Review Film Titanic (1997)

Titanic
Genre
  • drama
Actors
  • Billy Zane
  • Frances Fisher
  • Kate Winslet
  • Leonardo DiCaprio
Director
  • James Cameron
Release Date
  • 08 February 2023
Rating
5 / 5

*Spoiler Alert: Review film Titanic mengandung bocoran yang bisa saja mengganggu kamu yang belum menonton.

Sebelum merilis film pertama Avatar (2009), sutradara James Cameron lebih dulu merilis film fenomenal lainnya, yaitu Titanic. Saking fenomenalnya, Titanic jadi film pertama yang berhasil memperoleh pendapatan mencapai miliaran dolar. Selain itu, film ini juga berhasil mendapatkan 11 penghargaan Oscar, termasuk “Best Picture” dan “Best Director”.

Cameron tertarik mengembangkan proyek film Titanic karena ketertarikannya terhadap bangkai kapal. Lalu, dia mencampurkan elemen kisah cinta pada salah satu bencana terbesar yang pernah ada. Titanic dibintangi deretan bintang ternama, di antaranya Kate Winslet, Leonardo DiCaprio, Billy Zane, Frances Fisher, dan aktor lainnya.

Mencampurkan elemen fiksi pada kejadian di dunia nyata, Titanic berkisah tentang seorang perempuan bernama Rose yang menceritakan pengalamannya saat bertahan hidup dari tragedi tenggelamnya kapal Titanic. Selain menceritakan momen tenggelamnya Titanic, Rose juga menceritakan tentang kisah cintanya bersama Jack Dawson selama di kapal tersebut.

Review film Titanic

Kejeniusan James Cameron mengangkat kisah cinta dalam sebuah tragedi

Review film Titanic
Review film Titanic Via Istimewa.

Sudah bukan rahasia lagi bahwa tragedi tenggelamnya kapal Titanic memang benar terjadi di kehidupan nyata pada 15 April 1912. James Cameron yang memiliki ketertarikan dengan bangkai kapal memutuskan untuk menulis naskah sekaligus menyutradarai film tentang tragedi tenggelamnya Titanic. Namun yang jeniusnya, Cameron memutuskan untuk menambahkan elemen fiksi dalam menggambarkan tragedi Titanic versinya.

Benar, film yang mencampurkan elemen fiksi dengan kisah nyata bukanlah sesuatu yang baru bahkan ketika Titanic dirilis pada 1997. Di antara banyaknya cerita yang bisa diangkat, Cameron cukup cerdas untuk membuat film tentang tragedi ini berpusat pada kisah cinta dua karakter fiksi. Menurut Cameron, kisah cinta yang disela dengan kehilangan manusia akan sangat penting untuk menyampaikan dampak emosional dari bencana tersebut.

Dengan durasi 3 jam 14 menit, Cameron jadi lebih adil dalam membagi elemen romantis dan elemen tragedi secara merata di Titanic. Pada setengah awal film, kita dibuat terhanyut melihat proses jatuh cinta antara Jack Dawson dan Rose DeWitt Bukater. Cameron memilih mengangkat kisah cinta si kaya dan si miskin untuk membuat penonton bisa lebih merasakan perjuangan cintanya Jack dan Rose yang penuh perbedaan secara status kekayaan.

Lalu setengah akhir film, kita dibawa kepada momen menegangkan yang memperlihatkan proses tenggelamnya Titanic. Pada bagian ini, kita enggak hanya melihat betapa setianya Jack dan Rose dalam menghadapi bencana yang mereka hadapi. Namun, kita juga diajak merasakan ketakutan dan kecemasan yang diambil dari berbagai perspektif penumpang Titanic. Film ini seakan mengajak penonton berempati dengan para korban Titanic di dunia nyata.

Kolaborasi Leonardo DiCaprio dan Kate Winslet yang begitu sempurna

Review film Titanic
Review film Titanic Via Istimewa.

Kisah cinta Jack dan Rose menjadi fokus utama pada jalan cerita Titanic. Cameron tentu saja harus mencari aktor dan aktris yang tepat yang dapat membangun chemistry dengan baik di sepanjang film. Syukurnya, Cameron menjatuhkan pilihannya kepada Leonardo DiCaprio dan Kate Winslet untuk memerankan Jack dan Rose di film ini.

Saking kuatnya chemistry di antara DiCaprio dan Winslet, rasanya sulit membayangkan jika Jack dan Rose diperankan oleh aktor dan aktris selain mereka berdua. Fakta menariknya, Winslet harus berusaha keras untuk meyakinkan Cameron bahwa dia adalah orang yang tepat untuk memerankan Rose. Winslet sampai pernah mengirimkan mawar kepada Cameron dengan sebuah kartu yang bertuliskan “From Your Rose”.

Ketika Winslet berusaha keras meyakinkan Cameron untuk mendapatkan peran Rose, Cameron malah berusaha keras meyakinkan DiCaprio untuk mau memerankan Jack. Belum lama ini, Cameron mengungkapkan bahwa DiCaprio sempat menolak karena menganggap Jack sebagai karakter yang kurang menantang. DiCaprio akhirnya setuju setelah Cameron menjabarkan berbagai tantangan dalam memerankan Jack.

Tidak terasa ketinggalan zaman saat ditayangkan ulang di masa kini

Review film Titanic
Review film Titanic Via Istimewa.

Film yang dulu kita anggap canggih pada masanya, belum tentu bakal terlihat sama canggihnya ketika kita tonton kembali di masa kini. Namun, hal tersebut sama sekali enggak berlaku untuk Titanic ketika dirilis ulang kembali di bioskop pada Februari 2023. Selama menonton versi rilis ulangnya, saya masih bisa dibuat begitu kagum padahal sudah menonton film ini beberapa kali di TV dan laptop.

Benar, format Titanic yang dirilis ulang memang di-upgrade menjadi 3D 4K HDR dengan frame rate yang lebih tinggi. Namun di luar hal tersebut, kamu bisa merasakan bahwa sutradara James Cameron jelas menggunakan teknologi efek visual yang terdepan untuk ukuran film rilisan 1997, sehingga visual yang ditampilkan Titanic masih terasa relevan ketika dirilis kembali pada 2023.

Sejujurnya, perilisan ulang Titanic merupakan pengalaman pertama saya bisa menonton Titanic di bioskop. Walau sudah pernah menonton beberapa kali, saya tetap merasakan kekaguman terhadap film ini seakan-akan saya baru menonton Titanic pertama kalinya dalam kehidupan saya. Dari pengalaman ini, saya semakin yakin bahwa Cameron memang adalah sutradara visioner yang mampu membuat film yang tidak lekang oleh waktu.

***

Buat kamu yang masih terlalu kecil atau belum lahir ketika Titanic pertama kali dirilis di bioskop pada 1997, inilah kesempatan untuk bisa merasakan pengalaman film ini di bioskop walau kamu sudah menonton Titanic beberapa kali di TV atau media lainnya. Lewat bioskop, kamu bisa mendapatkan pengalaman immersive menonton Titanic yang enggak bisa kamu dapatkan ketika hanya menonton di TV, khususnya pada keseluruhan momen tenggelamnya kapal.

Setelah baca review film Titanic, apakah kamu jadi tertarik menonton kembali film drama ini di bioskop? Buat yang sudah menonton, jangan lupa bagikan pendapat kamu tentang film ini, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.