Info 
– Sepanjang 2020, tentu saja ada film Hollywood yang kurang disambut baik oleh kritikus.
– Ada tiga film yang mendapatkan rating 0% di Rotten Tomatoes, loh!
Kalian pastinya setuju bahwa kegiatan menonton di 2020 lebih banyak kalian lakukan di rumah. Yap, gara-gara pendemi, bioskop di berbagai negara, termasuk Indonesia, harus ditutup selama berbulan-bulan. Akibatnya, lebih banyak film Hollywood 2020 yang ditunda perilisannya atau akhirnya dirilis di layanan streaming.
Enggak bisa dimungkiri bahwa film Hollywood 2020 memang enggak sebanyak film tahun-tahun sebelumnya. Sudah jumlahnya jauh lebih sedikit, eh, tetap saja kalian masih menemukan berbagai judul film yang kualitasnya enggak memuaskan. Enggak heran beberapa judul film Hollywood berikut ini mendapatkan rating jelek di Rotten Tomatoes.
Nah, film Hollywood rilisan 2020 apa saja yang mendapatkan rating terburuk?
1. John Henry (Rating: 0%)
Penggemar seri film Fast & Furious pastinya enggak asing dengan Ludacris, aktor yang memerankan Tej Parker di seri film tersebut. Pada 2020, Ludacris ternyata sempat muncul di satu film yang berjudul John Henry (2020). Seperti judulnya, film ini ternyata terinspirasi dari tokoh salah satu cerita rakyat Amerika Serikat yang juga bernama John Henry.
Film thriller yang disutradarai oleh Will Forbes ini berkisah tentang mantan anggota geng Los Angeles yang harus membantu dua anak imigran dari Honduras yang dikejar-kejar oleh mantan bosnya. John Henry boleh saja terinpirasi dari karakter ikonis Amerika Serikat, sayangnya film ini gagal menghadirkan sesuatu yang ikonis kepada penonton.
Terry Crews yang menjadi pemeran utama di John Henry sebenarnya tampil dengan cukup baik. Sayangnya, penampilannya enggak didukung dengan jalan cerita filmnya yang berantakan. Akibatnya, John Henry hanya mendapatkan skor 0% di Rotten Tomatoes.
2. The Last Days of American Crime (Rating: 0%)
Pada Juni 2020, Netflix merilis film yang diadaptasi dari novel grafik, berjudul The Last Days of American Crime (2020). Berlatar waktu pada 2024, film aksi thriller ini berkisah tentang pemerintah Amerika Serikat yang mengaktifkan sinyal American Peace Initiative untuk mencegah penduduk melanggar hukum. Sebelum sinyal diaktifkan, kalian bakal melihat karakter Graham Bricke melakukan kejahatan.
Buat kalian yang enggak suka dengan film yang penuh kekerasan, kalian mungkin bakal melewatkan The Last Days of American Crime. Sudah penuh kekerasan, eh, jalan cerita di film ini bahkan terbilang membosankan. Ceritanya yang buruk semakin diperparah dengan kualitas para aktornya yang di bawah rata-rata.
Sialnya lagi, The Last Days of American Crime dirilis saat masyarakat Amerika Serikat sedang mengadakan protes besar-besaran atas kematiannya George Floyd. Itulah sebabnya, tema kekerasan film ini jadi makin sulit diterima saat dirilis. Akibatnya, film garapan Olivier Megaton ini hanya mendapatkan skor 0% di Rotten Tomatoes.
3. Hard Kill (Rating: 0%)
Kalian pastinya setuju bahwa Bruce Willis merupakan aktor laga yang sangat berjaya di era 1980-an dan 1990-an. Bahkan di usianya yang kini enggak lagi muda, Willis masih tetap aktif membintangi berbagai judul film aksi. Pada 2020, Willis bahkan juga muncul di sebuah film aksi thriller yang berjudul Hard Kill (2020).
Di Hard Kill, Willis berperan sebagai Donovan Chalmers yang anaknya disandera oleh teroris. Anaknya disekap karena menolak bekerja sama dengan para teroris. Donovan kemudian memanggil tentara bayaran untuk menyelamatkan anaknya. Dibintangi oleh seorang aktor ternama, nama besar Willis ternyata enggak mampu membuat Hard Kill menjadi tontonan yang menarik.
Dari jalan ceritanya, kalian mungkin bisa menebak bahwa Hard Kill menyajikan cerita yang cukup klise. Cerita film ini semakin diperburuk dengan dialog dan akting para aktor yang sama sekali enggak menolong. Akting Willis bahkan sama sekali enggak bersinar di film ini. Enggak heran bahwa Hard Kill mendapatkan skor 0% di Rotten Tomatoes!
4. The Last Thing He Wanted (Rating: 5%)
Film yang dibintangi oleh aktor besar memang enggak selalu menjamin bahwa film tersebut bakal bagus dan disambut baik oleh penonton. Hal tersebutlah yang terjadi pada film thriller yang berjudul The Last Thing He Wanted (2020). Enggak tanggung-tanggung, film yang dirilis di Netflix pada Februari 2020 ini dibintangi oleh Anne Hathaway, Willem Dafoe, dan Ben Affleck.
Film yang diadaptasi dari novel berjudul sama ini berkisah tentang seorang jurnalis bernama Elena McMahon yang menghentikan liputannya tentang pemilihan presiden Amerika Serikat 1984 untuk merawat ayahnya yang sedang sakit. Enggak disangka, ayahnya malah mewarisi pekerjaannya kepada Elena sebagai pedagang senjata.
Kualitas akting Hathaway, Dafoe, dan Affleck di The Last Thing He Wanted tentunya enggak perlu diragukan lagi. Sayangnya, kualitas akting mereka enggak didukung dengan jalan cerita filmnya yang enggak tertata dengan rapi. Akibatnya, film ini hanya mendapatkan skor 5% di Rotten Tomates.
5. Fantasy Island (Rating: 7%)
Sebelum bioskop ditutup karena pandemi, Sony Pictures masih sempat menayangkan film horor yang berjudul Fantasy Island (2020) di bioskop. Buat kalian yang belum tahu, film ini dibuat menjadi prekuel serial Fantasy Island yang tayang selama era 1970-an hingga 1980-an.
Film yang disutradarai oleh Jeff Wadlow ini berkisah tentang sekelompok orang yang pergi ke sebuah pulau yang bernama Fantasy Island. Di pulau tersebut, ternyata impian mereka bisa menjadi kenyataan. Namun, impian tersebut malah jadi mimpi buruk dan mengancam keselamatan nyawa mereka.
Menyandang nama besar serial legendaris tampaknya menjadi beban bagi film ini untuk bisa bersinar. Jalan cerita dan komedinya yang buruk seakan enggak bisa menjaga nama besar dari serial Fantasy Island. Pada akhirnya, film ini hanya mendapatkan skor 7% di Rotten Tomatoes.
***
Itulah deretan film Hollywood rilisan 2020 yang mendapatkan rating terburuk di Rotten Tomatoes. Di antara kelima film di atas, manakah yang pernah kalian tonton dan ternyata membuat kalian cukup terhibur?
