(REVIEW) Bunda: Kisah Cinta 2 Kodi, Drama Keluarga Penuh Inspirasi

*Spoiler Alert: Artikel ini mengandung sedikit bocoran film yang bisa aja mengganggu buat lo yang belum nonton.

Cerita: 7 | Penokohan: 7 | Efek Suara/Scoring: 6 | Visual: 6 | Penyutradaraan: 7 | Nilai Akhir: 6,6/10

Februari kerap disebut sebagai bulannya cinta. Makanya, enggak sedikit para sineas yang bikin film bertema cinta dan kasih sayang di Februari. Meski bisa dibilang film tema cinta udah menjamur, bukan berarti sutradara Ali Eunoia dan Inspira Picture ikut-ikutan. Yap, keduanya justru ngangkat tema cewek, enterprneurship, dan keluarga yang relevan dengan realita saat ini.

Berjudul Bunda: Kisah Cinta 2 Kodi, film ini dikemas menjadi sebuah film yang memiliki jalinan tentang bisnis yang justru dekat dengan masyarakat luas, khususnya pada cewek. Film produksi Inspira Pictures ini diambil dari kisah nyata kehidupan seorang woman entrepreneur bernama Tika Kartika, pemilik Keke Busana yang produknya udah terkenal di seantero negeri.

Sinopsis: Seorang cewek bernama Tika  berjuang keras menyelamatkan kehidupan keluarga dan rumah tangganya demi sebuah harapan, impian, dan cintanya kepada suami dan anak-anaknya. Dia mengumpulkan keberanian untuk memulai sebuah bisnis baju muslim anak yang sama sekali belum dipahaminya. Perjuangannya enggak hanya mempertahankan kelangsungan hidup keluarga, tapi juga mengembalikan cinta keluarga kepadanya.

Via Istimewa

Berdasarkan kisah nyata, Bunda: Kisah Cinta 2 Kodi menggambarkan kembali kehidupan seorang ibu bernama Tika Kartika yang merintis bisnisnya dari bawah hingga menjadi sukses. Perjalanannya yang melibatkan berbagai konflik bikin film ini jadi lebih menarik.

Kata “2 kodi” yang jadi judul bukan diberikan tanpa arti. Nyatanya, kata tersebut berasal dari penggalan cerita ketika setiap harinya Tika hanya memiliki modal untuk menjual baju sebanyak 2 kodi. Film ini ngasih konflik yang intens. Berawal pada 1998, Tika memulai berjualan di Tanah Abang dan menghadapi permasalahan karena pengunduran dirinya dari perusahaan.

Via Istimewa

Film ini mengikutsertakan isu-isu sosial secara tersirat seperti patriarki dan diskriminasi gender. Selain itu, film ini juga meluruskan interpretasi publik tentang sistem sosial yang menempatkan cowok sebagai pemegang kekuasaan utama dan mendominasi. Namun, alih-alih menggurui, Ali justru menampilkan dalam film dengan cara yang bijak.

Berdasarkan pada seluruh novelnya yang nyaris selalu bernuansa agamis, film ini juga ngasih potret islami yang kental. Namun, Ali ngambil jalan tengah tentang Islam yang mengekang cewek dan menangkis persepsi itu dengan cerita sukses usaha Tika di tengah krisis 1998.

 

Terkadang kita lupa, untuk siapa kita mencari rezeki sampai-sampai kita mengabaikan keluarga. #CintaDuaKodi

Sebuah kiriman dibagikan oleh BUNDA CINTA DUA KODI OFFICIAL (@cintaduakodi) pada

Unsur drama dalam film ini bakal sukses bikin baper buat lo yang suka nonton film keluarga. Sayangnya, visual yang ditampilkan biasa aja dan beberapa konflik diceritakan bertele-tele malah bikin geregetan. Namun, terlepas dari muatan drama yang kadang terlalu banyak, nilai dan wejangan di dalamnya membiaskan kelemahan.

Di luar itu, lo bisa ngasih pujian buat para pemerannya. Akting Acha Septriasa sebagai Tika Kartika enggak diragukan dan kian matang. Apalagi, dari kehidupan nyatanya dia udah berumah tangga dan memiliki anak jadi penambah daya kekuatan pada penjiwaan karakter Tika yang dilakoninya.

Via Istimewa

Begitu juga dengan akting Ario Bayu tampak matang dan mampu mengimbangi Acha. Bahkan, keduanya sukses menjalin chemistry yang cukup baik sebagai pasangan suami-istri dan enggak terlepas dari pertengkaran.

Sementara itu, ada pula karakter anak-anak yang diperankan Arina Mindhisya dan Shaquilla Nugraha yang alami sebagaimana lazimnya usia anak-anak. Bunda: Kisah Cinta 2 Kodi juga dimeriahkan oleh Wulan Guritno, Sheila Dara, Mumuk Gomez, Tri Yudiman, Inggrid Widjanarko, Budi Dalton, dan lainnya.

Via Istimewa

Meski efek suara enggak wah kayak film laga. Suara-suara sunyi dan lagu latar menunjang penonton untuk baper. Suasana perjuangan dan konflik yang digarap sutradara Ali berhasil menyuguhkan kisah dramatis yang mengharu-biru.

Film yang sebelumnya dibuat dokumenter ini ngasih motivasi yang ditujukan kepada para cewek Indonesia. Ada dua pilihan yang bisa diambil para cewek: bertahan dalam kungkungan patriarki atau hidup mandiri. Film ini juga ngasih inspirasi bagi mereka untuk bisa mendidik generasi penerus bangsa yang lebih berkarakter.

Via Istimewa

Selain itu, film ini ngasih semangat para cewek yang ingin mengaktualisasikan dirinya dalam berwirausaha. Menjadi seorang entrepreneur berarti harus bersaing dengan semua kompetitor. Selama ada kemauan, di situ ada jalan. Pola pikir itulah yang diharapkan bisa dimiliki para cewek Indonesia yang ingin menggapai kemandirian finansial.

Film ini bisa jadi rekomendasi buat lo yang suka film keluarga. Lo bisa ajak seluruh keluarga lo buat nikmatin film ini. Cocok buat family time dan bikin lo sadar pentingnya keluarga. Film Bunda: Kisah Cinta 2 Kodi siap tayang mulai 8 Februari 2018.

“Tidak mudah menjadi wanita sukses dalam berbisnis, apalagi dia seorang muslimah.”

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.