Intip Teaser Trailer Antebellum yang Terlihat Mencekam

Get Out (2017) dan Us (2019) dapat menjadi bukti bahwa film horor enggak memerlukan hantu atau monster untuk menciptakan ketakutan. Kedua film tersebut secara cerdas mengangkat isu sosial dan psikologi sebagai sumber kengerian dari filmnya. Kalian pun enggak akan menemukan formula film horor generik dari Get Out maupun Us.

Sean McKittrick, orang yang memproduseri Get Out dan Us akan kembali menjadi produser film horor psikologi lainnya yang berjudul Antebellum. Lionsgate baru saja merilis sebuah teaser trailer yang memperlihatkan kengerian film horor tersebut. Yuk, kita simak cuplikannya!

Antebellum memasang Janelle Monae sebagai bintang utamanya. Monae memulai kariernya di industri hiburan sebagai penyanyi. Dia bahkan pernah berduet dengan band Fun di lagu “ We Are Young”. Kariernya sebagai aktris dimulai saat dirinya membintangi Moonlight dan Hidden Figures di 2016. Sebagai informasi, kedua film tersebut mendapatkan nominasi Oscar. Bahkan, Moonlight berhasil memenangkan kategori “Best Picture” di Oscar 2016.

Film ini berkisah tentang seorang penulis sukses, Veronica (Monae), yang terperangkap dalam realitas yang mengerikan dan harus mengungkap misteri yang dia hadapi sebelum terlambat. Antebellum sendiri merupakan sebuah istilah untuk era sebelum terjadinya Perang Saudara di Amerika Serikat. Jika dilihat dari judul dan cuplikannya, kemungkinan besar jika film ini menyajikan kengerian yang dibangun dari isu sosial atau psikologi.

Antebellum disutradarai oleh Gerard Bush dan Christopher Renz. Film ini bakal menjadi debut Bush dan Renz dalam menyutradarai film untuk layar lebar. Selain Monae, film ini juga akan dibintangi oleh Eric Lange, Jena Malone, Jack Huston, Kiersey Clemons, dan Gabourey Sidibe.

Film ini rencananya akan dirilis pada 24 April 2020. Menurut kalian, apakah Antebellum bakal menghadirkan kengerian ala Get Out dan Us? Jangan lupa ikuti terus KINCIR buat dapatin berbagai informasi seputar film lainnya, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.