menurut Murray Hill, ada 36 kesamaan antara Jingle All the Way dengan naskah mereka.

Pada 2001, pengadilan memenangkan tuntutan Murray Hill, sehingga 20th Century Fox harus membayarkan 19 juta dolar Amerika kepada Murray Hill. Saat naik banding, pengadilan sempat menurunkan angka yang harus dibayarkan 20th Century Fox menjadi 1,5 juta dolar Amerika. Namun pada 2004, pengadilan akhirnya membatalkan tuntutannya karena 20th Century Fox akhirnya terbukti enggak menjiplak naskahnya Murray Hill.

3. Lockout (2012)

Apakah kalian pernah menonton film yang dibintangi Scarlett Johansson berjudul Lucy (2014)? Sutradara yang menggarap film tersebut, yaitu Luc Besson, pernah dituntut masalah plagiat atas karyanya di film lain. Sebelum menyutradarai Lucy, Besson pernah menggarap naskah film berjudul Lockout. Nah, naskah tersebutlah yang membuatnya dalam masalah.

Sutradara yang menggarap Escape from New York (1981) dan Escape from L.A. (1996), yaitu John Carpenter, menggugat Lockout karena dianggap menjiplak dua filmnya tersebut. Pengadilan ternyata menyetujui tuntutan Carpenter, sehingga pihak Lockout harus membayar Carpenter sebanyak 20.000 euro, penulis naskah Escape from New York sebanyak 10.000 euro, dan ke studio Metro-Goldwyn-Mayer sebanyak 50.000 euro.

4. Disturbia (2017)

Film produksi DreamWorks Pictures yang berjudul Disturbia juga pernah mengalami permasalahan plagiat. Pada 2008, The Sheldon Abend Revocable Trust mengajukan gugatan kepada DreamWorks, Viacom, dan Universal Pictures karena telah menjiplak cerita pendek karya Cornell Woolrich yang berjudul “It Had to Be Murder”.

Gugatan The Shledon Abend Revocable Trust ternyata ditolak oleh pengadilan. Menurut pengadilan, cerita pendek Woolrich dan Disturbia memiliki kesamaan pada unsur-unsur yang enggak terlindungi. Lalu, tampilan total kedua karya tersebut begitu berbeda sehingga pengadilan enggak menemukan unsur plagiat.

5. In Time (2011)

The Terminator bukan satu-satunya film yang pernah dituntut oleh Harlan Ellison. Pada 2011, Ellison menggugat film In Time karena dianggap memiliki kesamaan dengan cerita pendek buatannya yang berjudul “’Repent, Harlequin!’ Said the Ticktockman”. Ellison bahkan menggugat In Time sebelum filmnya dirilis.

Pada akhirnya, Ellison sendirilah yang membatalkan gugatannya kepada In Time. Ellison membatalkannya setelah menyaksikan keseluruhan filmnya. Studio yang memproduksi In Time, yaitu New Regency, memastikan bahwa mereka enggak memberikan uang damai agar Ellison mau membatalkan gugatannya.

6. E.T. the Extra-Terrestrial (1982)

Film legendaris E.T. the Extra-Terrestrial ternyata juga enggak lepas dari tuduhan plagiat. Sutradara asal India yang bernama Satyajit Ray menduga bahwa film ini menjiplak naskahnya yang ditulis pada 1967. Namun, Ray sama sekali enggak mengambil tindakan hukum karena enggak mau dianggap sebagai pendendam dan mengakui bahwa Steven Spielberg adalah sutradara yang baik.

Selesai masalah dengan Ray, Lisa Litchfield yang malah menggugat E.T. the Extra-Terrestrial. Litchfield mengklaim bahwa Spielberg menggunakan penanmpilan drama musikalnya yang berjudul Lokey from Maldemar sebagai dasar untuk membuat E.T. the Extra-Terrestrial. Namun, pengadilan menolak gugatan Litchfield karena enggak ditemukan persamaan di antara keduanya.

7. The Cabin in the Woods (2012)

Pada 2015, penulis Peter Gallagher menggugat The Cabin in the Woods karena dianggap memiliki kemiripan dengan novelnya yang berjudul The Little White Trip: A Night in the Pines. Namun lima bulan setelah tuntutan tersebut, pengadilan membatalkan gugatan Gallagher karena enggak ditemukan kemiripan antara kedua karya tersebut.

***

Itulah deretan film Hollywood yang pernah dituntut secara hukum karena diduga plagiat. Ada yang akhirnya terbukti melakukan plagiat, tapi ada juga akhirnya lepas dari tuduhan plagiat. Lalu, jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.