Masih, ingat, dong, sama serial keluarga The Simpsons? Apalagi buat lo yang lahir 1990-an. Kartun ini menceritakan sebuah keluarga kecil, masing-masing anggota keluarganya punya karakter unik. Serial populer ini udah jadi legenda pertelevisian di seluruh dunia. Bahkan, serial kartun yang pertama dirilis pada 1989 ini udah ditayangin hampir 27 musim di Amerika.
Cerita The Simpsons yang ajaib enggak jarang mengandung lelucon yang cenderung kasar hingga berbagai sindiran sosial yang cenderung kontoversial. Terlepas dari itu, tontonan ini sukses menarik hati masyarakat dunia dan menjadi serial yang bertahan paling lama. Enggak hanya itu. Kabarnya, kartun ini punya berbagai kisah yang justru jadi kenyataan di masa depan. Dan, kisah-kisah itu benar terjadi di dunia nyata.
Penasaran? Kali ini Viki bakal ngasih tahu hal-hal apa aja yang ada dalam The Simpsons dan jadi kenyataan. Yuk, simak!
Dalam episode The Simpsons pada 1990, dikisahkan Homer menangkap seekor ikan bermata tiga bernama Blinky dari sebuah sungai. Sungai ini udah terkontaminasi limbah dari sebuah pembangkit listrik. Tepat 21 tahun kemudian, 2011, ditemukan seekor ikan bermata tiga di sebuah waduk yang terkontaminasi nuklir di Argentina.
Marge megang sebuah buku berjudul “Curious George and the Ebola Virus”. Lalu, Bart nunjukin sebuah gambar tempat dia bakal meninggal dunia karena penyebaran virus. The Simpsons udah memprediksi bakal ada penyebaran virus Ebola yang akan membunuh ratusan orang.
Di episode yang berjudul “The City of New York vs. Homer Simpson”, ada adegan Lisa (adik Bart) membaca sebuah majalah yang menunjukkan angka 9 bersama dua bangunan kembar yang melambangkan angka 11.
Di episode “Homer and Apu” pada 1994, Homer diminta buat menggunakan topi yang dilengkapin kamera alam pada sebuah program investigasi. Dalam serial ini, diperlihatkan tujuan penggunaan kamera topi buat nangkap Apu si penjual makanan dari Kwik-E-Mart.
Enggak ada yang nyangka bahwa suatu saat bakal ada jam tangan yang bisa digunain buat ngirimin pesan dan nelepon. Namun, hal ini udah pernah diprediksi di episode “Lisa’s Wedding” yang memperlihatkan suami Lisa sedang berbicara dengannya melalui sebuah jam tangan.
Dalam episode "Lisa’s Wedding", di masa depan penjaga perpustakaan digantikan dengan robot. Nah, 20 tahun kemudian, seorang mahasiswa di Universitas Abeyrstwyth berhasil menciptakan robot penjaga perpustakaan bernama Hugh yang bisa nganalisis permintaan buku dan nunjukin letak buku tersebut dalam perpustakaan.
Tampak Lisa sedang ngobrol dengan sang nyokap lewat komputer. Mereka enggak menggunakan telepon biasa seperti lazimnya orang- orang di era 1990-an. Dua dekade kemudian, video call udah mulai banyak kita gunakan. Aplikasi chatting pun banyak yang mendukung penggunaan fitur video call.
Fitur ini sebenarnya baru ada beberapa tahun belakangan. Lewat episode “Lisa on Ice”, terlihat salah satu murid di sekolah sedang memperhatikan presentasi dan mencatat sesuatu. Saat dia mengetik “Eat Up, Martha” malah dikoreksi jadi “Beat Up, Martin”. Padahal, di tahun itu, ponsel masih sangat jauh dengan fitur ini.
Game yang hit dari 2009 ini udah terlihat di episode “Bart Carny”. Ada adegan yang memperlihatkan permainan yang nunjukin simulasi berkebun dan mengurus taman. Ada beberapa anak yang terlibat dalam permainan dan mengatur taman mereka, persis game Farmville.
Kembali pada 1999, keluarga Simpson menderita karena tomat mutan di karena pabrik nuklir. Pada 2003, Jepang nemuin bahwa mereka memiliki masalah yang sama persis soal pabrik nuklir mereka. Ditambah, ladang pertanian tomat letaknya bersebelahan dengan pembangkit arus listrik tenaga nuklir.
Episode yang tayang pada Maret 2014, “You Don’t Have to Live Like a Referee”, menggambarkan salah satu petinggi dari federasi dunia terlibat korupsi dan berusaha menyuap Homer dengan sejumlah uang buat nutupin kasusnya. Namun, Homer menolak dan menghubungi intel buat ngelaporin orang tersebut. Nah, pada 2015, FBI menangkap beberapa petinggi FIFA karena terlibat skandal kasus serupa. Dilansir dari BBC, kasus ini turut memaksa Ketua FIFA, Sepp Blatter, lengser dari kursi panasnya.
Pada 2003, peristiwa mengejutkan terjadi ketika kedua pemain bersaudara, Siegfried dan Roy, diterkam oleh hewan pentasnya sendiri. Ini persis dengan kejadian di The Simpsons pada 1993. Dalam serial ini, terlihat dua bersaudara bernama Ernst dan Gunther tengah beratraksi. Tragisnya, saat pentas berlangsung, kedua saudara ini justru diterkam oleh harimau yang kesal dengan aksi atraksinya.
Di episode 18 yang berjudul “Brush with Greatness”, kartun ini menceritakan Ringo Star yang membalas surat dari penggemarnya, surat yang baru dibalas 50 tahun setelah diterima. Uniknya, pada 2013, ada kejadian serupa. Tepat setelah 50 tahun setelah seorang penggemar ngirim surat ke salah satu anggota The Beatles, dia mendapatkan balasan. Namun, bukan Ringo yang membalasnya, tapi Paul McCartney.
Penjaga kantin di sekolah Lisa dan Bart terlihat menggunakan bagian-bagian tubuh kuda sebagai bahan makanan kantin. Sembilan tahun kemudian, di Irlandia, ditemukan bahwa DNA kuda terdapat dalam sepertiga sampel daging burger dari supermarket dan kedai makanan siap saji.
Pada 2008, Homer mencoba buat milih Obama. Sayangnya, pemungutan suara dicurangi. Pada 2012, kasus ini benar-benar terjadi dalam kehidupan nyata. Kasus dan tempatnya sama. Peristiwa ini benar-benar menjadi pukulan keras bagi demokrasi yang seharusnya bisa dengan mudah dihindari.
Di episode 17, “Bart to the Future”, yang tayang pada 2000, The Simpsons pernah memperlihatkan Donald Trump sedang bertarung buat memperebutkan kursi presiden dan siapa sangka hal itu terjadi saat ini. Lebih mengejutkan lagi, dari foto kejadian sebenarnya dan sketsa animasi The Simpsons, ada 90% kesamaan!
***
Film The Simpsons yang udah berjalan hampir 28 tahun ini beberapa kali sangat akurat dalam memprediksi masa depan. Walaupun enggak semuanya, tapi percaya atau enggak, lebih dari 10 kali prediksinya selalu tepat. Bisa jadi, beberapa tahun yang akan datang, kita bakal ngelihat lagi fakta- fakta baru terkait ramalan The Simpsons. Apa jangan-jangan The Simpsons punya mesin waktu buat ngelihat masa depan? Atau menurut lo, semua itu cuma kebetulan?