Film Reboot Mortal Kombat Masuki Tahap Baru!

Proyek reboot film Mortal Kombat selangkah lebih dekat menuju proses produksi. Film adaptasi dari game berjudul sama ini segera memulai proses awal produksi pada bulan ini dan akan melakukan pengambilan gambar di Australia bagian selatan.

Digarap oleh sutradara pendatang baru, Simon McQuaid, Mortal Kombat turut bekerja sama dengan James Wan yang tergabung sebagai produser.

Menurut cuitan dari @clairehcampbell, reporter asal Adelaide, film reboot satu ini akan menciptakan peluang kerja untuk warga Australia serta uang sejumlah 70 juta dolar Australia ke perekonomian lokal.

 

Premier announces action film “Mortel Kombat” will be the largest movie ever filmed and produced in SA. Expected to create 580 jobs and inject 70mil into the economy. Pre-production will begin this month @abcadelaide pic.twitter.com/mpMOUR2gvs

— Claire Campbell (@clairehcampbell) May 14, 2019

Dilansir dari AdelaideNow, Mortal Kombat akan melakukan kolaborasi dengan Adelaide Studios yang bertempat di Glenside, Australia Selatan. Menurut catatan, film adaptasi game yang satu ini menjadi produksi film terbesar di sejarah Australia Selatan dan menjadi monument terhadap pentingnya berinteraksi dengan rumah produksi kelas dunia.

Seperti yang kalian tahu, Mortal Kombat akan dipasarkan secara global oleh Warner Bros. Pictures, sebuah rumah produksi papan atas dunia sekaligus pemasar dari berbagai film Box Office, termasuk film superhero keluaran DC Comics.

Film pertama Mortal Kombat rilis pada 1995 lalu. Digarap oleh Paul W.S. Anderson (Resident Evil), film yang dibintangi oleh Christopher Lambert, Robin Shou, dan Cary-Hiroyuki Tagawa ini berhasil meraup 122 juta dolar Amerika dari seluruh dunia. Namun sekuelnya yang berjudul Annihilation (1997) tampil mengecewakan dan hanya mampu mendapatkan 51 juta dolar Amerika selama masa penayangan.

Bagaimana menurut kalian? Apakah proyek reboot film Mortal Kombat ini patut dinanti? Kasih tahu pendapat kalian di bawah, ya.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.