The Mummy Pecahkan Rekor Box Office Korea

Setelah DC Comics menuai prestasinya sebagai film yang berhasil meraih puncak Box Office lewat Wonder Woman, Universal Pictures juga enggak mau kalah. Walaupun sebagai film awal Dark Universe, nyatanya, The Mummy mampu bersaing dan berhasil mecahin rekor di Korea.

Bisa dibilang, ini adalah prestasi. Walaupun hanya film daur ulang, film ini sukses bikin para penggemar penasaran. Soalnya, plot ceritanya berbeda dari sebelumnya.

The Mummy mulai tayang di sejumlah negara (7/6), salah satunya di Korea Selatan. Dilansir dari Variety, di Negeri Ginseng, film garapan sutradara Alex Kurtzman itu berhasil mecahin rekor Box Office Korea atau pendapatan penjualan tiket. Bahkan, berhasil matahin rekor film Train to Busan.

Sebelumnya, tercatat dalam waktu pemutaran perdana di Korea, Train to Busan udah ngantongin pendapatan kotor 9,9 juta dolar atau sekitar Rp132 miliar. Sedangkan, The Mummy yang baru tayang di hari pertama aja udah ngeraup pendapatan bersih 6,6 juta dolar atau sekitar Rp88 miliar. Artinya, setelah dikurangi berbagai pajak dan biaya lainnya, pendapatan yang dibukukan The Mummy lebih tinggi daripada Train to Busan.

Daya tarik The Mummy enggak terlepas dari kehadiran para aktor papan atas. Apalagi, pilihan Kurtzman pada kesohoran Tom Cruise bisa dibilang tepat. Di Korea, Cruise dikenal publik dalam aktingnya di film Edge of Tomorrow dan serial Mission: Impossible. Faktanya, film-film tersebut selalu meraih kesuksesan di Korea.

Naskah skenario The Mummy produksi Universal Pictures ini oleh ditulis Billy Ray dan Jon Spaihts. Film ini adalah daur ulang dari film berjudul sama yang diproduksi 1999. Bintangnya adalah Tom Cruise, Sofia Boutella, Annabelle Wallis, dan Jake Johnson.

Yuk, kita ucapin selamat kepada Kurtzman dan Universal Pictures. Setidaknya, film The Mummy ini berhasil menjadi pesaing DC dan Marvel. Hal ini juga jadi tantangan rumah produksi buat ngegarap film-film Dark Universe lainnya jadi lebih keren! Congrats!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.