5 Kengerian Dampak Radiasi Nuklir di Serial Chernobyl

Serial Chernobyl digadang-gadang sebagai salah satu serial televisi terbaik yang ditayangkan HBO. Meskipun hanya memiliki lima episode, rating yang didapat Chernobyl lebih tinggi dari serial Game of Thrones yang juga telah tamat.

Serial Chernobyl diangkat dari kisah nyata bencana nuklir yang terjadi di Ukraina pada 1986. Ledakan besar di fasilitas nuklir Chernobyl mencapai 400 kali lebih banyak daripada bom atom di Hiroshima dan Nagasaki.

Ledakan tersebut mengeluarkan bahan yodium radioaktif dan cesum. Bahan tersebut menyebabkan berbagai dampak buruk tidak hanya bagi manusia tapi juga lingkungan. Nah, seberapa buruk, sih, radiasi nuklir yang ditampilkan dalam serial Chernobyl? Yuk, simak ulasan berikut!

 

1. Menghancurkan Sel-sel Tubuh

Via Istimewa

Radiasi nuklir akan menimbulkan berbagai masalah kesehatan. Salah satunya adalah dapat menyebabkan sel-sel tubuh rusak. Daerah tubuh yang paling rentan terhadap radiasi nuklir dosis tinggi adalah sel-sel pada lapisan perut, usus, pembuluh darah, dan sumsum tulang.

Di episode pertama Chernobyl, para petugas yang bekerja di fasilitas nuklir digambarkan mengalami batuk-batuk darah dan tidak lama kemudian meninggal pascaledakan. Kerusakan yang terjadi di sumsum tulang mengakibatkan tubuh tak mampu melawan infeksi atau penyakit.

Fase itulah, radiasi nuklir mulai aktif merenggut nyawa seseorang. Bahaya nuklir bisa terjadi ketika seseorang terkena reaksi dari nuklir dalam waktu tertentu. Besarnya bahaya bisa terjadi sesuai dengan dosis yang mengenai tubuh.

 

2. Menimbulkan Sel Kanker

Via Istimewa

Boris Shcherbina, salah seorang kamerad Rusia yang ditugaskan mengawasi langsung keadaan Chernobyl akhirnya harus menerima nasib bahwa dia terkena kanker. Hal tersebut dimulai ketika Boris berada pada jarak dekat dengan radiasi nuklir. Dia diperkirakan hanya memiliki sisa hidup sekitar 5 tahun.

Memang, dampak lain dari orang yang terpapar radiasi nuklir adalah terkena kanker tiroid. Efek jangka panjang radiasi nuklir juga dapat membuat seseorang mengidap kanker darah, kanker paru-paru, hingga kanker payudara.

Kanker ini disebabkan oleh kerusakan sistem darah, di mana sel limfosit menjadi sangat rentan terhadap infeksi. Infeksi tersebut akan menyebar dan menyebabkan tubuh menjadi lebih lemah dan kehilangan sistem imun.

3. Gangguan Reproduksi

Via Istimewa

Radiasi nuklir dapat menyebabkan kerusakan pada bagian reproduksi. Hal ini terjadi ketika semua sel pada bagian saluran reproduksi bisa membelah dengan cepat, akibatnya bisa mematikan proses reproduksi manusia.

Tidak hanya itu, dalam serial Chernobyl diceritakan tentang Lyudmilla, seorang istri pemadam kebakaran yang sedang mengandung harus mengalami keguguran. Hal tersebut disebabkan oleh Lyudmilla bersentuhan dengan suaminya yang telah terkena radiasi nuklir.

Efek radiasi nuklir juga berdampak buruk bagi perkembangan tumbuh kembang anak. Pada bagian akhir serial Chernobyl dijelaskan pula bahwa kebanyakan anak-anak yang tinggal di sekitar Chernobyl meninggal karena radiasi nuklir.

 

4. Kerusakan Jaringan Kulit

Via Istimewa

Dampak buruk radiasi nuklir juga bisa menyebabkan kerusakan pada jaringan kulit. Kalian akan mengalami gejala kulit akan menjadi merah dan terbakar seperti terkena api.

Bagian kulit luar akan terus mengelupas bahkan jika terkena air. Salah satu adegan yang menggambarkan dampak ini adalah ketika salah seorang pemadam kebakaran memegang sebuah logam yang telah terkontaminasi radiasi nuklir. Tangannya langsung melepuh meskipun pada saat memegang logam tersebut dia mengenakan sarung tangan.

Selain itu, lecet dan luka, bahkan kanker kulit. Radiasi nuklir juga dapat merusak sel-sel kulit di kepala hingga menyebabkan kerontokan rambut, atau bahkan kebotakan permanen. Hal ini seperti yang terjadi pada kamerad Dyatlov pemimpin ruang kontrol reaktor nuklir Chernobyl.

5. Mutasi Genetik

Via Istimewa

Tidak hanya terjadi pada manusia, radiasi nuklir juga menyebabkan dampak buruk pada lingkungan seperti kerusakan mutasi genetik di Chernobyl dan sekitarnya. Pada 1990, diperkirakan sekitar 400 hewan lahir cacat.

Beberapa dari mereka lahir dengan anggota badan aneh, warna yang berbeda, dan ukuran tubuh yang tidak normal. Hal tersebut merupakan dampak langsung dari radiasi nuklir yang memengaruhi udara, air, dan makanan.

Pada episode 4 serial Chernobyl, digambarkan bagaimana banyak hewan yang harus dibunuh karena telah terkontaminasi radiasi nuklir. Bahkan, permukaan tanah di wilayah Chernobyl harus disterilkan dengan cara dikeruk atau disemprot dengan cairan khusus.

***

Rupanya, radiasi nuklir benar-benar berbahaya bagi ekosistem. Mulai dari timbulmya berbagai penyakit baik secara langsung maupun jangka panjang, menyebabkan kematian, hingga menyebabkan kerusakan lingkungan.

Via Istimewa

Meski Chernobyl merupakan serial mini, tetapi adegannya banyak menggambarkan kenyataan tentang bahaya dari radiasi nuklir. Menurut kalian, mana dampak yang paling mengerikan? Tulis pendapatmu di kolom komentar dan ikuti terus informasi tentang serial paling baru di KINCIR, ya!

Stay Updated!
Tetap terhubung di media sosial supaya cepat dapat pembaruan.