Into The Night Season 2, Masalah Berlipat dan Teka-teki Baru

*(SPOILER ALERT) Artikel ini sedikit mengandung bocoran serial Into the Night Season 2 yang mungkin mengganggu buat kalian yang belum nonton. 

Matahari adalah sumber kehidupan manusia di Bumi. Kandungan sinarnya membuat manusia dapat tinggal dengan nyaman. Namun, apa jadinya kalau radiasi sinar matahari justru membawa petaka dan membuat orang mati?

Bagaimana jika sinar Matahari malah jadi ketakutan paling besar untuk manusia? Hal itu jadi masalah utama yang ditampilkan oleh serial Into The Night pertama yang tayang tahun lalu. Mendapat sambutan yang baik, Into The Night Season 2 pun dirilis pada 8 September 2021. Lalu, seberapa serunya? Mari simak review khas KINCIR di bawah ini.

Sinopsis dan Review Into The Night Season 2

Hidup di Bunker Lebih Sulit dari Melayang di Udara

Sinopsis dan Review Into The Night Season 2
Sinopsis dan Review Into The Night Season 2 Via Istimewa.

Di serial pertama, cerita berfokus pada terjebaknya sekumpulan orang dari berbagai macam latar belakang dalam satu pesawat di udara. Mereka mendapat kabar bahwa Matahari dapat membunuh siapa pun yang menyinarinya.

Alhasil, mereka melakukan perjalanan panjang keliling dunia untuk menghindari Matahari. Sampai, mereka mendapat kabar jika ada sebuah bunker yang bisa ditempati untuk hidup. Musim pertama berhenti di adegan ketika para pencari suaka tersebut menemukan bunker.

Lalu di Into The Night Season 2, kita disuguhkan bagaimana para pengungsi pesawat itu hidup berdampingan dalam bunker bersama banyak tentara dari seluruh dunia. Mereka mengubah hidup menjadi nokturnal dan mengandalkan sisa bahan makanan yang tersedia.

Namun, hidup tak pernah mudah di dalam bunker, apalagi menjadi seorang pencari suaka yang selalu dianggap benalu oleh para tentara. Mereka dimusuhi. Celakanya, Ines dituduh menjadi biang kerok kebakaran bahan makanan. Lalu, rahasia Sylvie yang tak sengaja membunuh Terenzio, tentara yang menyebalkan di musim pertama terkuak.

Hal itu membuat Sylvie dan pengungsi lainnya jadi tersudut sebab mereka dianggap pembunuh. Jadi bagaimana mereka bertahan hidup? Simak ketegangan itu dalam serial Into The Night Season 2 di Netflix.

Dari Cerita Petualangan Jadi Cerita Bertahan Hidup

Sinopsis dan Review Into The Night Season 2
Sinopsis dan Review Into The Night Season 2 Via Istimewa.

Cerita yang terus berkembang membuat fokus dan genre serial cukup berubah. Di season satu, kita melihat Ayaz dan kawan-kawan berkeliling dunia menghindari Matahari dengan sebuah pesawat. Ada perseteruan dan fakta-fakta baru terkuak di atas pesawat.

Nah, di musim kedua, tak ada petualangan. Cerita nyaris berfokus pada cara mereka bertahan hidup dengan sedikit makanan dan melawan emosi orang lain. Pesawat yang awalnya jadi ikon, kini tak lagi disorot. Kisah dalam bunker dan survival jadi lebih dominan yang tentu tak mengurangi keseruan.

 

Lebih Pilu dan Tragis

Via Istimewa

Pada serial ini, kita melihat ketegangan yang nyaris bisa dirasakan dari awal episode. Keangkuhan para tentara membuat hidup para pencari suaka tak pernah bisa tenang. Padahal dalam bunker, para pencari suaka juga hidup dengan saling membantu.

Puncaknya ketika video CCTV saat Sylvie memborgol Terenzio terkuak. Para tentara hendak mengeksekusi Sylvie dan melakukan peradilannya sendiri. Meski begitu, Sylvie yang memang jadi tokoh utama serial ini selamat sampai akhir musim.

Namu, di musim kedua ini, ada banyak tokoh yang tewas. Mereka tertembak, terkurung sampai meledakan diri. Setidaknya, ada enam orang karakter yang tewas dalam delapan episode ini. Jadi, buat kamu yang belum nonton, jangan terlalu sayang sama salah satu karakter, karena mungkin karakter yang kamu sukai yang cepat tewas dalam musim kedua ini.

 

Harapan Terbuka di Ujung Cerita

Via Istimewa

Di akhir cerita, ketegangan Into The Night Season 2 ini menemukan puncaknya. Para pencari suaka yang ditinggal di bunker kabur untuk ke Norwegia dengan helikopter. Sementara itu di Norwegia, pesawat yang Mathieu tunggangi rusak dan tak bisa digunakan. Sebagai informasi, Mathieu tengah mencari benih tanaman untuk bertahan hidup.

Nah, di saat itulah ketika durasi episode terakhir musim kedua ini mulai menipis, sosok baru muncul dari dasar laut. Keluar dari sebuah kapal selam. Entah sosok itu ancaman atau bukan. Namun yang jelas, sepertinya di Into The Night Season 3 nanti, kisah hidup Sylvie dan kawan-kawan akan berlatar di sebuah kapal selam.

Lalu di bunker, percobaan Horst dan Laura nampaknya membuahkan hasil ketika tikus yang mereka kurung di sebuah kotak, ternyata mampu bertahan hidup dari sinar matahari. Itu artinya ada secercah harapan yang mungkin bisa membuat hidup mereka jadi lebih baik. Sepertinya hal itu akan diceritakan nanti di Into The Night Season 3.

***

Walau plotnya jadi tak seseru musim pertamanya, tapi ketegangan masih bisa dirasakan. Sutradara Jason George mampu mengarahkan para aktor untuk mengeluarkan kemampuan beraktingnya. Sebab itu, kita bisa lihat emosi Alba Gaia sebagai Ines yang begitu mengagumkan.

Kemudian, akting Mehmet Kurtulus sebagai Ayaz yang begitu tampak frustasi. Juga, akting Jan Bijvoet sebagai Rik yang maksimal meski bernasib tragis.

Jadi, buat kamu yang nonton musim pertama, Into The Night Season 2 ini juga harus ditonton. Selamat menonton dan rasakan sendiri keseruan musim kedua ini. Buat yang sudah nonton, bagaimana pendapatmu? Bagikan di kolom komentar, ya.

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.