7 Film Indonesia dengan Rentang Sekuel Terlama

– Film Indonesia di bawah ini sekuelnya sampai melintasi zaman.
– Sebagian besar dibuat film sekuel, karena kesuksesan film pertamanya.

Membuat film sekuel mungkin adalah sebuah perencanaan yang dibuat oleh seorang kreator film. Ketika dia membuat sebuah film, kadang para kreator film ini menyisipkan sebuah jalan kecil di ceritanya yang memungkinkan dikembangkan lagi dalam sekuel.

Nah, bicara film sekuel, ada yang jaraknya hanya setahun, ada juga yang rentang waktu dari film pertamanya sudah cukup lama. Beberapa penggemar juga mungkin tak akan menyangka jika film yang digilainya itu akan dibuatkan kisah lanjutan.

Jika My Stupid Boss (2016), Dear Nathan (2018) atau Dilan 1991 (2019), dibuatkan sekuelnya satu sampai dua tahun saja. Namun, beberapa film Indonesia berikut ini punya sekuel dengan rentang waktu yang tak sebentar. Apa saja?

7. Arisan! (2003) 8 Tahun

Via Istimewa

Film Indonesia garapan Nia Dinata ini cukup merebut perhatian kala itu. Mengisahkan persahabatan tiga orang dengan latar belakang yang berbeda-beda. Mereka memiliki konflik masing-masing. Film Arisan! ini punya unsur komedi satir yang tak biasa pada tahun-tahun itu.

Nia Dinata meramunya dengan baik. Segala cerita dan kontroversi film ini menghantarkan Arisan! bersinar di Festival Film Indonesia 2004. Dari 10 nominasi, film ini sabet lima piala citra, termasuk “Film Terbaik”.

Kesuksesannya pun bikin Nia Dinata bikin sekuelnya. Dengan rentang waktu delapan tahun, film Arisan! 2 (2011) dibuat. Menampilkan wajah-wajah baru, macam Atiqah Hasiholan dan Rio Dewanto. Sayangnya, film Arisan! 2 ini tak terlalu berhasil mendompleng kesuksesan film pertamanya. Terbukti dari skor IMDb hanya 6,6 dan tak bersinar di FFI. Penasaran? Kalian bisa nonton film-filmnya di Netflix.

6. Ayat-ayat Cinta (2008) 9 Tahun

Via Miles Films

Butuh hampir satu dekade untuk para penggemar Fahri kembali melihat sosok idolanya itu tampil kembali di layar lebar. Film sekuelnya masih dengan kepintaran dan kesantunannya, tapi tentu konflik yang dibangun sangat jauh berbeda dengan Ayat-ayat Cinta pertama.

Jika di Ayat-ayat Cinta kita melihat kisah cinta segitiga antara Fahri, Aisha, dan Maria. Di Ayat-ayat Cinta 2 (2017), penonton disuguhkan tentang kehidupan Fahri yang baru saja kehilangan Aisha –dia dikabarkan setelah pergi ke Palestina.

Hari-hari Fahri sebagai seorang dosen dan pengusaha, konfliknya terhadap Hulya seorang perempuan yang menyukainya, sampai dengan cerita-cerita dengan nilai religius jadi benang merah utama. Film Ayat-ayat Cinta 2 mengumpulkan 2,8 juta penonton, lebih sedikit dari film pertamanya yang menembus angka 3,6 juta penonton.

5. Ada Apa dengan Cinta? (2002) 14 Tahun

Via Miles Films

Bisa jadi, film Ada Apa dengan Cinta? 2 lah yang membuat beberapa film laris di awal-awal tahun 2000-an dibuat sekuelnya. Publik cukup terkejut ketika Miles Films benar-benar membuat cerita lanjutan dari Ada Apa dengan Cinta?, film drama yang sukses bikin tren baru di masyarakat.

Memang, di ujung film pertamanya, film ini sangat mungkin dilanjutkan kisahnya. Banyak pertanyaan yang butuh jawaban, seperti bagaimana cerita Rangga dan Cinta yang LDR? Apa mungkin mereka akhirnya menikah atau mungkin Rangga dan Cinta justru berpisah?

Alhasil, film Ada Apa dengan Cinta? 2 menarik perhatian luas. Sebanyak 3,6 juta penonton menyaksikan kisah Rangga dan Cinta. Bahkan jumlahnya lebih banyak dari penonton film pertama yang mencapai 2,7 juta penonton. Kalau soal penghargaan? Enggak perlu ditanya, kedua film sama-sama raih nominasi di Festival Film Indonesia.

4. Eiffel I’m In Love (2004) 15 Tahun

Via Miles Films

Nyaris seangkatan dengan AADC, Eiffel I’m In Love juga jadi salah satu film yang begitu menggebrak di awal 2000-an. Film keluaran tahun 2004 ini punya kisah klasik tentang benci jadi cinta antara Adit dan Tita.

Kisah romantis mereka benar-benar membius penonton saat itu. Ditambah, film ini juga punya sederet adegan komedi.

15 tahun kemudian, dibuat sekuel. Eiffel I’m in Love 2 pun rilis. Film keduanya ini disutradarai oleh Rizal Mantovani. Seperti halnya di film pertama, Eiffel I’m in Love 2 ini masih menampilkan bumbu-bumbu romantisme dari dua sejoli.

3. Dealova (2005) 16 Tahun

Via Miles Films

Film Dealova yang melambungkan nama Jessica Iskandar, Ben Joshua dan Evan Sanders ini memang bener-bener bikin geregetan. Kisah cinta segitiga antara Ibel, Kara dan Dira ini sejatinya kisah cinta remaja yang menggemaskan.

Rencananya, film Dealova 2 diperkirakan tayang pada akhir tahun 2021 atau awal 2022. Film ini rencananya akan dibintangi oleh Givina, Harris Virzha, dan Dikta Wicaksono.

Belum diketahui apakah konsep film ini akan melanjutkan kisah cinta segitiga Dealova pertama atau ceritanya dibuat ulang. Meski begitu, penantian selama 16 tahun memang tak bisa disebut sebentar untuk menunggu sebuah film sekuel.

2. Naga Bonar (1987) 20 Tahun

Via Miles Films

Rekor rentang sekuel terpanjang film Indonesia barangkali masih dipegang Naga Bonar. Pada 2007, Deddy Mizwar benar-benar mewujudkan ambisinya untuk melanjutkan karakter Naga Bonar.

Sudah tidak ada lagi perang. Tidak ada lagi tembak-tembakan. Ceritanya sudah dibungkus dengan persoalan lain yang tengah marak saat itu. Film Naga Bonar Jadi 2 (2007) dibintangi oleh Tora Sudiro, Darius Sinathrya, dan Wulan Guritno. Filmnya cukup jadi perbincangan pada tahun tersebut. Bahkan film ini masuk di sejumlah nominasi di Festival Film Indonesia.

1. Petualangan Sherina (2000) 20 Tahun

Via Miles Films

Siapa yang menyangka jika film drama musikal Petualangan Sherina akan dibuat sekuel. Setelah 20 tahun semenjak film pertamanya rilis, proyek Petualangan Sherina 2 benar-benar dilanjutkan.

Bisa jadi, kita akan melihat sekali lagi kisah menggemaskan antara Sadam dan Sherina. Atau, film Petualangan Sherina 2 bakal sekali lagi menggebrak dunia film tanah air. Sudah cukup lama Indonesia enggak keluarin film anak-anak kembali. Bener-bener ditunggu bagaimana Riri Riza dan kawan-kawan memoles film Petualangan Sherina 2 ini.

***

Itulah sederet film Indonesia yang butuh waktu lama untuk dibuatkan sekuel. Ada yang top, ada yang flop, ada juga tengah dalam garapan. Menurutmu, film Indonesia mana yang paling berhasil dibuatkan sekuel?

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.